Istri Liar Kaisar Jahat

Aku Ingin Mengandung Anak Raja Besar (5)



Aku Ingin Mengandung Anak Raja Besar (5)

0"Ketika seorang gadis sudah cukup umur, dia harus menikah. Kita seharusnya tidak terlalu mengaturnya." Raja Besar Hong Lian menghela nafas. "Yu'er, kamu pasti lelah juga. Pergilah beristirahat lebih dulu. Masih ada urusan yang harus ku selesaikan."     

Dongfang Yu tersenyum lembut.     

"Baik, aku akan ke kamar lebih dulu. Jangan membuat dirimu lelah."     

Sebagai jawaban, Raja Besar Hong Lian menarik Dongfang Yu dalam pelukan dan mencium bibirnya dengan paksa, "Istriku, tunggu aku di kamar. Saat aku selesai dengan pekerjaanku, aku akan mencarimu."     

Dongfang Yu tidak mengatakan apa-apa dan hanya tersenyum pada Raja Besar Hong Lian. Lalu dia menuju kamar mereka.     

…     

Seorang gadis muda sedang menatap pasangan mesra itu dari kejauhan dan matanya penuh kecemburuan.     

"Xue'er, sudah ku katakan padamu, Raja Besar dan Nyonya punya hubungan yang hebat. Jika kamu ikut campur seperti itu…"     

"Aku tak peduli!"     

Gadis muda itu mengangkat kepala dengan ekspresi keras di wajahnya, "Aku harus memberi Raja Besar seorang putra, kemudian aku bisa berada diatas semua orang! Saat aku melahirkan anak Raja Besar, dia akan memperlakukanku seperti Nyonya!"     

Pada saat ini, si gadis muda mengingat kejadian ketika dia bertemu dengan Gu Ruoyun dan kesedihan di matanya mendalam.     

Tak perlu dikatakan dua bersaudara ini punya keberuntungan jelek. Mereka sedikit terlambat jadi mereka tak melihat reuni hangat Gu Ruoyun dan Raja Besar. Karena itu, dia terus percaya apabila dia memberi Raja Besar seorang putra, dia dapat membuat Gu Ruoyun dan Qianbei Ye berlutut dan meminta maaf padanya!     

"Xue'er, sekalipun kita ingin menjatuhkan Raja Besar, harus dilakukan pada waktu yang tepat. Tambahan pula, berdasarkan orang yang sekuat Raja Besar, tak akan mudah bersekongkol melawannya. Beri aku beberapa hari untuk bersiap, bagaimana?"     

"Aku tahu kamu masih tidak setuju dengan ideku."     

Gadis muda itu memainkan ujung jubahnya saat ekspresinya mulai menjadi buruk. "Lupakan, aku tak akan bergantung padamu. Perkenalkan saja aku dengan Raja Besar. Aku akan menyelesaikan masalah ini sendiri!"     

Si pengawal menghela nafas sambil menatap wajah penuh keyakinan si gadis muda. Hatinya merasa cemas seolah ada hal buruk akan terjadi…     

…     

Raja Besar Hong Lian memutuskan mengadakan perjamuan untuk menyambut kedatangan Gu Ruoyun dan pada saat yang sama, membiarkan penduduk Wilayah Teratai Merah mengenal Nona Sulung.     

Saat ini, di Kediaman Resmi Raja Besar, Gu Ruoyun memberitahukan orang tuanya mengenai kejadian sebelumnya.     

Saat mendengarkan, Raja Besar Hong Lian dan Dongfang Yu terdiam. Setelah beberapa saat, pria kejam berjubah merah itu mengangkat kepala saat matanya yang hitam pekat menyala dengan tekad.     

"Yun'er, jika Shengxiao ada di Kota Pertama, dia mungkin akan menuju ke Keluarga Wen. Aku akan mengutus ajudan terpercaya untuk mengintai area di dekat Keluarga Wen. Aku yakin kita akan menemukannya."     

Hati Raja Besar Hong Lian penuh kemarahan kapanpun dia memikirkan tentang putranya telah di ubah menjadi boneka. Dia punya keinginan besar untuk langsung mendatangi rumah Keluarga Wen dan membunuh mereka semua.     

Namun, dia tak tahu saat ini apakah Gu Shengxiao sudah kembali dalam cengkraman mereka atau tidak. Karena itu, dia tidak berani bertindak gegabah dan membabi buta.     

"Tak banyak yang sanggup menahan kekuatan kakak saat ini. Satu-satunya orang yang aku khawatirkan adalah Keluarga Wen!" Gu Ruoyun merendahkan tatapannya. Setelah jeda yang panjang, dia mengangkat pandangan lagi dan mengatakan, "Akan tetapi, Keluarga Wen berhasil menyempurnakan kakak menjadi boneka dengan susah-payah, jadi menurutku mereka tidak akan bertindak gegabah padanya."     

"Itu benar." Raja Besar Hong Lian bangkit. "Yun'er, sudah larut dan kita harus bergabung dengan perjamuan. Ayo."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.