MMORPG :Pengendali Elemen

Makhluk Kecil Pemberani



Makhluk Kecil Pemberani

0"Chiip, Chiip…"     

Poochie jelas tak bisa menjawab pertanyaan Qin Ruo perihal spesies aslinya, ataupun bisa mengerti kegundahannya tentang bulu dan bentuknya. Makhluk itu sangat lucu, meskipun—melihat ekspresi bingung Qin Ruo, makhluk itu mengeluarkan suara pelan dan membelai kepala Qin Ruo dengan ekornya, seolah mencoba untuk menghiburnya.     

Setelah mengamati perilaku Poochie melalui Elemental Perception, Qin Ruo terkagum. Makhluk ini baru saja menetas—apakah dia bisa secerdas ini?     

Seolah Poochie bisa membaca pikirannya, dia berdiri dengan dua kaki di atas bahu Qin Ruo, lalu cakar kecilnya berada di kepalanya dan bersuara riang, menggoyang-goyangkan ekornya.     

Perasaan Qin Ruo tak bisa digambarkan. Seekor peliharaan yang bisa memahami pikiran pemiliknya… ini adalah sebuah hubungan yang lebih dekat dari yang dibayangkan Qin Ruo.     

Tentu saja ini sangat berguna untuk langsung mengeluarkan perintah selama pertarungan.     

Ketika memikirkan hal ini, Poochie menjadi sangat riang dan melompat-lompat, melompat lompat di kepala dan bahunya. Meskipun tubuh Qin Ruo masih dalam wujud Aquamorph, Poochie bisa berdiri di atas tubuhnya seolah berdiri di atas tanah—ini sangat ajaib.     

Qin Ruo membiarkan bagian kepala dan bahunya menjadi taman bermain Poochie. Perlahan, dia mulai mempercayai kemampuan bertarung makhluk kecil ini—sepertinya dia bisa bergerak secepat Shadowfox dan dengan kecepatan ini, perwujudannya menjadi seperti bayangan.     

Yang mengecewakan adalah, ah… di mana bulu emas itu? Dia dan Xiaoxiao sangat menantikan hal itu! bulu emas berkilau, indah dan lucu…     

Tetapi, makhluk ini tetap lucu… hanya saja tidak seperti makhluk itu yang membuat dua juara Tier-4 terkagum, penasaran apakah ini adalah Boss; namun, sekarang ini dia terlihat lebih mirip seperti tupai biasa…     

"Chiip, Chiip!"     

Kali ini, Poochie memberi respon. Meskipun makhluk itu tak mengerti apa yang ditanyakan Qin Ruo tentang spesiesnya, ketika disamakan dengan tupai, makhluk kecil itu mulai mendecit menunjukkan protes. Sambil berdiri di atas bahu Qin Ruo, dia mengeluarkan sebuah kepalan tangan, sepertinya tersinggung karena pemiliknya membandingkannya dengan tupai.     

Melihat tingkah laku lucu peliharaannya ini, Qin Ruo tertawa, tapi pada saat bersamaan juga berkeringat dingin karena cemas. Sepertinya Poochie adalah peliharaan penghibur—dengan tubuh kecil dan kurus—kekuatan seperti yang bisa dia miliki untuk menghadapi monster?     

Sambil dipenuhi keraguan, Qin Ruo mengangkat persoalan ini dengan Poochie. Dia membuka telapak tangan Poochie, dia melihat kulit makhluk itu berwarna merah muda, seperti bayi yang baru lahir—bahkan tak memiliki cakar sama sekali.     

'Hah!'     

Karena tak mau menyerah, Qin Ruo memerintahkan Poochie untuk membuka mulutnya dan mengatakan 'Aaa', jadi dia bisa melihat bagaimana pertumbuhan giginya, tapi perintah ini sepertinya membuat Poochie marah dan dia malah membuang muka ke samping, merasa kesal.     

