Semua Orang yang Membuatmu Tidak Bahagia Harus Mati (1)
Semua Orang yang Membuatmu Tidak Bahagia Harus Mati (1)
Ruang utama Kediaman Yun
Kakek tua itu melihat ke atas dan ke bawah pada gadis muda yang cantik tak tertandingi di hadapannya. Kakek tua memastikan bahwa wanita muda itu tidak terluka baru dia tenang.
"Kau dungu, bersikeras menghadiri jamuan tanpa ditemani! Untungnya, kau tidak apa-apa. Kalau tidak, kakek tua ini akan berbicara ke Kediaman Putra Mahkota besok!" Nada suaranya membawa teguran, tetapi Yun Luofeng masih mendengar kekhawatiran dan kesenangan di dalamnya.
Hati Yun Luofeng tidak bisa menahan rasa hangat. "Aku sudah katakan bahwa aku, Yun Luofeng, seseorang yang tidak akan dirugikan-aku akan menjadi orang yang membuat orang lain menderita! Kali ini, tidak hanya aku tidak mengizinkan orang menggangguku, aku bahkan membuat Putra Mahkota secara pribadi memukul Mu Wushuang."
Yun Luo menatap cucunya dengan heran. "Kau mengatakan Putra Mahkota memukul Mu Wushuang? Tidak mungkin! Mempertimbangkan perasaan Putra Mahkota terhadap Mu Wushuang, bagaimana bisa dia memukul Mu Wushuang?"
Yun Luofeng mengangkat bahu, menceritakan semuanya yang terjadi satu per satu hari ini ke Yun Luo.
"Putra Mahkota kalah taruhan denganku, jadi Putra Mahkota hanya memenuhi janjinya. Tetapi ada satu hal yang kakek harus bersiap-siap sekarang! Mulai dari sekarang, aku rasa akan banyak orang datang kesini. Namun aku tidak akan mau bertemu dengan tamu-tamu ini."
Pada awalnya, Yun Luofeng berencana untuk tidak segera memberitahukan kemampuan medisnya. Dia melakukannya hanya untuk memberi pelajaran kepada Mu Wushuang! Oleh karena itu, Yun Luofeng hanya membayangkan ketika kemampuan medisnya diketahui masyarakat umum, dia takut bahwa Kediaman Jenderal tidak akan lagi tenteram.
Yun Luo tercengang. Sesaat kemudian, dia tertawa terbahak-bahak, tawa penuh dengan kegembiraan.
"Hahaha, hebat, kau layak menjadi cucuku yang baik. Kau melakukannya dengan baik! Mari kita lihat bagaimana orang-orang dari Kediaman Perdana Menteri Mu bisa berkata-kata di hadapan kita kedepannya! Terutama Jing Lin, bukankan dia berkata bahwa tanpa bantuannya, kau akan hanya menjadi sampah seumur hidupmu? Wajah Jing Lin seperti ditampar kali ini, ya kan? Aku akan lihat wajah seperti apa yang akan dia gunakan untuk menghadapi dunia mulai dari sini!"
Yun Luofeng menatap Yun Luo, yang sedang tertawa kegirangan hingga hatinya bahagia, suasana hati Yun Luofeng secara tidak sadar bertambah baik juga.
"Aku akan perlahan membalas sedikit demi sedikit hutang yang Keluarga Mu punya kepada kita selama beberapa tahun ini! "Suara Yun Luofeng sangat teguh, wajahnya angkuh. "Terlebih lagi, sekarang, aku juga tidak akan membiarkan hidup Putra Mahkota menjadi mudah! Tunggu hingga besok-besok, Putra Mahkota akan mendapatkan penyakit tiba-tiba. Selain diriku, tidak ada orang lain yang bisa menyembuhkannya!"
Untuk alasan apa Yun Luofeng menghadiri jamuannya? Apakah hanya untuk mengantar dirinya ke pintu masuk untuk mempermalukan diri?
Tentu tidak!
Sebenarnya, Yun Luofeng sudah cukup persiapan sebelum dia pergi ke jamuan makan! Tujuannya adalah menarik perhatian Putra Mahkota! Kemudian, ketika Putra Mahkota sedang tidak memperhatikan, Yun Luofeng menaburkan Bubuk Pemencar-Spiritual di tubuh Putra Mahkota.
Seperti dari nama bubuknya, Bubuk Pemencar-Spiritual ini bisa membuat pengolah jiwa kehilangan energi spiritualnya. Untuk seseorang seperti Putra Mahkota, kehilangan tenaga spiritual itu lebih menyakitkan daripada membiarkannya mati!
Ekspresi Yun Luo menjadi bahkan lebih tercengang, tetapi dia tidak berpikir bahwa cucunya melakukan sesuatu yang salah.
Seseorang harus mengetahui bagaimana Putra Mahkota sudah mempermalukan Yun Luofeng selama beberapa tahun ini, dan Putra Mahkota bahkan memburu Yun Luofeng hingga hampir membunuhnya! Pembalasan dendam Yun Luofeng menjadi hal yang lumrah.
"Kau bodoh…"Yun Luo tersenyum masam, "Mengapa kau tidak menyebutkan bahwa kau ada rencana? Kau membuatku khawatir tentangmu begitu lama. Hari sudah malam sekarang, kau harus kembali untuk istirahat lebih awal."
Yun Luofeng dengan malas meregang. "Di masa depan, Kakek tidak harus khawatirkan kau mengenai hal-hal seperti ini karena aku tidak akan pernah membiarkan diriku menderita!"
Di bawah langit malam, kediaman Yun sangat damai; membuka suasana yang aneh dimana-mana.
Hanya ketika Yun Luofeng meninggalkan ruang utama dia tiba-tiba sadar bahwa ada yang aneh di kediaman Yun saat ini! Jika sebelumnya, Yun Xiao pasti akan muncul di penglihatannya ketika Yun Luofeng kembali ke rumah. Tetapi kali ini, pria itu belum muncul juga.