MMORPG: Kelahiran Kembali Sang Penjaga Legendaris

15/100!     

…     

43/100!     

…     

Karena kota itu adalah… kota, sejumlah orang yang tinggal disini sedikit. Itu berarti, jumlah binatu sedikit. Banyak kali, Zhang Yang harus duduk disana dan menunggu sampai pakaian dalamnya kembali muncul. Untuk waktu yang lama, Zhang Yang menjadi sangat gelisah seiring berjalannya waktu. Setiap kali ada orang yang keluar dari rumah mereka untuk mengeringkan pakaian mereka, Zhang Yang akan menjadi yang pertama mengunjungi rumah dan menunggu kesempatan emas untuk mencuri pakain dalam wanita.     

81/100!     

…     

99/100!     

…     

"Woof!" Anjing hitam menggonggong, "menyambut" Zhang Yang untuk terakhir kalinya saat Zhang Yang mengalahkan sang makhluk kecil untuk mengklaim "hadiah" terakhirnya. Setelah selesai, dia dengan panik berkendara ke Gus untuk membuang semua muatan "kotor".     

"Sungguh suatu berkat!" kata Gus sambil membenamkan wajahnya di tumpukan cucian yang agak lembab.     

Zhang Yang merasa jijik. Berbalik. Dia berteriak, "Kau sudah selesai? Permintaan selesai. Dimana hadiahku?"     

"Ini!" kata Gus sambil melemparkan Mata Air Halus padanya seolah-olah itu tidak berharga. "Sekarang enyalah! Jangan meyela ku pada saat aku bahagia!"     

'Ding! Kau telah menyelesaikan misi: Pencuri Pakaian Dalam Agung. Memperoleh 15,000,000 Poin Pengalaman!'     

'Ding! Kau telah memperoleh: Air Mancur Sangat Halus x1!'     

15 juta?! Itu terlalu banyak untuk menjadi kenyataan! Namun, setelah memikirkannya, Zhang Yang mengerti alasan dibalik itu. karena dia berjalan dengan susah payah dalam melakukan misi, dia belum mendapatkan drop poin pengalaman! Mungkin mengalahkan anjing hitam seratus tim akan memberinya poin pengalaman sebanyak itu!     

Zhang Yang menghela nafas. Itu mungkin tampak mewah, tapi sistem terlalu pelit karena tidak memberikan bonus poin pengalaman. Dia diam-diam meninggalkan tempat itu dengan tergesa-gesa dan pergi. Saat dia menunggang agak jauh, dia melihat sekelompok ibu rumah tangga keluar dari rumah mereka dengan pisau dapur di tangan mereka. semua orang kesal. Tepat ketika dia berpikir bahwa dia akan diiris dan dipotong dadu – gaya Gordon Ramset -, sekelompok ibu rumah tangga itu menuju pada Gus!     

"HEY!! ORANG TUA MESUM! SERAHKAN PAKAIAN KAMI!"     

"Kau bajingan tua yang sakit! Aku akan mengalahkanmu dengan baik!"     

"Gus! Bagaimana kau bisa mencuri pakaian dalam nenekku! Hari ini, aku akan memastikan kau menyesali keputusanmu untuk tidak pernah mencuri dari kami!"     

…     

Saat kerumunan orang mengelilingi pria tua itu, hanya anjing hitam yang mengejar Zhang Yang, menggonggong ganas. Untungnya, sekelompok ibu rumah tangga marah dan frustasi langsung pada Gus, mereka gagal menyadari anjing hitam itu menggonggong pada pelaku yang sebenarnya!     

Zhang Yang mengabaikan anjing itu dan berjalan keluar dari kota. setelah beberapa waktu, anjing itu berbalik setelah meninggalkan posisi semulanya. Zhang Yang meninggalkan Sivar dan melakukan perjalanan panjang yang sulit ke Kastil Hera.     

"Tank noob! Bangun bangun! Saatnya membuat makan malam untuk kami!" Zhang Yang baru saja akan menginjakkan kaki di kastil ketika suara menjengkelkan Wei Yan Er berteriak. Zhang Yang keluar dan menyadari sudah jam 6 sore. Dia kemudian buru-buru untuk membuat makan malam keluarga. Dia turun ke dapur dan sibuk seperti Dapur Neraka selama jam sibuk. Namun, tidak seperti peserta, Zhang Yang jauh lebih gesit dan mahir dalam memasak dan memiliki lebih banyak hidangan dalam sekejap. Puas dengan karya seninya, Zhang Yang pergi ke kamar gadis-gadis dan memberi ketukan keras dan nyaring memberitahu mereka bahwa makan malam sudah siap.     