Tiba-tiba, tubuh Poochie menegang, seperti seekor hewan ketika merasakan bahaya. Dengan auman tajam, tubuhnya melengkung ke arah pintu gua di dekatnya, di mana satu Goblin Warrior Tier-2 baru saja muncul.     

Tanpa menunggu perintah Qin Ruo, Poochie melesat seperti panah, bahkan lebih cepat daripada tembakan seorang Bowmaster dengan kelincahan maksimal.     

Yang bisa dilihat Qin Ruo hanya kilatan coklat yang melesat, dan setelah itu dia baru menyadari keberadaan Goblin Warrior.     

Oh tidak, itu adalah Monster Tier-2!     

'Makhluk kecil ini sangat berani. Apakah dia mengira dia sama dengan Shadowfox emas di Wargod's Canyon of Trials? Dia hanya level 0, dan sudah berani bertarung dengan monster Tier-2—berhati-hati saja agar tidak terbunuh!'     

Qin Ruo panik! Tapi sebelum dia bisa memberikan perintah agar Poochie kembali, pertarungan telah terjadi. Seperti peluru dengan kecepatan tinggi, Poochie menghantam Goblin Warrior sebelum yang lainnya bisa bereaksi.     

Ekspresi Qin Ruo berubah ketika dia memasuki mode bertarung, mengeluarkan elemen air di atas kepala Goblin Warrior, siap untuk membunuh Goblin atau memancing perhatian ke arahnya.     

Lalu ada kejutan lain!     

Goblin Warrior Level 23, yang baru saja muncul di dunia dan masih terlihat berani, mendapat serangan dari Shadowfox Level 0 seperti telah dihantam oleh Berserker Tier-3. Dia gemetaran ketika tubuhnya terlempar seperti boneka, terlalu terkejut untuk berteriak.     

Qin Ruo tak percaya dengan apa ia lihat.     

Poochie: Target terserang: Goblin Warrior mendapat 7 damage!     

Efek: Goblin Warrior terkena Stunned selama 3 detik!     

Pemberitahuan sistem ini membuat ekspresi Qin Ruo sangat terkejut dan tak percaya. Gurauan macam apa ini?     

Dia adalah peliharaan level 0!     

Jumlah damage yang diberikan sangat masuk akal, tapi efeknya… tentu saja ini terlalu banyak! Siapa yang pernah mendengar ada bayi baru lahir menghajar anak kecil hingga babak belur—dan berada di ruang seberang? Ini gila!     

Dengan hal ini, Qin Ruo membatalkan sihirnya, dan tidak memanggil Poochie. Ini tidak seperti yang dia kira—dia harus lebih mengamati lagi, memastikan bahwa ini bukan tipuan cahaya atau keberuntungan saja.     

Ketika Qin Ruo memberi ijin untuk menyerang, Poochie mengeluarkan suara riang, menekuk tubuhnya dan melesat dengan kecepatan tinggi, lalu menabrak Goblin Warrior ini sekali lagi yang sekarang tergeletak di tanah.     

Poochie: Target terserang: Goblin Warrior mendapat 18 damage!     

(Dengan kondisinya sekarang, pertahanan monster menurun.)     

Kali ini, Qin Ruo bisa mengamati dengan jelas pola serangan Poochie.     

Dia sangat keras kepala!!! Makhluk kecil itu menabrakkan kepalanya ke tubuh Goblin Warrior!     

Ini sangat keren, dan cukup brutal!     

Qin Ruo menggaruk hidungnya dan bergeleng-geleng lalu tertawa tak percaya. Sejujurnya, dia sangat senang. Tak perlu repot lagi untuk membuat Poochie membuka mulutnya dan menunjukkan giginya—dia telah memastikan bahwa peliharaannya ini bukan hanya untuk dipamerkan.     

Malah, dia terlihat seperti monster yang buas! Haha!     

Poochie: Target terserang: Goblin Warrior mendapat 21 damage!      

Pemberitahuan sistem muncul terus menerus. Tiap kali Poochie berhasil menyerang, dia menjauh beberapa meter untuk menyiapkan serangan selanjutnya. Maju dan mundur seperti ini, dia bisa memberikan 4 pukulan dalam tiga detik, menghabiskan hampir seratus HP.     

