Istri Liar Kaisar Hantu: Nona Sulung Pesolek

Kaisar Hantu Adalah Seorang Pria yang Jelek? (1)



Kaisar Hantu Adalah Seorang Pria yang Jelek? (1)

0Kerajaan Ziyue.     

Di dalam istana kerajaan, pria berjubah naga itu mengibaskan lengan panjangnya sementara dia perlahan berjalan ke dalam ruangan wanita itu.     

Pada saat ini, suara gembira bisa terdengar, menyebabkan alis pria berjubah naga itu menjadi berkerut dengan erat. Melihat pria berjubah naga itu mendekat, para pelayan istana berubah menjadi pucat karena ketakutan sementara mereka buru-buru berlutut dan berbicara secara bersamaan. "Hambamu memberi hormat pada Yang Mulia."     

Mendengar suara pelayan istana itu menyebabkan seorang wanita muda yang sedang tertawa menjadi berhenti. Menatap pada pria berjubah naga yang menghampiri dengan buru-buru, wanita itu menjulurkan lidahnya dengan nakal. "Ayah Kaisar, mengapa kau datang?"     

Wanita muda itu sangat cantik sementara matanya memperlihatkan kepintaran. Meski begitu, tidak bisa menutupi kebanggaan terhadap dirinya sendiri yang melekat.     

"Feng'er!" Ekspresi pria berjubah naga itu tenggelam. Setelah melambaikan tangannya pada semua orang yang hadir untuk mundur, dia kemudian berbicara dengan nada suara yang serius, "Kau di sini lagi untuk membuat masalah bersama dengan sekelompok pelayan istana dan kasim itu! Jika kau bersuasana hati untuk bermain, mengapa kau tidak pergi dan belajar mengenai etiket? Dengan begitu aku bisa menghadiahkanmu pada Kaisar Hantu."     

"Ayah Kaisar!" Ekspresi Qiao Yefeng benar-benar berubah. "Putrimu tidak ingin menikahi Kaisar Hantu. Dia sangat buruk rupa dan dia tidak pantas untuk menikahiku!"     

Pria berjubah naga itu tiba-tiba berubah menjadi dingin. "Omong kosong apa yang kau katakan? Dari mana kau mendengar bahwa Kaisar Hantu jelek?"     

Qiao Yefeng mendengus, sementara suaranya mengandung perasaan jijik. "Jika dia tidak jelek, mengapa dia perlu memakai topeng?"     

"Meski begitu, dengan kekuatan Kaisar Hantu, sudah lebih dari cukup untuk mengimbangimu." Pria berjubah naga itu melirik Qiao Yefeng. "Terus terang, Kaisar Hantu menugaskanku untuk mencari seorang wanita dan wanita itu pasti mempunyai hubungan yang tidak sederhana dengannya. Aku tidak berpikir untuk membuatmu menjadi istrinya dan dari awal, aku berniat menghadiahkanmu padanya sebagai selir."     

Dalam sekejap, ekspresi Qiao Yefeng berubah menjadi sangat pucat dan dia bahkan agak terhuyung. Menatap pada ayahnya yang sangat memanjakannya di masa lalu, wajah Qiao Yefeng memperlihatkan ketidakpercayaan.     

Mengapa?     

Mengapa ayahnya menghadiahkanku untuk menjadi selir Kaisar Hantu?     

Hak apa yang dimiliki seorang pria yang bahkan tidak berani untuk menunjukkan wajahnya pada orang lain untuk mengambilku sebagai selirnya?     

"Ayah Kaisar, apakah Kaisar Hantu yang mengirimmu ke sini?" Qiao Yefeng segera pulih dari emosinya dan menggertakkan giginya. "Beri tahu dia, bermimpilah! Aku tidak akan pernah menikahi seorang pria jelek!"     

Melihat pada sikap Qiao Yefeng yang lebih memilih mati daripada menurutinya, ekspresi pria berjubah naga itu berubah menjadi dingin. "Biar aku beri tahu padamu, masalah ini di luar pendapatmu! Pengawal, bawa tuan putri ke tahanan dan tanpa perintahku, dia tidak diperbolehkan untuk melangkah keluar!"     

Mendengar kata-kata pria berjubah naga itu, dua pengawal istana mendekat, dengan maksud untuk menyeret Qiao Yefeng keluar. Qiao Yefeng memberontak dengan sekuat tenaga sementara wajahnya terlihat memerah.     

"Ayah Kaisar, jangankan menjadi selirnya, aku bahkan tidak akan setuju jika aku bisa menjadi istrinya! Beri tahu dia untuk menyerah!"     

Seolah tidak mendengar kata-kata Qiao Yefeng, pria berjubah naga itu dengan dingin menatap pada pengawal yang menyeret Qiao Yefeng pergi.     

Dari kejauhan, suara amukan Qiao Yefeng bisa terdengar. "Kaisar Hantu, kau seb*jingan ini yang berani mengintip tuan putri ini, kita berdua tidak bisa hidup berdampingan bersama! Dengan penampilanmu yang jelek, jangan pernah berpikir untuk … umph!"     

Pria berjubah naga itu jelas takut dengan kata-kata Qiao Yefeng dan sebelum Qiao Yefeng berbicara lebih banyak kata-kata yang tidak bisa dimaafkan, pria berjubah naga itu langsung menugaskan pengawal untuk menutupi mulut Qiao Yefeng.     

Saat itu juga, selapis keringat dingin muncul di kening pria berjubah naga itu ….     

Untungnya, Kaisar Hantu tidak tinggal di dalam istana kerajaan. Kalau tidak, seluruh Kerajaan Ziyue akan dikirim ke kutukan abadi jika Kaisar Hantu mendengar Qiao Yefeng.     

Sementara bagi Qiao Yefeng, dia sangat percaya bahwa Kaisar Hantu telah melihat wajahnya yang cantik dan memerintahkan ayah kaisarnya untuk memaksa Qiao Yefeng. Kalau tidak, mengapa ayah kaisarnya akan mengangkat permasalahan untuk menjadikan Qiao Yefeng sebagai selirnya tanpa sebuah alasan?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.