Mahakarya Sang Pemenang

Virus FIFA Bagian 1



Virus FIFA Bagian 1

Antara tanggal 10 dan 16 November, Eropa melangsungkan dua pertandingan antar tim nasional. Klub-klub sepak bola yang kuat sangatlah dipengaruhi oleh apa yang disebut sebagai "virus FIFA." Meskipun tim Forest bukan termasuk klub besar, namun mereka masih merasakan dampaknya.     

"Virus FIFA" mengacu pada periode yang ditentukan oleh FIFA untuk mengadakan turnamen liga top internasional di mana tim-tim nasional mengambil sejumlah besar pemain dari klub-klub sepak bola untuk berpartisipasi dalam kompetisi tim nasional yang intensif. Saat para pemain kembali ke klub mereka masing-masing, mereka biasanya kelelahan secara fisik dan mental. Dengan kondisi mereka yang sangat menurun, biasanya mereka bermain di pertandingan-pertandingan antar klub sepak bola seolah-olah sedang tidur sambil berjalan.     

Wabah virus ini bisa berdurasi panjang ataupun pendek. Wabah singkat hanya akan mempengaruhi satu atau dua pertandingan liga. Sementara wabah yang panjang, ada istilah lain yang digunakan yakni: "Sindrom Piala Dunia". Para pemain yang tampil baik di Piala Dunia seringkali mengalami penurunan performa di klub mereka musim itu.     

Twain akhirnya berhadapan dengan masalah sulit yang lain di sepanjang karir kepelatihannya: bagaimana mengatasi "virus FIFA".     

Daftar pemain utama tim Forest ditinjau sebagai berikut.     

Kiper utama, Edwin van der Sar, direkrut oleh tim nasional Belanda.     

Leighton Baines tadinya adalah kekuatan utama tim pemuda nasional Inggris untuk kategori di bawah 21 tahun. Tapi dia tidak dipilih karena cedera.     

Sun Jihai adalah pemain utama tim nasional Cina. Kalau dia kembali ke Cina, maka dia harus melakukan perjalanan panjang melintasi benua Eurasia. Itu bukan sesuatu yang menyenangkan. Perjalanan panjang akan sangat mempengaruhi kondisi fisik pemain dan penampilannya dalam pertandingan. Tapi untungnya, tidak ada yang menyimpang dari sejarah pada titik ini. Tim nasional Cina akan tersingkir di babak pertama kualifikasi Piala Dunia Jerman untuk wilayah Asia. Cina akan kalah dari tim Timur Tengah dalam pertandingan yang sudah dijadwalkan. Itu terjadi setahun yang lalu pada tanggal 17 November. Dalam waktu dekat, Twain tidak perlu bercekcok dengan Asosiasi Sepak Bola Cina hanya karena penerbangan jarak jauh yang harus dilakukan Sun Jihai.     

Sebagai kekuatan utama bagi tim pemuda nasional Spanyol U-21, Gerard Piqué direkrut untuk berpartisipasi dalam kompetisi tim pemuda.     

Kekosongan di lini pertahanan hanya sedikit. Bagaimanapun, Pepe masih belum dipilih untuk bermain di tim nasional Portugal dan Konfederasi Sepakbola Brasil tidak menawarinya posisi di tim nasional. Brasil selalu seperti itu. Ada terlalu banyak pemain jenius lokal. Banyak pemain sepak bola yang bermain di Eropa disebut sebagai jenius di negara mereka. Namun, hanya segelintir yang bisa bergabung dengan tim nasional Brasil. Pada saat itu, striker top Bundesliga, Aílton, sedang mempertimbangkan gagasan untuk menjadi warga negara Qatar agar bisa bermain di pertandingan internasional. Gelandang Barcelona, ​Deco, bahkan tidak tanggung-tanggung. Dia langsung mengajukan permohonan kewarganegaraan Portugal dan bergabung dengan tim nasional Portugis.     

Jenius yang tak terhitung jumlahnya tidak bisa bergabung dengan tim nasional Brasil sepanjang hidup mereka. Bagaimana mungkin pemain berbakat luar biasa di Liga Utama Inggris akan berbeda?     

Dari lini tengah, Albertini sudah mengumumkan pengunduran dirinya dari tim nasional Italia. Dia bisa menggunakan waktu ini untuk beristirahat di rumah tanpa harus melakukan perjalanan bolak balik. Meskipun George Wood menunjukkan penampilan yang luar biasa, masih ada banyak pemain gelandang berbakat di Inggris. Eriksson bahkan belum bisa menangani para pemainnya, apalagi merekrut pendatang baru. Oleh karenanya, Wood, meski sangat dipuji oleh media, juga bisa memanfaatkan waktu luang yang sangat langka ini untuk menemani ibunya.     

Ashley Young, yang selalu termasuk ke dalam pasukan utama tim pemuda nasional Inggris U-21, terdaftar dalam turnamen tim pemuda. Sama sepertinya, Aaron Lennon juga terdaftar disana, tapi dalam kompetisi tim pemuda di bawah 18 tahun.     

Meski selalu menjadi pemain pengganti di tim Forest, Brynjar Gunnarsson juga direkrut oleh tim nasional Islandia.     