Berputar-putar di sekitar rumah, dia bergegas ke toilet dan lega. Saat itulah dia menyadari satu kesalahan fatal dari keputusannya. Toilet tempat dia berada, dimaksudkan untuk Wei Yan Er dan Han Ying Xue! Ketika alam memanggil, kau tidak bisa hanya menahannya. Grah! Jadilah! Karena hanya butuh beberapa detik, paling lama satu menit, jika sesuatu terjadi sementara durasi, itu adalah nasib buruk.     

Setelah mengosongkan kandung kemihnya, Zhang Yang membersihkan tangannya, menaikkan resleting celananya dan siap untuk menarik pintu ketika dia melihat sepasang kain berwarna hitam. Itu adalah pakaian dalam T-back. Desain seperti itu hanya bisa berarti milik Han Ying Xue si Salju Jalang!     

Jujur kepada tuhan, dan semua yang dia ciptakan. Zhang Yang bisa bersumpah bahwa dia tidak punya jimat untuk pakaian dalam wanita. Namun, karena dia telah menjadi Pencuri Pakaian Dalam yang begitu lama dalam permainan, tangannya secara otomatis, dan tanpa sadar bergerak untuk mengambil kain renda itu dan meletakannya di sakunya. Itu adalah cara biasanya menyimpan barang dalam inventaris permainan.     

*Flop*!     

Pintu toilet terbuka dan itu adalah Han Ying Xue     

Mereka berdua melakukan kontak mata sejenak dan keduanya beralih ke sepotong kain yang menjuntai keluar dari saku Zhang Yang. Kesunyian memenuhi toilet kecil. Setelah 7 hingga 8 detik kemudian, Han Ying Xue mundur selangkah. Mengetahui bahwa ada yang salah pada tingkat maksimum, Zhang Yang dengan panic mengambil celana dalam dan melemparkannya kembali ke tempatnya.     

"Tunggu! Biarkan aku jelaskan! Ini adalah kecelakaan!"     

Bukannya biasanya, respons yang diharapkan, Han Ying Xue tampaknya memahaminya. Namun, tidak dengan cara yang diinginkannya. "Baiklah, itu bisa dipahami karena kau hidup dengan dua kecantikan kelas dunia dan belum meledak seperti binatang buas. Kau menahan diri untuk waktu yang lama. Ini bukan apa-apa. Jangan khawatir. Aku benar-benar baik-baik saja dengan itu."     

Apa?!     

Zhang Yang menarik wanita itu ke dalam toilet dan menutup pintu di belakangnya. "Kau harus mendengarkan penjelasanku sebelum melompat ke kesimpulan yang kacau!"     

"Hey! Seperti yang aku katakan! Aku memahami apa yang sedang terjadi!" kata Han Ying Xue sambil mengangguk mengerti. Masalahnya adalah ekspresi nya berbeda dari gejolak biasanya. Jika insiden ini keluar tanpa penyelesaian, bocah kecil itu akan menjadi yang pertama tahu. Setelah itu, terompet kecil akan menyebarkan berita ini ke Sun Xin Yu, Lamunan Bakung dan lainnya! Seperti domino yang jatuh, itu hanya akan menjadi semakin buruk…     

Zhang Yang menekan seluruh tubuhnya untuk menghalangi pintu dan berkata, "Tolong dengarlah! Aku benar-benar mengambilnya dengan refleks!"     

"Seperti yang aku katakan! Aku memahami dan mempercayaimu! Sekarang, bisakah kau biarkan aku keluar?!"     

"K-Kau! Kau tidak tulus!"     

Han Ying Xue menyilangkan tangannya dan matanya berubah tiba-tiba berubah lembut. Dia maju selangkah, mendekatkan jarak yang jauh dan mencium bibir Zhang Yang. "Bagaimana sekarang?" kata Han Ying Xue.     

Apa itu? Apakah dia baru saja dilecehkan oleh seorang wanita cabul!?     

