MMORPG :Pengendali Elemen

0Keributan yang terjadi di lembah membentuk V terbalik, dan orang yang memulai ini semua adalah Aquamancer Tier-4. Satu Frostrampart sederhana langsung menghancurkan rencana sekelompok pemain yang ingin mengumpulkan tumbuhan ketika Wintry Vajra pergi dan langsung meletakkan mereka di posisi berbahaya.     

Empat Snow Giant Level 45 ini bergegas kembali ke dinding es untuk melindungi tumbuhan. Setelah beberapa pemain yang gagal mengumpulkan tumbuhan telah terbunuh, pemain lain yang memiliki kemampuan Gathering dipaksa untuk lari, mereka tak berani mendekat lagi.     

Monster dengan kemampuan Tier-4 ini memiliki pertahanan dan serangan yang mengerikan! Sebuah tim berisi sepuluh orang membutuhkan lebih dari setengah menit untuk mengalahkan mereka.     

Namun, pemain yang seharusnya menyerang tertekan oleh Wintry Vajra. Bukan hanya beberapa pemain harus mengorbankan diri ketika Wintry Vajra memburu mereka, tapi ini juga menghancurkan harapan para pemain itu.     

Mereka semua memahami hal yang sama—bahkan jika semua pemain yang ada di sini bersatu, mereka masih tidak akan bisa menghadapi Wintry Vajra. Itulah kenapa mustahil mereka bisa bersatu. Terlebih lagi, karena serangan Aoe Qin Ruo, beberapa kelompok yang kehilangan pemain dengan kemampuan Gathering mulai memancing Ice Python dan Yeti dari tempat sekitarnya, memaksa pemain di kelompok lain untuk melarikan diri. Pada akhirnya, untuk mencegah tragedy Ice Python dan Yeti terjadi lagi, mereka tidak punya pilihan lain selain mundur dari lembah, sambil mengutuk ketika mencoba untuk menghindari bencana tak terelakkan.     

Sekarang, orang-orang tak lagi memperhatikan sang pembuat onar.     

Tanpa diragukan lagi, Aquamorph memiliki peran penting—membuat keberadaan Qin Ruo tak terdeteksi oleh pemain lain di kejauhan.     

Banyak pemain yang mengira bahwa keparat itu telah meninggalkan medan pertempuran atau kembali ke kota, atau dia terbunuh di pertarungan sengit, atau terbunuh oleh monster. Dua kemungkinan terakhir itu lebih tinggi.     

Dengan keadaan seperti ini, tidak ada yang tahu bahwa Qin Ruo masih berjalan ke arah pemain yang memancing monster ke arah dinding es, meskipun dia sedang dikejar oleh empat Snow Giant.     

Sejak dia keluar dari Pulau Frostsnow, Qin Ruo tak lagi takut pada Ice Python dan Yeti karena dia tak terdeteksi dengan Aquamorph.     

Karena itu ketika dia melihat pemain memancing Ice Python dan Yeti kemari, tanpa ragu, dia berlari ke arah pemain itu dan memancing Snow Giant yang mengejarnya.     

Para pemain malang yang berencana untuk menggunakan Ice Python untuk mengalahkan Bandit yang telah mengaktifkan Stealth. Tanpa diduga, mereka melihat empat Snow Giant berlari ke arah mereka. Beberapa di antara mereka langsung berkeringat dingin dan ingin kabur.     

Sayangnya mereka telah melupakan bahwa ada beberapa Ice Python yang menunggu mereka di belakang.     

Qin Ruo langsung melewati beberapa pemain yang dihadapi oleh Ice Python dan Yeti. Setelah Snow Giant membunuh mereka semua, Ice Python dan Yeti kembali dan mengejar pemain lain.     

Kebetulan sekali!     

Ketika Ice Python dan Yeti telah pergi, sebuah tempat yang lapang muncul di sisi kiri dan hampir semua pemain telah mundur karena tidak ada satupun pemain yang terlihat di dekat dinding es dan di bagian kiri ini. Setelah mengunakan Elemental Perception untuk memastikan bahwa tidak ada Bandit di sekitarnya, Qin Ruo membuat keputusan.     