Sesuai dugaan, Franck Ribéry terpilih untuk bermain di tim nasional Prancis. Media Prancis sudah mulai berspekulasi tentang hal itu sejak awal. Berasal dari liga di level rendah, bocah yang sebelumnya miskin itu kini dipilih untuk menjadi bagian dari legiun Gaul, seperti frasa klasik Cina tentang burung pegar yang menjadi burung phoenix.     

Mikel Arteta mungkin adalah gelandang yang merasa paling frustrasi di tim Forest. Dia memiliki skill dan telah tampil baik di tim Forest. Namun, tak peduli seberapa bagus penampilannya, tim nasional Spanyol tidak memiliki posisi untuknya. Arteta mungkin hanya bisa menyesali waktu lahirnya yang tidak tepat. Pada saat ini, tim nasional Spanyol sudah memiliki Xavi dan Iniesta sebagai pilar tim, mereka tidak membutuhkan gelandang bertahan lainnya. Bahkan Guti dari Real Madrid juga tidak bisa masuk ke dalam tim nasional untuk waktu yang cukup lama.     

Arteta hanya memainkan beberapa pertandingan atas nama tim pemuda nasional Spanyol U-21. Dia masih belum pernah mewakili tim nasional Spanyol.     

Lini tengah adalah yang paling terkena pengaruh virus ini, dengan sejumlah besar pemain direkrut oleh tim nasional masing-masing. .     

Situasi terkait para striker cukup sederhana. Nicklas Bendtner adalah pemain utama tim pemuda nasional Denmark. Dia harus kembali ke negaranya untuk kompetisi ini. Sama sepertinya, Mark Viduka tidak boleh melewatkan pertandingan penting yang akan menentukan apakah Australia akan bisa pergi ke Jerman tahun depan. Dia telah menjadi pemain dengan jarak penerbangan paling panjang di dalam tim. Ini benar-benar ujian besar bagi kebugaran fisiknya. Untungnya, banteng Australia itu selalu merasa bangga dengan kesehatannya yang luar biasa.     

Dan striker luar biasa lainnya di tim Forest, Nicolas Anelka, tidak dipilih untuk bermain di tim nasional Prancis karena hubungannya yang buruk dengan Federasi Sepakbola Prancis.     

Freddy Eastwood tidak dipilih karena cedera.     

Dengan begini, daftar utama pemain tim Pertama Nottingham Forest yang terdiri atas dua puluh tiga pemain saat ini hanya memiliki delapan pemain yang dipilih untuk tim nasional masing-masing. Dan kebanyakan dari mereka adalah bagian dari pasukan utama.     

※※※     

Sikap Twain cukup kontradiktif terkait pertandingan tim nasional.     

Bagi para pemain yang tidak bisa bermain di klub saat ini (seperti Brynjar Gunnarsson dan Aaron Lennon), Twain masih ingin mereka mempertahankan kondisi mereka dengan bertanding di tim nasional.     

Dan bagi para pemain yang merupakan pemain utama di klub, Twain tidak ingin mereka menjadi kekuatan utama di tim nasional karena itu akan menambah beban kerja mereka.     

Sebenarnya, pemikiran seperti itu termasuk egois. Tapi manajer klub sepakbola mana yang tidak egois?     

Semua orang tentu ingin agar pemainnya tetap sehat, dan kondisinya tidak menurun meski jarang bertanding dalam jangka waktu yang lama. Twain juga sama. Meskipun sekarang dia adalah orang Inggris, dia tidak patriotik. Apa memang sudah pasti tim nasional Inggris menginginkan pemainku? Siapa yang akan bertanggungjawab kalau pemainku cedera saat mewakili negara ini?     

Twain juga sangat beruntung karena tim nasional Cina tereliminasi setahun yang lalu. Kalau tidak, Twain akan harus bercekcok dengan Asosiasi Sepak Bola Cina. Dia dulu berasal dari Cina dan masih merupakan orang Cina asli. Tapi kalau kau ingin mengambil pemainku? Tak akan kubiarkan!     

Untungnya, Albertini sudah mengumumkan pengunduran dirinya dari tim nasional. Kalau tidak begitu, si tua Demetrio, yang baru saja pulih dari cedera, bisa sangat kelelahan karena pertandingan di tim nasional dan di klub. Siapa yang akan bisa bertahan dibawah semua aktivitas itu? Biaya yang harus dikeluarkan untuk para pemain yang cedera saat bertanding di tim nasional juga masih akan ditanggung oleh klub. Tidaklah masuk akal bagi klub untuk membayar upah dan bonus kepada para pemain, tapi mereka juga masih harus mencemaskan tentang tim nasional yang bahkan tak punya harapan bisa mencapai final.     

Terdapat anggapan bahwa setiap pemain bertanggungjawab untuk bertanding mewakili tim nasional. Tapi meski demikian, Twain hanya akan merasa senang membiarkan para pemainnya berkompetisi mewakili negara mereka jika FIFA membuat aturan bahwa tim nasional harus bertanggungjawab atas semua pengeluaran medis bagi pemain yang cedera saat mengikuti turnamen tim nasional dan mengkompensasi kerugian klub.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.