Membunuh Kepala Suku Musuh
Membunuh Kepala Suku Musuh
Tapi ketika berhadapan dengan bos, kecepatan serangan senjata sekunder terlalu cepat, menghasilkan jumlah kerusakan kecil karena algoritma penyeimbang permainan. Semakin cepat serangan senjata, semakin rendah output kerusakan senjata. Jadi, ketika mereka menyerang bos dengan pertahanan yang tinggi, mereka pada dasarnya seperti semu yang mencoba menggigit kulit gajah! Dari sudut pandang ini, poin pertahanan akan selalu membatalkan kekuatan serangan mereka, sehingga mereka hanya bisa bergantung pada nilai peralatan yang unggul dan skill pemain yang sangat baik, bersama dengan penggunaan mana yang tepat untuk menutupi kelemahan ini.
Belati senjata sekunder [Taji Ular] memiliki efek khusus yang mengabaikan 500 poin Pertahanan, sebelum diidentifikasi! Pada tahap permainan saat ini, bos regular Platinum-Ungu memiliki 2,400 poin Pertahanan, dan setelah dihancurkan dengan 5 lapis
Belati ini sangat ideal!
"Humph, yang berlabel 'dingin' ini mempunyai keuntungan kali ini!" Han Ying Xue melekungkan bibirnya sambil melempar belati kearah Zhang Yang.
Zhang Yang cukup bijaksana untuk tidak membuat dirinya berada diantara perkelahian antara kedua wanita, pria biasanya mati mengerikan jika berada dalam posisi seperti itu!
[Topeng Bayangan Kematian] (Platinum-Ungu, Zirah Kulit)
Pertahanan: +48
Vitalitas: +564
Kekuatan: +161
Kelincahan: +378
Menggunakan: Mengurangi waktu tunggu dari
Persyaratan Level: 80
Meskipun zirah kulit bisa digunakan oleh profesi Pencuri dan Pemburu, tapi efek khususnya jelas disukai Pemburu. Tentu saja, beberapa Pencuri yang kaya akan menghabiskan banyak uang untuk mendapatkan peralatan ini. Efek khususnya akan dikesampingkan, peralatan yang bagus ini tetaplah peralatan Platinum-Ungu.
Zhang Yang menyimpan [Topeng] di dalam tasnya juga. Dia akan meninggalkan keputusan kepada kedua pemburu itu.
Dengan tugas yang selesai, mereka berdua menelusuri kembali langkah mereka, tapi pergolakan dari arus sungai hitam mengalir sangat cepat sampai ke bawah, sehingga mereka tidak bisa naik dengan yang sama ketika mereka turun. Merasa tidak berdaya, mereka berdua akhirnya menyerah dan mengeluarkan [Gulir Teleportasi] mereka.
Zhang Yang berpikir untuk bunuh diri dan langsung hidup kembali di kuburan. Tapi ketika dia berpikir kemungkinan dia akan berakhir di kuburan yang tidak diketahui, jauh di dalam jurang, dia membatalkan niatnya. Siapa yang tahu, jika itu terjadi, lalu dia akan mati dengan sia-sia, dan hanya akan membawa masalah untuk dirinya sendiri!
Itu hanya perjalanan kembali ke Kastil Giok Putih, dan dia juga setidaknya harus mengidentifikasi [Goblin's Head Lobber], jika dia berniat untuk menggunakannya di masa depan.
[Goblin's Head Lobber] (Emas-Kuning, Kapak Satu-Tangan)
Serangan: 1,131-1,531
Jarak Waktu Serangan: 2.6 detik
DPS: 512
{Level 2 Soket 1}
{Level 2 Soket 2}
Gunakan: Meningkatkan tingkat serangan kritis sebesar 2%.
Persyaratan Level: 80
Setelah memasukkan [Batu Permata] dan [Batu Rune] yang diperoleh dari Han Ying Xue, serangan Zhang Yang akan meningkat hingga 2,577-2977.
Kemudian memperbaiki beberapa peralatan sebelum teleportasi kembali ke Kastil Petir. Dia lalu memanggil Si Putih dan menuju ke Ngarai Mewah dari Malam Abadi dengan cepat.
