Istri Liar Kaisar Jahat

Dari awal Gu Ruoyun memang tidak membalas, membiarkan Shiyun mencoba membunuhnya. Namun, kekuatan Shiyun terlalu lemah dan tidak mampu mendaratkan serangan mematikan tetapi Wu Shan masih menyalahkan Gu Ruoyun?     

Seketika, semua kekuatan kuat di Kota Surga menatap Sekte Weapon Refining dengan hina. Mereka sudah pernah melihat orang yang tidak tahu malu sebelumnya tetapi tidak pada tingkat seperti ini. Nona Gu mungkin telah menggunakan teknik untuk menghabiskan energi lawan dalam pertarungan tetapi apakah itu salahnya jika Shiyun tak mampu membunuhnya?     

"Kamu…" Tetua Wu Shan menekan amarahnya yang berapi-api dan menjawab dengan dingin, "Gu Ruoyun, kamu harus tahu posisi Sekte Weapon Refining di daratan utama, terutama preferensi yang kami terima dari Tiga Penguasa Besar. Jika kamu membunuh Nona Besar kami, Tiga Penguasa Besar tak akan pernah melepaskanmu dengan mudah!"     

Gu Ruoyun tertawa dingin dan melangkah mendekati tubuh Shiyun. Suara tulang rusuk yang patah terdengar.     

"Sekte Weapon Refining telah menyerang Keluarga Xia lebih dulu. Jika Tiga Penguasa Besar tak mampu membedakan antara yang benar dan salah, maka mereka bukanlah siapa-siapa melainkan hanyalah orang-orang munafik!"     

Saat itu, tawa yang keras terdengar dari langit, "Haha, gadis kecil, kamu seperti anak sapi yang baru lahir yang tidak takut pada harimau. Aku khawatir hanya kamu yang begitu berani menuduh Tiga Penguasa Besar menjadi orang munafik."     

Swush, swush, swush!     

Beberapa sosok tetua muncul dari langit dengan seketika dan Tuan Xia, yang masih tetap tenang dari awal, tiba-tiba kehilangan ketenangannya. Suaranya bergetar saat berkata, "Itu adalah orang-orang dari Alam Abadi!"     

Perbatasan dari Tiga Penguasa Besar terbagi dalam tiga kekuatan: Alam Abadi, Pengadilan Neraka, dan Sekte Roh. Namun, diantara ketiga kekuatan itu, hanya Alam Abadi yang terlihat sangat menikmati untuk ikut campur dalam urusan orang lain. Terkadang, mereka benar-benar tidak bisa membedakan antara yang benar dan yang salah.     

"Benar. Kami dari Alam Abadi."     

Tetua berjubah putih tersenyum ramah saat pandangannya menyapu melewati kerumunan, lalu mendarat pada Gu Ruoyun. Dia berkata hangat, "Gadis kecil, untuk Alam Abadi, dapatkah kamu membiarkan Sekte Weapon Refining pergi? Seperti kata pepatah, jika balas dendam menghasilkan balas dendam. Akankah ada akhir untuk itu? Kenapa tidak membalas kejahatan dengan kebaikan? Aku yakin lawanmu akan sangat berterima kasih atas keputusan itu."     

Ekspresi Gu Ruoyun semakin dingin setiap detiknya tetapi dia tidak memindahkan kakinya. Dia menatap Tetua berjubah putih dengan tanpa emosi, "Aku, Gu Ruoyun, tidak pernah mengenal arti dari membalas kejahatan dengan kebaikan. Aku hanya akan membalas luka dengan lebih banyak luka. Jika kamu meminta untuk melepaskan mereka, maka bukankah penderitaan Tuan Xia itu hanya percuma? Dan juga, Xia Linyu yang terjatuh ke dalam jurang itu sia-sia? Bahkan sekarang, masih belum jelas apakah dia hidup atau sudah mati!"     

Tetua berjubah putih mengerutkan alisnya dan melirik Tuan Xia. Dia menjaga cara berbicaranya yang hangat.     

"Bahkan jika Sekte Weapon Refining yang salah, mereka yang telah terluka akan tetap terluka dan mereka yang hilang akan tetap hilang. Gadis kecil, apa gunanya menahan masalah ini dan menolak melepaskannya? Sekte Weapon Refining memiliki peran besar untuk bertarung di daratan utama ini dan Nona Shiyun adalah seorang jenius yang langka. Jika kamu membunuh mereka, kamu akan menjadi penjahat di daratan utama dan namamu akan tercatat dalam sejarah atas kejahatan yang telah kamu lakukan. Apa kamu yakin kamu tetap ingin melakukannya?"     

Gu Ruoyun memberikannya senyuman yang penuh ejekan dan hinaan.     

Tetapi kebanyakan dari itu dipenuhi dengan tekad.     

"Apa hubungan masalah daratan utama denganku? Aku hanya menjaga mereka yang penting bagiku. Kelangsungan hidup orang lain tidak ada hubungannya denganku. Ditambah lagi, jika kehilangan satu Sekte Weapon Refining akan meruntuhkan daratan utama, maka jumlah orang yang tidak berkompeten di daratan utama ini terlalu banyak! Tiga Penguasa Besar juga tidak berguna! Aku tak peduli siapapun yang datang hari ini, Shiyun harus mati!"