Istri Liar Kaisar Jahat

Gangguan Di Perjamuan (4)



Gangguan Di Perjamuan (4)

Seketika, Zuo Shangchen melihat dengan wajah sedih. Apa gadis ini mengutuknya?     

Kemudian, dia tersenyum. Senyuman itu seperti sepuluh mil bunga persik bermekaran dan itu sangat megah.     

"Demi Xiao Yun'er, tiba-tiba sekarat tidak terlihat begitu menyakitkan lagi."     

Saat ini, Penjaga toko Zhao yang ragu-ragu saat dia melihat Nona Besar sedang digoda. Jadi, dia dengan cepat datang dan menengahi, "Nona Besar, ada masalah lain yang tidak aku laporkan padamu. Tuan Muda Kedua dari keluarga Gu, Gu Xianglin, telah kembali. Keluarga Gu akan melakukan perjamuan untuk menghormati kepulangannya dan mereka bahkan mengirim sebuah undangan. Apa Nona Besar akan menghadiri perjamuan?"     

Zuo Shangchen sedikit tidak senang dan dia melotot tajam ke Penjaga toko Zhao, jelas kecewa dengannya yang masuk kedalam percakapan.     

"Pastinya!" Gu Ruoyun mencemooh, "Kenapa aku tidak ingin pergi? Penjaga toko Zhao, beritahu Wei Yiyi bahwa dia akan menghadiri perjamuan bersamaku."     

"Ya, Nona Besar."     

Penjaga toko Zhao memberi hormat dengan kedua tangan dilipat dan ditinggikan sebelum meninggalkan mereka.     

Melihat kawan tua itu sudah pergi, Zuo Shangchen berpikir untuk mengatakan hal lain tapi disela oleh Gu Ruoyun.     

"Pangeran Keempat, aku akan pergi berkultivasi sekarang. Silahkan pergi jika kamu tidak punya hal lain untuk dilakukan disini."     

Zuo Shangchen mengangkat bahu dan tersenyum, "Aku tidak akan mengganggumu kalau begitu. Oh benar! Gu Shengxiao keluar dari kultivasi pintu tertutup sebulan yang lalu. Aku memberitahunya tentang apa yang terjadi padamu."     

Gu Ruoyun, yang sudah pergi, tiba-tiba menghentikan langkahnya, "Maksudmu, Kakak akan segera kembali?"     

"Aku tidak yakin." Zuo Shangchen menggelengkan kepala, "Pada pertemuan terakhir kami, aku memberitahunya bahwa kamu baik-baik saja disini. Aku juga akan tinggal sebentar dan dia tidak bisa pergi dari sana karena pada saat dia melakukannya seseorang akan memanfaatkan celah itu dan hal-hal akan sulit untuk dibereskan."     

Walaupun Zuo Shangchen tak bisa melihat wajah Gu Ruoyun, dia dapat merasakan kekecewaan darinya.     

Sudah berapa tahun sejak Gu Shengxiao pergi? Berapa lama dia tidak melihat keluarga satu-satunya di dunia ini? Tapi hanya dengan meningkatkan kekuatannya dia bisa melindungi adik perempuan yang paling dia sayanginya, dan kemudian dia bisa membalas dendam orang tuanya…     

Mungkin hanya Zuo Shangchen yang tahu seberapa besar Gu Shengxiao merindukannya, serta betapa dia sangat menghargai set pakaian yang Gu Ruoyun jahit untuknya. Suatu saat ketika dia bertarung dengan seseorang, orang itu merusak bajunya. Itu membuat Gu Shengxiao marah besar kemudian dia menghancurkan orang itu menjadi berkeping-keping.     

Setelah itu, dia mengganti pakaiannya agar pakaian yang disayangi itu tidak akan rusak. Dia membawanya kemanapun dia pergi dan saat dia merindukannya dia akan mengambilnya. Baginya telah selamat dari bahaya satu demi satu selama bertahun-tahun, itu hanya karena dukungan Gu Ruoyun padanya.     

Dia takut jika dia mati, adik perempuannya tidak hanya akan kesepian tapi juga akan ditindas dan disiksa.     

"Aku mengerti," Gu Ruoyun tersenyum dan memutar kepalanya ke arah Zuo Shangchen, "Bantu aku memberikan surat pada kakakku dan katakan bahwa aku baik-baik saja disini. Dia tidak perlu kembali dan menemuiku. Saat aku sudah cukup kuat, aku yang akan pergi menemuinya."     

Dengan kalimat itu, dia berbalik dan kembali ke kamarnya. Dia perlahan menutup pintu kamarnya, menghilangkan dirinya dari pandangan Zuo Shangchen…     

...     

Selama periode waktu ini, rumah keluarga Gu sesibuk pasar.     

Terutama, orang-orang Negeri Naga Nilakandi mengetahui bahwa Tuan Muda Kedua keluarga Gu menjadi Tuan Muda Faksi Gentle Breeze. Jadi, mereka yang meremehkan keluarga Gu langsung membuang sikap acuh tak acuh dan tanpa malu bergegas untuk menyenangkan mereka.     

Jenderal Gu sangat senang karena sejak saat ketika Sekte Plum berbicara dengan kejam pada mereka tiga tahun lalu, tempat ini tidak pernah seramai ini. Dia berterima kasih pada cucunya yang sangat cakap.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.