Itu adalah perjalanan panjang yang membutuhkan sekitar tujuh jam, sebelum Zhang Yang akhirnya tiba di Puncak Batu Putih. Sudah lama sejak dia terakhir mengunjungi tempat ini, jadi monster di gunung sudah muncul kembali. Zhang Yang pergi ke lereng bukit dan mengganti ke [Pedang Enigmatic Kegelapan], dan lalu membersihkan semua monster non-elit sepanjang jalannya. Setelah itu, dia mengaktifkan
Dia mengeluarkan[Pelindung Dada Titan] dan memberikannya kepada Kent. "Aku telah menyelesaikan tugas!" dia merasa sudah mengulangi kalimat ini berulang kali.
Kent dipenuhi dengan kejutan ketika dia menerima [Pelindung Dada Titan] dari Zhang Yang , dan dia meletakkan tangannya dan mengelusnya seperti sesuatu yang 'berharga' baginya, menunjukkan obsesinya terhadap peninggalan itu. Setelah beberapa saat, dia akhirnya membuka mulut dan berkata. "Anaka muda, aku terkesan dengan kemampuanmu! Kamu tidak hanya berhasil merebut kembali [Pelindung Dada Titan], kamu juga berhasil menyelesaikan tugas dalam waktu yang singkat! Aku benar-benar terkesan!"
'Ding! Anda telah menyelesaikan tugas: Merebut kembali Pelindung Dada Titan, mendapatkan 5,000,000 poin eksperiens! Peringkat Tugas: Sempurna! Peringkat akan dihitung ke dalam hadiah tugas akhir!"
Apa-apaan, sistem sebenarnya berencana menyimpan hadiah dari pemain hingga menyelesaikan seluruh tugas? Kenapa sistem harus belajar dari pebisnis tidak jujur itu, mencoba menunda ketika harus memberi gaji 'karyawan' mereka!
Zhang Yang tersenyum dan berkata. "Kent, kita sekarang bisa pergi mendapatkan Kazalo, bukan?"
"Ya, dengan [Pelindung Dada Titan], aku akan mampu melawan [Pemangsa Bintang] milikinya, dan kita akan bisa menghabisinya sekali dan untuk selamanya!" Kent bersemangat, dan dia mengeluarkan raungan di puncak gunung dan berkata."Saudaraku, sekarang saatnya untuk mengikuti aku dalam perampokan yang kalian belum pernah lihat sebelumnya!"
"Mengaum!" semua Pencuri di Puncak Batu Putih berteriak bersama, suara mereka cukup menggelegar untuk menembus langit!
"Ayo berangkat!" Kent berbalik kearah Zhang Yang, dan memanggil kuda perang dengan baju zirah mengkilap di seluruh tubuhnya. Kuda perang ini jauh lebih tinggi dari kuda militer biasa. Pada saat dia muncul, hentakan sepatu kuda yang terus menerus ke tanah dan aliran udara yang keluar dari hidungnya memberikan kehadiran yang mengintimidasi. Rasanya hampir sama dengan api yang bernafas.
'Ding! Kent Joseph telah memberikan anda tugas: Membunuh Kepala Suku Musuh, terima atau tolak?'
Kuda yang tampan! Jika Wei Yan Er melihatnya, gadis kecil itu akan meninggalkan tunggangannya sendiri untuk yang ini!
Zhang Yang menerima tugas dan segera memanggil Si Putih.
[Membunuh Kepala Suku Musuh] (Kesulitan: Tingkat-S)
Penjelasan: Kent Joseph mengundang anda untuk memburu 'Malapetaka' dari Ngarai Mewah dari Malam Abadi, Kazalo, dan mengembalikan kedamaian kepada orang-orang di Ngarai Mewah dari Malam Abadi! Pejuang, waktu untuk membuat darahmu mendidih karena keadilan dan berjuang demi tujuan yang benar, adalah sekarang!
Penyelesaian: Membunuh Kazalo 0/1
Dengan raungan panjan, Kent turun dari gunung dengan kudanya dengan kecepatan tinggi, seperti sambaran petir. Tanpa banyak usaha, mereka mencapai dasar gunung.
