Istri Liar Kaisar Jahat

Cerita Sampingan: Xue’er Dan Xun’er (8)



Cerita Sampingan: Xue’er Dan Xun’er (8)

0"Hehe." Zuo Qianqian tertawa menghina dan berkata mengejek, "Kamu adalah seorang Putri yang tidak pantas mendapat marga Zuo, hak apa yang kamu punya untuk menegurku? Lebih baik kamu berhenti mencari kasih-sayang Ayah Kerajaan. Kalau tidak, kamu hanya akan berakhir dibuang oleh Keluarga Kerajaan."     

Saat Zuo Qianqian menyelesaikan bagiannya, dia mengalihkan tatapan penuh nafsu berahinya pada Qianbei Xun lagi. "Aku tahu kamu hanya ikut dengannya karena gelar yang dia miliki. Akan tetapi, jelas kamu tertipu. Dia hanyalah Putri yang tidak disayang tapi jika kamu bersedia ikut denganku, aku jamin tak seorangpun di Negeri Burung Vermilion yang berani menyentuhmu."     

Saat berbicara, Zuo Qianqian memutuskan untuk mengulurkan tangan dan membelai kulit cerah si pemuda yang bagaikan permata itu.     

Namun, sebelum dia bisa menyentuh pemuda itu, rasa sakit yang menusuk menembus telapak tangannya dan dia berteriak.     

"Arrgghh!!!"     

Zuo Qianqian menutupi tangannya dan terhuyung ke belakang. Ekspresinya suram saat menatap telapak tangannya yang menghitam. Keringat dingin mulai menetes dari dahinya karena kesakitan.     

"Apa yang kamu lakukan padaku?"     

Qianbei Xun mencibir dingin, "Jangan menyentuhku dengan tanganmu yang menjijikkan itu! Kalau tidak, aku tak hanya akan meracuni tanganmu, aku akan memotongnya dan menjadikanmu cacat!"     

Wajah tampan pemuda itu sangat dingin dan angkuh. Niat membunuh perlahan-lahan memenuhi mata gelapnya saat aura dingin melintas di matanya.     

Feng Qianhuan terkejut. Dia menoleh pada pemuda tampan di sebelahnya saat jantungnya berdegup dengan kencang.     

Melalui mereka interaksi di sepanjang jalan, kesannya terhadap Qianbei Xun adalah dia akan memperlihatkan sikap dingin dan angkuh sebelum memperingatkan seseorang. Namun, dia tak menyangka Qianbei Xun akan sangat kejam! Meskipun begitu, sikap dingin dan tidak peduli ini hanya tertuju pada orang-orang yang tidak dia sukai.     

Feng Qianhuan tak tahu mengapa tapi dia lebih menyukai sisi Qianbei Xun yang seperti ini.     

Terutama rambut peraknya itu. Dia sangat menyerupai kakak tertuanya, Ye Sihuang…     

"Enyahlah!"     

Si pemuda memerintah dan jubah peraknya yang panjang berkibar meski tidak ada hembusan angin. Dia memperlihatkan pemandangan yang sangat indah.     

"Anak salan, kamu berani melawanku!" Ekspresi Zuo Qianqian sangatlah buruk. Lalu dia mengayunkan tangan dan memerintah kejam. "Pengawal, tangkap anak sialan itu. Aku ingin dia mengalami konsekuensi karena melawanku!"     

Tak seorangpun di Negeri Burung Vermilion yang berani menantangnya!     

Bagus, ini sangat bagus! Akan ku buat anak ini membayar dengan harga yang paling menyakitkan!     

"Istriku Xue'er, mengapa kamu punya saudari seperti itu?" Qianbei Xun melotot pada Zuo Qianqian penuh benci. Sepertinya dia sangat tidak terpengaruh oleh para pengawal yang menyerbu ke arahnya saat berbalik pada Feng Qianhuan dan bertanya, bingung.     

Feng Qianhuan memutar mata sambil menjawab, "Siapa istrimu? Aku tidak menikahimu jadi jangan panggil aku dengan santai."     

"Cepat atau lambat kamu akan menjadi istriku jadi aku hanya memanggilmu lebih dulu. Jawab aku, mengapa kamu punya saudari seperti itu? Dia tidak seperti dirimu."     

Setiap kali Qianbei Xun memikirkan cara Zuo Qianqian menatapnya, dia akan merasa sangat marah dan jijik. Sebaliknya, tatapan calon istrinya membuatnya merasa sangat nyaman…     

"Kami tidak berasal dari ibu yang sama."     

Yang berarti perbedaan sifat mereka karena mereka berasal dari ibu yang berbeda.     

"Dimengerti." Qianbei Xun mengangguk sambil mengusap dagu dengan jarinya yang ramping dan panjang. "Ibunya pasti tak tahu malu seperti putrinya. Itulah sebabnya dia melahirkan anak yang tidak tahu malu. Ibumu pasti luar biasa jadi dia memiliki dirimu yang sama luar biasanya. Apa aku benar, istriku?"     

"Sudah ku katakan padamu, berhentilah memanggilku istrimu!"     

"Kamu sudah melihatku telanjang jadi kamu harus bertanggung jawab terhadapku. Jika kamu berencana menarik kembali kata-katamu, itu mustahil!" Qianbei Xun mengangkat dagu dan menjawab terus terang, "Xue'er, aku bertekad mengejarmu sepanjang hidup ini. Kamu harus tahu bagaimana cara mengatasinya sendiri."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.