Perjanjian Tiga Tahun (4)
Perjanjian Tiga Tahun (4)
Yun Qingya buru-buru meminjamkan lengannya untuk menyokong Yun Luofeng berdiri, saat pandangan dinginnya menyapu ke arah ahli tua itu.
"Orang yang ingin kau bunuh adalah aku, orang yang kau ingin tangani jugalah aku! Jika kau berani melukai keponakanku, aku, Yun Qingya, tidak akan pernah melepaskanmu bahkan jika aku menjadi hantu!"
Seluruh pakaian hitam Yun Qingya dengan ringan berdesir di bawah angin. Dia berdiri tegak di dalam angin dan ekspresi dia mengandung resolusi tidak takut mati.
Ahli tua itu berdiri di udara untuk waktu yang lama saat senyum tipis menarik bibirnya. "Menjadi hantu? Aku takut kau bahkan tidak ada kesempatan untuk menjadi hantu!" Semua orang dari Keluarga Yun harus mati, terutama Yun Luofeng si gadis kecil dengan kemampuan yang mengejutkan.
Tiba-tiba, bersama dengan angin sepoi-sepoi yang lembut, sebuah suara tua yang datar dan dingin bisa terdengar dari pintu Keluarga Yun, "Orang-orang dari Kota Medis memang benar-benar mengesankan."
Ahli tua yang di udara itu mengerutkan alisnya saat dia berbalik ke arah dua orang yang muncul di pintu.
Ada seorang kakek tua dan wanita muda!
Kakek tua itu mengenakan jubah panjang bulan sabit dan senyum tipis muncul di wajah tuanya. Tatapan kakek tua itu datar dan dingin sementara menatap dengan tajam ke ahli tua itu. Di sebelah kakek tua itu ada seorang wanita muda yang cantik menopangnya, yang berkisar antara tujuh belas hingga delapan belas tahun.
Wanita muda ini sangat anggun dan ciri khas wajahnya sangat cantik. Matanya yang cerah mengamati seluruh area dan senyum yang bermartabat ada di wajahnya terus menerus. Dengan tatapan sekilas, seseorang bisa melihat bahwa wanita muda ini kaya dan terhormat, dan sama sekali bukan orang biasa.
"Penatua Ning, Ning Xin?" Yun Luo melihat kemunculan mereka dan hatinya langsung merasa bahagia. Walaupun hingga sekarang, dia tidak jelas dengan identitas Penatua Ning, tetapi karena dia telah muncul di sini, membuktikan bahwa dia bisa menyelesaikan masalah ini.
Penatua Ning tidak menjawab saat matanya yang damai dan tenang menatap ke ahli tua di udara dan bertanya dengan nada yang tidak peduli, "Lu Yin, tidak hanya kau berusia lebih dari seratus tahun, tetapi kau juga pengolah tingkatan langit. Apakah kau tidak takut reputasimu akan terpukul ke titik yang terendah dengan menindas generasi yang lebih muda?"
Mata Lu Yin berubah menjadi sedikit serius. "Penatua Ning, masalah dari Kota Medis tidak berhubungan dengan Keluarga Ning milikmu! Bahkan jika kekuatan dari Keluarga Ning sangat tangguh, itu tidak bisa dibandingkan dengan Asosiasi Tabib. Jika kau membantu Keluarga Yun, kau akan menempatkan diri Anda sebagai musuh dari Kota Medis. Menjadi musuh dengan Kota Medis kami sama seperti menentang Asosiasi Tabib."
Berhadapan dengan ancaman Lu Yin, Penatua Ning tersenyum samar, "Asosiasi Tabib tidak akan peduli dengan urusan orang lain. Sedangkan aku berutang budi dengan gadis dari Keluarga Yun ini! Jika kau ingin menyentuh Keluarga Yun, aku tidak akan mengizinkannya."
Ekspresi Lu Yin berubah menjadi serius. Jika Penatua Ning di sini, dia benar-benar tidak bisa melukai Keluarga Yun hari ini.
Tepat ketika dua kakek tua itu sedang terkunci di dalam suatu pertengkaran, Penatua Rong yang baru saja menerima berita bergegas datang. Dia menyeka keringat dari wajahnya dan berjalan ke arah mereka berdua dengan langkah yang cepat.
"Lu Yin, Penatua Ning bukan satu-satunya orang yang ingin melindungi gadis dari Keluarga Yun, Paviliun Medis juga berhutang kepadanya. Maka dari itu, aku juga tidak setuju denganmu melukai mereka!"
Lu Yin dengan dingin melirik Penatua Rong yang berkeringat dengan bebas dan jejak cahaya dingin melintas matanya yang tua. "Paviliun Medismu juga mencampuri urusan orang lain?"
"Haha." Penatua Rong memberikan tawa yang kosong. "Baik Paviliun Medis dan Kota Medismu adalah anggota dari Asosiasi Tabib. Semua pengaruh dari afiliasi Asosiasi Medis telah menandatangani kontrak bahwa kita tidak boleh membunuh satu sama lain! Jadi, jika Kota Medis menyakitiku, kau akan dikeluarkan dari Asosiasi Tabib."
Hati Lu Yin perlahan tenggelam. Dia tidak menyangka bahwa Keluarga Yun yang kecil telah menarik Penatua Ning dan Paviliun Medis. Rupanya, Lu Yin masih meremehkan Yun Luofeng ….