Saat Zhang Yang bergegas turun dari gunung, dia bisa melihat para Pencuri sudah berbaris dalam posisi formasi besar! Formasi itu sangat rapi, pada tingkat yang bisa dibandingkan dengan pasukan resmi! Dengan melihatnya, Kent telah menghabiskan kekayaan dan waktu untuk merencanakan serangan untuk mengalahkan Kazalo, selama bertahun-tahun. Dia berhasil mengubah 'Pasir yang Bertaburan' ini menjadi 'kastil' yang kuat! Tidak dapat dipercaya kalau dia bisa melatih sekelompok Pencuri menjadi tentara yang disiplin!
"Saudara dan saudari, hari ini, kita akan melakukan pencurian yang sejarah belum pernah lihat sebelumnya!" Kent berdiri di depan formasi di atas kudanya, sambil memegang kapak besar di tangannya. Pancaranya benar-benar mengintimidasi. Dia melambaikan kapaknya dan berkata. "Kita akan pergi melawan Kazalo dan tentaranya dan mengakhiri ini sekali dan untuk semua! Selama kita membunuh mereka semua Ngarai Mewah dari Malam Abadi akan menjadi miliki kita untuk diklaim!"
"Bunuh!"
"Bunuh mereka semua!"
"Aku mau wanita dan uang!"
Para pencuri berteriak seperti pasukan orang gila.
Memang, membunuh dua burung dengan satu batu! Menggunakan sekelompok Pencuri untuk melawan sekelompok bandit sungguhan, tidak peduli sisi mana yang mati, itu masih akan menjadi berita besar bagi orang-orang biasa di Ngarai Mewah dari Malam Abadi!
"Sekarang, serang!" Kent memutar kudanya dan menghadap pasukannya, dan dia mengarahkan kapaknya ke arah timur dan berkata. "Saudara dan saudari, keberuntungan dan ketenaran tepat di depan kita, untuk diambil! Serang! Serang!
"Serang kedepan!"
Shoof!
Setidaknya puluhan ribu Pencuri menaiki kuda mereka, mengikuti Kent, dan menyerang kedepan ke arah timur! Hentakan sepatu kuda dari tentara menggerakkan tanah dan debu ke udara, dan dari kejauhhan, itu seperti kekuatan alam yang menyerang!
Zhang Yang menepuk kepala Si Putih dan mengikuti pasukan Pencuri. Untung mereka hanya dua kali lebih cepat, dibandingkan dengan kecepatan biasa pemain yang berlari. Karena itu, Si Putih seharusnya bisa mengejar mereka dengan mudah.
Tapi Zhang Yang tidak menyerang kedepan. Sudah jelas akan ada pertempuran besar yang akan datang, jadi dia tidak berniat untuk membuat dia sebagai salah satu 'umpan meriam' yang akan hancur berkeping-keping di garis depan.
Setelah menyerang kedepan selama sekitar satu jam, Kent memimpin pasukan di depan sebuah kastil. Fasilitas kastil cukup lengkap. [Meriam Sihir] dipasang tepat di atas dinding kastil. Bahkan bos kelas Platinum-Ungu akan hancur berkeping-keping jika dia mencoba menembus garis pertahanan kastil dengan paksa!
Kent menyadari ancaman itu, dan dia segera memberikan perintah kepada pasukannya untuk berhenti. Lalu, dia mengangkat tangan kiri dan berteriak. "Keluarkan ketapel!"
Meluncurkan satu demi satu, tiga ketapel ukuran besar muncul di depan tentara, dan semua ketapel berukuran seperti truk besar. Pencuri bekerja sama dengan efisiensi professional saat mereka memindahkan batu yang sebesar batu giling dan memuatnya ke ketapel.
Zhang Yang terkejut dengan mata terbuka lebar. Bagaimana tiga ketapel itu muncul secara ajaib di medan perang? Sangat palsu! Dia tidak melihat itu ketika mereka menyerang musuh! Apakah mungkin ketapel disimpan didalam tas ,sekarang?
"Lepaskan ketapel!" Kent berteriak kerak, dengan suara 'Ki Ki Ki', ketiga batu besar itu melesat seperti bintang jatuh, berkelip di langit, dan terbang menuju dinding kastil!
Boom! Boom! Boom!
Jarak antar kastil dan pasukan Kent adalah 300 hingga 400 meter jauhnya, tapi Zhang Yang masih bisa merasakan sedikit gemetar di kaki saat dia berdiri dan menyaksikan pemandangan yang spektakuler!
Boom! Boom!