Tertegun, Zhang Yang sekaku sedotan. Setelah beberapa detik, "K-Kau…K-Ken.. Kenapa?"     

Han Ying Xue memiringkan kepalanya dengan main-main dan menjentikkan jari telunjuknya ke dahi Zhang Yang. "Menghela nafas…bodoh. Kau benar-benar bodoh besar!' Han Ying Xue mengedip. "Jika aku tidak punya perasaan terhadap mu, mengapa aku membiarkan seorang pria sepertimu tinggal bersamaku? Apakah kau pikir aku akan membiarkan serigala masuk ke rumah dombaku?     

Han Ying Xue menatap mata Zhang Yang dengan wajah yang mengatakan: Semua pria benar-benar bodoh!.     

Zhang Yang tergagap. "K-Kau menyukai ku?"     

"Apa yang kau gagap? Apakah itu benar-benar mengejutkanmu?" kata Han Ying Xue sambil bersandar di dinding, memancarkan aura penuh nafsu, yang hina.     

"Tapi… mengapa?"     

"Apa maksudmu mengapa?" dia terkikik. "Kau mungkin tidak setampan yang aku inginkan dari seorang pria. Namun, kau memiliki sifat seperti apa seharusnya seorang pria. kau seorang pejuang yang bisa diandalkan. Berani, kuat, kaya dan sifat lain yang memuaskan seleraku!"     

"… Baik…itu cukup mudah."     

"Menghela nafas. Peristiwa yang tragis. Aku tidak pernah berpikir bahwa pengakuan ku akan terjadi di toilet. Ini sangat tidak romantis! Ini adalah wanita pembunuh penis"     

Zhang Yang sangat bingung sehingga dia yakin bahwa otaknya semuanya lengket dan pekat di dalam. Detak jantungnya sangat cepat dan dia sudah tidak berpikir jernih. Pengakuan Han Ying Xue terlalu mendadak! Sambil melihat ke dalam matanya yang melamun, dia mendengar Han Ying Xue memanggilnya.     

"Apa kepalamu berputar?" menghelas nafas berat, Han Ying Xue menarik tekapak tangan besar Zhang Yang dan menekankannya ke dada kirinya. "Bisakah kau merasakan detak jantungku? Jika kata-kataku tidak cukup untukmu, mungkin detak jantungku bisa!"     

Gelombang demi gelombang kebingungan telah berhasil mengirim gelombang darah mengalir ke wajahnya, membuatnya berkerut merah. Di bawah pakaiannya, Zhang Yang tidak bisa merasakan apa-apa selain jantungnya yang berdenyut lebih cepat dari pada kereta uap! Tanpa disadari, telapak tangan Zhang Yang mulai melengkung dengan jarinya.     

Han Ying Xue merintih, dan wajahnya berubah dengan lonjakan kenikmatan. Dengan pipinya berwarna merah muda, dia dengan mudah mencubit lengan Zhang Yang dan berkata, "Kata ku rasakan jantungku, tidak membuat dirimu nyaman!"     

Permintaan yang mustahil!     

Han Ying Xue perlahan melepaskan tangan Zhang Yang dan berkata, "apakah semua itu sulit dipercaya?"     

Mengangguk patuh, Zhang Yang tidak bisa menahannya selain berpikir ini hanya lelucon buruk.     

Han Ying Xue menerjang dirinya sendiri dan mengunci tangannya di leher Zhang Yang. "Cium aku!"     

Bagaimana mungkin dia? gadis ini adalah bencana kelas dunia! Jika dia jatuh kedalam tipuannya, itu akan menjadi akhir bab untuknya! Tetap saja, alis sensualnya seperti sihir yang bekerja untuk menghipnotis Zhang Yang. Bibirnya yang berwarna merah mawar seperti api yang terbakar yang bisa menarik serangga malang untuk membakar diri mereka sendiri. Pada saat itu, Zhang Yang tahu kalau dia telah kacau. Perlawanannya terhadap wanita ini sebenarnya 0!     

