Istri Liar Kaisar Hantu: Nona Sulung Pesolek

Penurunan Takhta Kaisar (3)



Penurunan Takhta Kaisar (3)

0Mata Gao Tu langsung menyipit. "Karena kau tidak tertarik pada takhta ini, lalu mengapa kau di sini?"     

Mendengar apa yang Gao Tu katanya, kedua lengan Yun Luofeng beristirahat dengan malas di dalam tandu dan dia berbicara, "Murni karena … kau tidak enak dipandang! Itu saja!"     

Aku hanya tidak senang melihatmu, dan aku ingin kau diturunkan. Apa yang bisa kau lakukan padaku?     

Gao Tu hampir marah hingga ke titik jadi gila. Gao Tu selalu berpikir bahwa dia sangat tak terkendali, tetapi hanya setelah membandingkannya dengan wanita muda di depannya Gao Tu mengerti apa itu liar dan arogan yang sebenarnya!     

Kegilaan dan kesombongan seperti itu tidak mempertimbangkan apa yang orang lain pikirkan, siapa lagi selain wanita muda ini yang bisa melakukannya sangat tepat dan mengharapkannya sebagai hal yang biasa?     

"Yun Luofeng, kau benar-benar lancang." Gao Tu berteriak dengan keras ketika dia memerintahkan pasukannya, "Pengawal, tangkap dia!"     

Namun, tidak ada orang yang datang bahkan setelah Gao Tu memberikan perintah. Di dalam seluruh istana, hanya terdengar suara melolong dari Pengawal Istana.     

"Pengawal!" Ekspresi Gao Tu berubah sekali lagi saat dia terus berteriak, "Di mana kalian semua? Mengapa kalian tidak menangkap mereka?!"     

Angin musim gugur berembus dan dedaunan yang jatuh berterbangan.     

Sebuah daun maple[1] jatuh di depan Gao Tu, membuat dia terasa seperti kesepian dan menyedihkan.     

"Bahkan jika kau berteriak hingga suaramu pecah, tidak akan ada yang datang untuk menyelamatkanmu."     

Suara wanita muda itu mengandung kekejaman. Jika seseorang tidak menyadari keadaannya, mereka akan mempunyai kesan bahwa wanita itu hendak melakukan perbuatan tidak bermoral ke Gao Tu.     

"Yun Luofeng!" Gao Tu menggertakkan giginya dengan kebencian, tetapi hatinya mencengkeram dengan kuat. "Apa yang telah kau lakukan?"     

Gao Tu tidak mengetahui apa yang terjadi.     

Bahkan jika beberapa Pengawal Istana ini telah jatuh ke lantai, di dalam istana tidak hanya ada pengawal ini saja. Namun, mengapa yang lain juga menghilang?     

"Semua pengawal di dalam Istana Kerajaan telah dilumpuhkan oleh pasukanku,"Yun Luofeng dengan jahat mengangkat sudut bibirnya, "jadi, tidak ada seorang pun yang akan datang untuk menyelamatkanmu!"     

Pada saat ini, warna wajah Gao Tu berubah menjadi sangat pucat. Langkah kakinya terhuyung-huyung dan untungnya, Istri Bangsawan Mu menyokongnya dari belakang agar Gao Tu tidak terjatuh.     

"Gao Ling," Garis pandang Yun Luofeng beralih ke Gao Ling, "Apakah kau masih ingat orang-orang di sekelilingku?"     

Gao Ling, yang pada awalnya tidak menyadarinya, menoleh ke arah bawahan-bawahan di samping Yun Luofeng setelah mendengar perkataannya.     

Jika orang-orang ini muncul di hadapan Gao Ling sendiri-sendiri, mungkin dia tidak akan mengenal mereka. Namun, pada saat ini, orang-orang ini terhubung dengan Yun Luofeng dan maka dari itu, Gao Ling tidak ada pilihan tetapi masuk ke dalam keadaan merenung.     

"Orang ini … adalah pengawal dan pelayan yang aku sudah bantu Yun Luo untuk merekrutnya?" Gao Ling ragu untuk waktu yang lama sebelum dia mengatakan kata-kata ini.     

Gao Ling masih menganggap di dalam hatinya itu mustahil. Lagi pula, tidak ada yang lebih jelas mengenai bakat orang-orang yang dia sudah rekrut itu. Jadi bagaimana mereka bisa menjadi pasukan terlatih seperti di hadapannya?     

Gao Ling benar-benar tidak percaya dengan hal itu!     

Namun, jawaban Yun Luofeng menyebabkan hati Gao Ling langsung jatuh ke dalam tempat penyimpanan es.     

"Itu benar. Aku juga harus berterima kasih kepadamu. Jika bukan karena kau, tidak akan mungkin untuk Keluarga Yun merekrut begitu banyak orang dalam waktu yang sangat singkat."     

Wajah Gao Ling berubah dari yang awalnya pucat menjadi benar-benar tidak berwarna. Dia dengan erat mengepalkan tangannya yang bergetar sementara seluruh tubuhnya gemetar seperti sebuah daun di dalam angin.     

"Tidak mungkin. Orang-orang yang aku temukan untukmu adalah sampah! Mereka tidak akan bisa mendapatkan banyak peningkatan di sepanjang hidup mereka, jadi bagaimana mereka adalah orang-orang ini?" Suara Gao Ling mengandung kegilaan, dan matanya dipenuhi dengan rasa tidak percaya.     

Tidak ada orang yang lebih tahu dari Gao Ling mengenai kemampuan orang-orang ini! Sudah jelas bahwa dia tidak bisa memercayainya.     

[1] Sebatang pohon atau semak dengan daun melengkung, buah-buahan bersayap, dan dedaunan musim gugur yang berwarna-warni, ditanam sebagai tanaman hias atau untuk kayunya atau getahnya     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.