Ketapel menembakkan serangkaian 'bola meriam' kearah kastil. Dalam waktu singkat, dinding kastil hancur oleh serangan ketapel. Cukup banyak [Meriam Sihir] yang hancur berkeping-keping, bersama dengan dinding!
Itu adalah kelemahan dari [Meriam Sihir]!
Meskipun kekuatan serangan dari [Meriam Sihir] sangat besar dan mengerikan, mereka tidak memiliki jangkauan ketapel! Jadi mereka hanya 'duduk' diam disana, menunggu ketapel menghancurkan mereka menjadi berkeping-keping!
Setelah beberapa saat, sisi kastil juga menggunakan ketapel mereka untuk mempertahan diri, menembakkan batu besar kearah Zhang Yang dan pasukan. Batunya sangat besar, sehingga ketika mereka mendarat di pasukan, sejumlah besar Pencuri terlempar!
Tahap pertama dari perang adalah melihat efektifitas senjata jarak jauh. Setelah periode pertukaran, sebagian besar [Meriam Sihir] telah dilenyapkan. Ketapel itu akhirnya saling menghancurkan, jadi pada saat bersamaan, medan perang tidak lagi memiliki mesin pengepungan lagi!
Kent menyerang di depan seluruh pasukan dan melambaikan kapaknya dan berteriak. "Saudara dan saudari, setelah pertempuran ini, kekayaan dan harta menunggu!"
"Demi emas!"
"Demi bir!"
"Demi wanita!"
"Bunuh!" teriak Kent.
"Bunuh—" semua pasukan mengikutinya dan berteriak!
"Bunuh!"
"Bunuh---!"
"Serang!" puluhan ribu Pencuri mengikuti Kent dengan seksama sambil menyerang kearah kastil!
Zhang Yang tidak kepikiran untuk mengikuti mereka di garis depan. Meskipun [Meriam Sihir] sebagian besar sudah dihancurkan, masih ada tersisa dua! 'Mainan' ini bisa memberikan total kerusakan sebesar 200,000 ke semua target dalam jangkauan dalam satu kali tembak. Total HP yang dia miliki, bahkan diatas tunggangan , tidak cukup untuk bertahan dari itu! Dia hanya berbaring dan terus menikmati pemandangan dramatis itu!
Selain itu, satu pemain tidak bisa berbuat banyak dalam pertempuran skala besar. Dia tidak akan membuat banyak perbedaan!
Boom!
[Meriam Sihir] yang tersisa di dingin mulai menembak ke arah Pencuri, seperti yang diharapkan! Aliran cahaya putih melintasi pasukan. Apakah yang diserang adalah monster elit atau biasa, mereka akan langsung menguap!
Untungnya, setelah gelombang serangan dari ketapel, [Meriam Sihir] telah menetap di periode dari waktu tunggu yang panjang! Hal terakhir yang dibutuhkan permainan adalah meriam menembak cepat dengan amunisi tidak terbatas!
Kent dilahirkan untuk menjadi berani, jadi dia menyerang tanpa merasa takut dan menjadi yang pertama tiba di gerbang kastil. Dengan beberapa ayunan dari kapaknya, dia menghancurkan gerbang kastil dengan kekuatan kasar! Dia benar-benar seorang jendral hebat!
Zhang Yang iri dengan apa yang dilihatnya, berharap untuk meniru gambar seperti itu, suatu hari, dan memimpin guildnya berperang! Baik itu 'Penyerangan Wilayah' atau 'Serangan Monster', itu akan berdampak besar pada moral mereka! Zhang Yang berteriak dan menepuk kepala Si Putih, dan segera mengikuti pasukan!
Saat mereka memasuki kastil, peta segera berubah menjadi peta yang lebih kecil. Peta menunjukkan desain interior tempat itu seperti 'Stromgarde Keep1" dari World of Warcrafr, tapi tidak seperti yang ada di World of Warcraft, interior kastil tidak hancur, dan desain tempat itu sangat megah, dimana jalannya terbuat dari batu giok putih! Tempat itu seperti istana! Sayangnya, saat ini, telah menjadi medan perang berdarah lainnya. Para Pencuri sudah terlibat dalam pertempuran dengan tentara bayaran. Darah tumpah di mana-mana di jalanan, dan jalanan dipenuhi dengan mayat-mayat berdarah yang hancur!