Atau mungkin, dia sudah memiliki perasaan terhadapnya sejak lama dan belum menyadarinya sampai sekarang…     

Zhang Yang menundukkan kepalanya dan menekankan bibirnya ke bibirnya. Waktu berhenti untuk mereka berdua. Kedua jantung mereka berdenyut kuat sehingga mereka bisa saling merasakan detak jantung mereka. setelah selamanya, mereka memisahkan bibir mereka, cairan garis yang membentang di antara mereka berdua.     

Baik itu malu-malu, bahagia, marah, atau bersemangat, ekspresi Han Ying Xue adalah emas. Terkikik, dia berkata, "Bodoh, sekarang setelah kau menyentuhku, kau telah menciumku, kau sekarang adalah priaku!"     

"Sebenarnya, aku bermaksud bertanya padamu… berapa umurmu?"     

"Hmm… itu adalah pertanyaan yang bagus. Aku akan menjawab pertanyaan itu ketika kau adalah kakek dari cucu ku 50 tahun kemudian!" kata Han Ying Xue dengan kedipan.     

"…"     

"Sekarang, pergi! Yan Er akan segera keluar dan jika dia melihat kita bersama seperti ini, itu akan menjadi bab penuh kekacauan lain untuk diurusi" kata Han Ying Xue. Dia kemudian mendorong Zhang Yang menjauh dan keluar dari pintu.     

Masih bingung apa yang baru saya terjadi, Zhang Yang tidak tahu bagaimana dia menemukan jalan kembali ke meja makan. Benar-benar tercengang, dia berpikir Han Ying Xue baru saja mengaku padanya, dan menciumnya, semuanya terlalu nyata!     

Wei Yan Er berat kepala untuk menyadari apa yang baru saja terjadi. Dia tidak memperhatikan perilaku aneh Zhang Yang dan Han Ying Xue di meja makan. Mengurus bisnisnya sendiri, dia menghajar makanan di atas meja dan setelah dia selesai, dia melemparkan sumpit di atas meja, berkata "Terima kasih untuk makanannya!" dan menghilang ke kamarnya. Mereka punya aturan, atau lebih tepatnya kompetisi, bahwa siapapun orang yang makan terakhir harus membersihkan semuanya.     

Masih bingung, Zhang Yang memutuskan untuk melupakannya dan masuk ke permainan untuk menyelesaikan misi.     

"Yang mulia. Zhan Yu telah tiba dan telah menyelesaikan misi!" kata Zhang Yang sambil mengeluarkan Air Mancur Sangat Halus dan menawarkannya pada Shaenita.     

Salah satu pelayan berjalan dan mengambil botol untuk Shaenita.     

Shaenita mengambil botol dan segera membukanya. Dengan lambaian tongkatnya, kepulan asap hitam keluar mengambang di botol dan membentuk berbagai bentuk di udara.     

"Hebat! Ini memang Air Mancur Halus!" Senang, dia memanggil pelayan lain dan berkata, "Ambilkan aku potongan-potongan Cermin Kebenaran!"     

"Ya, yang mulia!"     

Butuh beberapa saat, tetapi pelayan itu datang dengan kotak besar. Kotak itu lalu diletakkan diatas meja besar. Shanita mengambil botol Air Mancur Halus dan mengosongkannya ke dalam kotak. Lalu dia mulai melambaikan tongkat sambil melantunkan mantra yang tidak bisa dipahami.     

Bang! Bang! Boom!     

Seperti kemban api, kotak itu mulai bersinar dengan berbagai warna, memancarkan suara yang muncul di sana-sini. Ini berlangsung setidaknya selama 3 sampai 4 menit sampai Shaenita menghentikan mantranya. Cahaya terang keluar dari kotak dan membentuk wajah seorang pria. Dengan erangan nyaring, "uuuUUUAAA! Aku kembali! Aku akhirnya kembali!"     

Potongan-potongan cermin hancur mulai melayang ke udara. Potongan-potongan yang hancur kemudian menempelkan diri mereka bersama dan membentuk cermin besar.     

*Zoom*!     

Cahaya terang berkedip sepanjang cermin dari bagian bawah cermin ke atas dan semua retak dan celah di cermin diperbaiki secara instan.     

Thud!     

Cermin itu jatuh dan kembali mendarat di meja tanpa cedera. Sebuah awan terbentuk dari dalam cermin dan membentuk wajah seorang pria. "Ah! Wanita tercintaku, adakah yang ingin kau tanyakan padaku hari ini?"