Ketika kondisi Stunned Goblin Warrior akhirnya menghilang, dan ketika sedang berusaha berdiri dengan penuh amarah, Poochie melumpuhkannya lagi sebelum Goblin Warrior bisa melakukan apapun dan terkena Stunned selama tiga detik lagi.     

Tidak ada yang bisa dilakukan Goblin Warrior selain berbaring tak berdaya di tanah es. Qin Ruo jelas sangat tercengang!     

Ketika dia memperhatikan pergerakan cepat dan serangan Poochie, dia telah mempertimbangkan potensinya untuk mengalahkan monster Tier-1 di atas levelnya, membiarkan levelnya meningkat dengan cepat.     

Dan setelah itu, Poochie memberinya kejutan menyenangkan lagi!     

Goblin Warrior terkena Stunned lagi, dan dia terlihat tak berdaya.     

Qin Ruo melihat hal ini dengan sangat kagum dan kedua tangannya mengepal, lalu dia tertawa.     

Haha! Ini terlalu menyenangkan!     

Jika Poochie bisa bertahan menghadapi monster Tier-2, semuanya kan menjadi lebih mudah dari yang dia bayangkan. Meskipun tidak ada banyak Goblin Warrior di sekitar sini, dan mengalahkan satu Goblin Warrior akan memakan waktu lebih lama daripada monster Tier-1, dia beruntung tak harus mengubah lokasinya.     

Mereka bisa tetap berada di pertambangan ini, menghabiskan waktu dan ketika level Poochie telah meningkat beberapa kali, semuanya akan jadi mudah nantinya.     

Ketika dia memikirkan hal ini, situasinya berubah drastis!     

Di pertambangan ini, seharusnya ada empat Goblin Warrior. Ketika yang pertama telah dilumpuhkan, Goblin Warrior kedua dan ketiga muncul bersama di dua sisi, dan serangan Poochie membuatnya berada di dalam jangkauan serangan keduanya.     

Bruk!     

Salah satu Goblin Warrior menunggu saat yang tepat untuk menyerang Shadowfox yang baru saja menyerang, lalu dia mengayunkan kapaknya dan menghantam Poochie yang tepat berada di tengah.     

"Chip, chip!" Poochie panik, dan tubuh kecilnya terhempas ke udara, mendarat tepat di hadapan Goblin Warrior yang baru tiba. Qin Ruo tak menduga tingkat koordinasi antara Goblin Warrior ini—dan ketika itu, Goblin Warrior lain telah mengayunkan senjatanya…     

Whooomph!     

Poochie terlempar ke ujung medan pertempuran, jatuh ke arah Qin Ruo.     

Qin Ruo pucat, langsung menggunakan elemen air yang dia persiapkan tadi dan membekukan kedua Goblin Warrior itu, dan setelah itu memanggil Poochie kembali ke sampingnya, sebuah sihir Aquahealing mengalir ke tubuh Poochie.     

Makhluk kecil ini kembali berdiri, mengeluarkan pekikan murka ke arah Goblin yang dibekukan, dan setelah itu kembali bertengger di bahu Qin Ruo, yang sepertinya telah menjadi tempat favoritnya sekarang.     

Dengan Poochie yang aman berada di bahunya, Qin Ruo meledakkan monster itu hingga hancur berkeping-keping.     

Poochie menunduk, matanya melebar karena ketakutan. Melihat makhluk kecil ini menyerah, Qin Ruo tak tega memarahinya. Malah dia mengelus kepala Poochie dengan lembut, mengatakan, "Apa gunanya kecepatanmu jika kau tak tahu kapan harus mundur? Dihajar oleh monster Tier-2, apakah ini Shadowfox yang legendaris itu?"     

"Chip chip…" sepertinya menyesal, Poochie menanam wajahnya di antara kedua kakinya yang membentuk lingkaran di bahu Qin Ruo.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.