'Sudah waktunya!'     

Qin Ruo berdiri di tempat itu lalu berbalik untuk menghadapi empat Snow Giant yang sedang menghampirinya. Dia langsung mengayunkan tongkat Frostburst dengan cepat, dan satu per satu, Aquarampart yang transparan langsung terbentuk di jarak tiga puluh meter.     

Empat Snow Giant itu langsung berhenti bergerak. Tubuh ketakutan mereka bergetar di hadapan Aquarampart. Karena panik, mereka mencoba untuk melewatinya dari samping.     

Melihat Snow Giant ini takut akan air, Qin Ruo tersenyum dan langsung melangkah maju untuk mengarahkan Snow Giant masuk ke dalam jangkauan serangannya. Sementara itu tangannya terus mengeluarkan Aquabullet dari Aquarampart dan melesatkannya.     

Plop! Plop! Plop!     

Snow Giant itu tak bisa merespon tepat waktu dan terkena serangan. Mereka mengerang kesakitan ketika tubuhnya meleleh. Salah satu Snow Giant ingin menyerang tapi beberapa Aquarampart bergerak ke arahnya.     

Ooooowwaaah!     

Ini seolah mereka melihat musuh alami mereka, tikus. Snow Giant tak bisa mengendalikan diri untuk mengeluarkan jurus guna menyerang Qin Ruo sehinngga mereka langsung lari. Qin Ruo menjadi semakin bersemangat. Dia memanipulasi empat Aquarampart ke arah masing-masing Snow Giant, dia juga satu baris Aquabullet dari Aquarampart untuk menyerang Snow Giant.     

Snow Giant terus diserang dan melolong murka. Namun tubuh mereka tak bisa menangani erosi yang disebabkan elemen air, dan tak lama kemudian, tubuh besar mereka hancur. Dalam sekejap mereka mati karena serangan Qin Ruo.     

Untuk Qin Ruo, dia membunuh empat Snow Giant Level 45 dalam sepuluh detik tanpa mematikan Aquamorph. Tentu saja, dia merasa sangat senang.     

Namun, dia mengesampingkan suka citanya, Qin Ruo tidak melupakan tumbuhan tingkat tinggi di dekat dinding es. Selain itu, sekelompok Ice Python yang terbunuh sebelumnya akan bangkit dalam satu menit. Dia akan kehilangan kesempatan untuk mengumpulkan tumbuhan ini jika tidak bertindak sekarang.     

Seketika, tanpa memperdulikan apa dijatuhkan Snow Giant, dia bergegas ke arah dinding es dan menggunakan Elemental Perception untuk langsung mencari ke semua sudut dinding es.     

Dinding es ini murni terbuat dari balok es, yang sangat rumit dan kebanyakan tumbuhan terjebak di dalamnya, membuat para pemain kesulitan menemukannya. Belum lagi, memilih tumbuhan tingkat tertinggi dari banyak tumbuhan ini juga tidak mudah. Namun Elemental Perception Qin Ruo berbeda. Ini seperti radar yang menyapu ke segala arah, bahkan jika tumbuhan itu disembunyikan dengan baik, tumbuhan itu tetap akan bisa dideteksi oleh Elemental Perception.     

Dalam hitungan detik, Qin Ruo telah mendeteksi lima Frost Lotus dan tujuh atau delapan Frost Flowe Vine, dan lebih dari dua puluh Frost Orchid. Namun, harga Frost Orchid lebih rendah, dengan 1,200 koin tiap satu tumbuhan. Jumlah dua puluh Frost Orchid bahkan tak bisa dibandingkand engan Frost Lotus Tingkat 5.     

Qin Ruo tidak tertarik pada Frost Lotus.     

Dia berlari ke arah sana dan berjongkok di hadapan sebuah balok es. Lalu dia melepas bagian luar Froststone, dan mundul sebuah tumbuhan yang seperti kristal biru yang menghasilkan semerbak harum.     

