Istri Liar Kaisar Jahat

Kala itu, Zixie dibunuh oleh pria yang menyebut dirinya sebagai 'Orang Suci' ketika berusaha menyelamatkan Gu Ruoyun. Untungnya Zixie bisa terlahir kembali dari api dan kembali ke sampingnya. Dialah satu-satunya orang yang mengetahui Pagoda Ilahi Kuno milik Gu Ruoyun.     

Jika Raja Daerah mengetahui keberadaan Pagoda Ilahi Kuno, hal itu menjelaskan sikapnya terhadap Gu Ruoyun sebelum ini! Dia ingin mengundang Gu Ruoyun ke Rumah Besar Raja Daerah karena Pagoda Ilahi Kuno.     

Namun, ada hal lain yang tidak dipahami Gu Ruoyun. Dia menatap pria yang berdiri ditengah udara dan bertanya, "Zuo Shangchen pernah mengatakan bahwa Suhunya berteman denganmu. Aku sungguh tak tahu bagaimana kamu terkait dengan Suhunya."     

Mendengar ini, Raja Daerah tertawa dingin dan menjawab jijik, "Statusmu tidak memberimu hak untuk mengetahui hal ini! Pengawal, bunuh mereka! Asalkan Gu Ruoyun mati, aku akan punya cara untuk mendapatkan Pagoda Ilahi Kuno!"     

Wush!     

Saat itu, para pengawal di belakang Raja Daerah menarik senjata mereka dan segera menyerbu Gu Ruoyun.     

BAM     

Akan tetapi, sebelum salah-satu penyerang pertama bereaksi, sebuah kaki mendarat keras di dadanya. Sepotong daging tercungkil dari dadanya dan meskipun tidak berdarah, kultivator tersebut langsung terjatuh dengan suara keras.     

"Yun'er, serahkan orang-orang ini padaku."     

Qianbei Ye memegang pinggang Gu Ruoyun dengan erat sambil berbicara dengan suara rendah, "Aku tak akan membiarkan ada bahaya mendatangimu."     

Sebuah tangan mendarat pelan di pergelangan tangannya.     

Dia bergidik dan berbalik menghadap sepasang mata yang tersenyum.     

"Xiao Ye, sudah kukatakan aku tak ingin menjadi wanita yang bersembunyi di belakangmu. Aku ingin bertarung bersamamu dan tidak bergantung padamu atas segala hal."     

Mata wanita itu tenang dan sedih. Suaranya penuh keyakinan, menyentuh hati pria itu dengan ketenangan.     

Qianbei Ye tertawa dengan sungguh-sungguh. "Baiklah, akan kuserahkan orang-orang ini padamu. Adapun Raja Daerah, biar aku yang mengurusnya, bagaimana?"     

Gu Ruoyun mengangguk. Dia sangat mengenal dirinya sendiri dan Raja Daerah adalah kultivator jenjang murni tahap akhir. Dia tak akan sanggup melawan Raja Daerah! Meski dia tak ingin menjadi wanita yang bersembunyi di belakang Qianbei Ye, dia tidak akan mencoba pamer setelah mengetahui dia tidak setara dengan lawan.     

Sikap semacam itu tidak akan dianggap keberanian tetapi kebodohan!     

"Yun'er, mari berlomba dan lihat siapa yang mengalahkan musuh lebih dulu?" Qianbei Ye tertawa. "Jika aku mengalahkan Raja Daerah lebih dulu, kamu akan membiarkanku mencium dirimu. Jika kamu selesai lebih dulu, aku akan… aku terpaksa akan membiarkanmu menguasai diriku sekali saja. Bagaimana?"     

Gu Ruoyun memutar mata dan berkata, "Mengapa aku berfirasat sekalipun aku memenangkan babak ini, aku tetap akan rugi?"     

"Bagaimana mungkin?" Qianbei Ye mendekatkan diri ke telinga Gu Ruoyun sambil mengabaikan semua orang disekitar mereka. Suaranya sedikit memabukkan saat berbisik, "Aku telah menganiaya dirimu semalam jadi apa kamu tak ingin merusak diriku juga? Jika kamu menang, aku akan membiarkanmu merusak diriku."     

Nafas pria itu berhembus di telinganya. Diikuti dengan sindiran dalam kalimat tersebut, hal itu menyebabkan Gu Ruoyun menyipitkan mata saat secercah sinar melintas di dalam pandangannya.     

"Apa kamu akan menepati ucapanmu?"     

"Tentu saja," Qianbei Ye terkikik. "Selanjutnya, aku bahkan akan memberimu waktu mulai lima menit lebih awal."     

"Baiklah."     

Gu Ruoyun tertawa acuh tak acuh, "Ayo berlomba untuk melihat siapa yang mengalahkan lawan lebih dulu!"     

Jangan menilai situasi hanya karena lawan Gu Ruoyun berjumlah banyak. Sebagian besar lawannya berada di jenjang murni tahap awal sementara beberapa berada di jenjang murni tahap menengah! Meskipun demikian, mereka tetap tak bisa dibandingkan dengan Raja Daerah yang berada di jenjang murni tahap akhir!