Zhang Yang berusaha mencari keberadaan Kent, karena bos seperti ini akan seperti kunang-kunang di tempat gelap. Dia akan menjadi pusat perhatian, dan pusat alur cerita! Itu adalah pilihan terbaik untuk Zhang Yang, karena dia tidak tahu apa yang harus dia lakukan!
Seperti yang diharapkan, dia melihat bayangan seorang pria lewat! Kent mengendarai kuda perangnya sambil memutar-mutar kapaknya di sekitar, melempar musuh yang berada di sekitar. Tidak masalah jika musuh terbagi dua atau dipotong mati, darah akan tumpah dan memisahkan anggota tubuh dari tubuh dari musuh yang berterbangan. lagi pula itu adalah perang.
Dia benar-benar NPC pembangkit listrik dalam mode sinematik, dibandingkan dengan "Cannon Fodder' yang memiliki 5 serangan rendah!
Zhang Yang menumpuk kepala Si Putih lagi dan membantu mereka dalam membunuh musuh. Tugas utama adalah membunuh Kazalo. Walaupun tidak perlu dia yang membunuh Kazalo, dia setidaknya harus memberikan kerusakan pada bos! Kalau tidak, dia akan gagal dalam tugas dan tidak mendapatkan apa-apa pada akhirnya!
Kedua bos itu pasti akan bentrok dalam waktu dekat, pilihannya yang terbaik adalah selalu berada di sebelah Kent!
Para tentara bayaran jelas melebihi jumlah Pencuri, tapi ada Kent di sisi Pencuri! Bos Emas-Kuning ini sangat kuat dan menakutkan! Dengan ayunan kapaknya, sebagian besar musuh segera dikirim ke akhirat! Situasi para pencuri itu seperti pilar batu ditengah sungai yang menopang jembatan! Tidak hanya itu mencegah Pencuri menghancurkan formasi, itu juga memberi mereka keuntungan dalam pertempuran!
Para Pencuri berjalan maju dengan mantap, perlahan-lahan mendorong lebih dalam ke kastil.
Zhang Yang tetap berada disebelah Kent, dia akan mengaktifkan
Kedua belah pihak menghabiskan jumlah pejuang mereka dengan sangat cepat. Ketika kent maju kedepan, mengikuti jalan setapak didepan, dia berhasil mendorong ke suatu tempat di lokasi tertinggi di sebuah bangunan didalam kastil. Itu adalah menara yang tingginya sekitar 13 lantai, dan itu sangat 'tipis' , tentang luas persegi daerah itu 3 hingga 4 rumah.
Kent akhirnya berhenti bergerak karena ada orang yang sangat kuat berdiri didepannya!
[Kiev ke 3] (Emas-Kuning, Humanoid)
Level: 84
HP: 1,680,000
Pertahanan: 1,500
Kiev adalah pria paruh baya dengan tubuh kurus, mengenakan celana ketat yang menutupi sebagian besar tubuhnya. Dia memegang pedang tajam di kedua tangannya, dan dia terlihat seperti 'Pembunuh'.
"Joe---" Kiev mengeluarkan raungan nyaring dan mengarahkan pedang kearah Kent. "Jadi ini adalah bajingan yang menyebalkan selama bertahun-tahun ini! Sekarang, kamu berani menunjukkan dirimu didepan pintu! Bagus, sangat bagus! Lalu aku, Kiev akan menjadi orang yang menghancurkan setiap tulang didalam tubuhmu!"
Kent juga berteriak. "Bandit yang menyedihkan, mengambil uang semua orang! Kamu tidak hanya melakukan pekerjaan buruk melindungi orang-orang , kamu benar-benar mencuri dari mereka! Kamu orang tidak berharga, mati! Matilah!"
Kedua bos itu saling meraung, dan mereka terlibat dalam pertempuran yang sengit.
Zhang Yang juga menyerang kedepan dan memberikan lima lapisan
Meskipun bos berada di tingkat yang sama, Emas-Kuning, sudah pasti Kent jauh lebih unggul. Satu bos hanyalah bos mini dari organisasinya, sementara bos yang lain adalah tokoh pusatnya. Meskipun jumlah HP mereka sama, disitulah akhir dari kesamaan mereka!
Kiev berlutut hanya dalam waktu singkat!
1. Stromgarde Keep – ibu kota yang hancur di World of Warcraft.