'Ternyata memang ada Dreamy Blue Ice Chrysanthemum! Tumbuhan Tingkat 4!'     

Dengan begitu senang, Qin Ruo menghirup nafas dalam-dalam lalu mengalirkan kemampuan Gathering ke tangannya. Ketika cahaya ungu muncul, dia langsung mengambil Dreamy Blue Ice Chrysanthemum.     

Mengambuil Dreamy Blue Ice Chrysanthemum Tingkat 4 bahkan dengan Gathering tingkat Master, membutuhkan setidaknya lima belas detik. Selama waktu ini, tidak ada sihir yang bisa digunakan, termasuk sihir pertahanan. Dan juga tak boleh ada gangguan apapun, jika tidak usahanya akan sia-sia.     

Pertama kalinya Qin Ruo mengambil tumbuhan Tingkat 4 adalah di Gua Stygianlock Centiking. Dulu, dia mengambil Violetjade Fruit. Meskipun semua waktu kebangkitan laba-laba dan kecenderungan monsternya telah dipertimbangkan, dia sudah berkeringat ketika dia hampir separuh jalan lagi.     

Situasi kali ini jauh lebih berbahaya dan lebih rumit.     

Meskipun Wintry Vajra tidak berada di lembah, pemain yang tersisa sangat sedikit sekarang. Terlebih lagi ada Ice Python dan Yeti di tempat itu, jadi mustahil mereka bisa kabur. Dengan kecepatannya, mustahil untuk tahu jika Wintry Vajra akan segera kembali.     

Sayang sekali Qin Ruo sekarang berada di belakang dinding es, di mana pandangannya terhalangi. Karena itu, mustahil dia bisa mendeteksi Wintry Vajra tepat waktu, mematikan jurus Gathering, dan kembali ke kota.     

Dia hanya bisa berdoa di hatinya. Berdoa bahwa para pemain itu bisa bertingkah seperti kecoak, bertarung satu sama lain sehingga ada waktu lebih banyak untuknya. Tidak diragukan lagi jika para pemain itu tahu apa yang dipikirkan Qin Ruo, mereka pasti berharap mereka terbunuh lebih awal, apalagi ketika Wintry Vajra kembali…     

Lima belas detik kemudian…     

Dreamy Blue Ice Chrysanthemum telah terlepas dari es. Kecemasan Qin Ruo memuncak. Sebuah aroma yang mengalir ini membuat Qin Ruo bersemangat. Dia bahkan tidak ingin lagi untuk mengambil beberapa Frost Lotus yang di dekatnya dan langsung mengeluarkan lalu mengaktifkan Return Scroll. Meskipun, dia begitu berhasrat untuk membawa semua tumbuhan di hadapannya, dia tahu bahwa orang tidak boleh terlalu rakus.     

Tepat ketika portal heksagram bersinar, sebuah auman murka dan langkah kaki yang berat mendekat dengan kecepatan tinggi.     

"Rawwr!"     

Wintry Vajra sudah terlambat! Jika Qin Ruo ragu sebentar saja, dia pasti telah bertarung dengan Wintry Vajra.     

***     

Teringat kejadian sebelumnya ketika dia akan dihentikan oleh Wintry Vajra, dengan kemungkinan terbunuh dan menjatuhkan perlengkapan, dia langsung merasa merinding. Dia memiliki tiga perlengkapan Gold. Dia pasti akan merasa patah hati jika ada yang terjatuh.     

Setelah menenangkan diri beberapa waktu, Qin Ruo melihat Violetmoon Devilite, dan yang lainnya, yang sedang menunggu di portal, berjalan ke arahnya. Beberapa pemain mengikuti di belakang mereka—beberapa 'kenalan' yang mereka temui di Wilayah Salju.     

Qin Ruo menaikkan alisnya ketika melihat para pemain yang berjalan dengan marah ke arahnya. Tanpa menunggu mereka untuk berbicara, Qin Ruo berbicara dengan dingin, "Tak usah banyak bicara, langsung kemari jika kau ingin balas dendam!"