Membagi Kekuatan
Membagi Kekuatan
...
'Ding! Anda membuat [Ramuan Memanaskan] X 4! Karena
...
Zhang Yang telah membuat ribu [Ramuan Memanaskan] dalam sekali nafas. Namun sayangnya, kemungkinan
Bahkan kemudian, sebagian besar karena atribut keberuntungan yang sangat tinggi!
Dia kemudian memasukkan semua ramuan yang tidak mengalami perubahan ke gudang guild, menunggu saat yang tepat untuk membagikannya kepada anggota pada saat diperlukan. Ramuan yang tidak mengalami perubahan mempunyai kegunaan dalam pertempuran. Sebagai contoh, tank tidak bisa menarik monster jika tidak ada poin Amarah yang tersisa, mereka bisa menggunakan ramuan ini untuk mendapatkan lebih banyak aggro1
Adapun [Ramuan Memanaskan] yang telah mengalami perubahan, dia simpan di tasnya sendiri. Satu fakta yang membuat frustrasi adalah fakta bahwa jika ramuan memiliki tingkat perubahan yang berbeda, dan mereka tidak bisa ditumpuk jadi satu. Meskipun hanya 97 [Ramuan Memanaskan] yang mengalami perubahan, ramuan ini telah menggunakan 10 slot tasnya!
Beberapa saat kemudian, Si Gemuk Han datang online juga.
Zhang Yang tidak bisa menahan senyum dan dia mengirim pesan suara dan berkata. "Seseorang bahkan tidak masuk ke dalam permainan tadi malam, apakah orang itu telah melakukan shakalakabombom dengan orang lain?"
"Huh, Si Kecil Yang, kenapa otakmu selalu dipenuhi dengan pemikiran seperti itu? Tidak bisa kamu sedikit lebih hormat sekali saja?"
Zhang Yang hampir jatuh ke tanah, karena dikritik sedemikian rupa oleh seorang cabul legendaris! Dia tidak tahu ingin menangis atau tertawa!
"Oh, jadi kalian berdua hanya berpegangan tangan, bersandar di bahu satu sama lain sambil menatap bintang-bintang dilangit sepanjang malam?"
"Hehe, aku hanya akan menyimpan itu untuk diriku sendiri, itu rahasia!"
Si Gemuk Han berkata. "Oh ya, kamu benar-benar liar semalam! Menciumnya dengan paksa, itu benar-benar membuatku terpana! Layak menjadi saudara laki-lakiku! Bahkan ketika kamu bertingkah seperti gangster padanya, kamu terlihat hebat! Xiao Wei berkata dia tidak pernah melihat wanita itu lari, bingung seperti itu!
Zhang Yang tersenyum samar dan berkata. "Apakah kamu yakin ini cinta 'nyata'?"
"Ya, ya, dan ya, kecuali itu Xiao Wei, aku tidak akan pernah menikah, untuk selamanya! Untuk menunjukkan tekadku, aku telah memutuskan untuk memberikan semua piringan Nyonya. Aoi dan Nyonya. Matsushima di tempatmu, dan aku akan memulai lembaran baru!"
"… kamu bisa membuangnya!"
"Yah, mereka telah bersama saya selama bertahun-tahun, mereka mempunyai tempat khusus di hatiku, kamu tahu!" Si Gemuk Han mereka menyesal dan berkata. "Selama ini kamu tidak tahu berapa banyak yang telah aku korbankan sebagai persembahan untuk mereka, semua keringat, semua jiz---"
"Berhenti, berhenti! Cukup sampai disitu, aku belum makan siang!" Zhang Yang merasakan dingin menggigil di punggungnya ketika pikirannya membayangkan apa yang dilakukan oleh Si Gemuk Han, di depan komputer. Itu terlalu berat untuk Zhang Yang tanggung, dia merasa jijik, hanya dengan memikirkannya!
Setelah banyak obrolan omong kosong, Si Gemuk Han pergi mencari poin eksperiens. Sementara, Zhang Yang telah menyadari herbanya hampir habis, jadi dia segera pergi ke Lumut Hitam Hutan Belantara. Dia terus kembali kesana, karena meskipun tidak memiliki banyak mineral atau bijih, seluruh tanah itu kaya dengan tumbuh-tumbuhan.
Tepat setelah dia tenggelam dalam kegembiraan mengumpulkan herba, Zhang Yang menerima pesan suara dari Seratus Tembakan.
"Zhan Yu, jumlah pemain yang mendaftar untuk bergabung ke guild kita semakin tidak terkendali, dan banyak dari mereka yang benar-benar sangat ahli! Tapi kita telah mencapai batas populasi untuk guild level 2, kita akan kehilangan beberapa rekrutmen yang baik! Aku ingin menyarankan untuk meningkatkan guild ke guild level 3 dengan [Perintah Peningkatan Guild Level 3].
Sejak Zhang Yang dan Sun Xin Yu membuat kekacauan di server Jepang-Korea, dan insiden dua pemain Jepang yang menantang mereka, Asap Gurun Tunggal menjadi lebih terkenal, mengubah guild mereka menjadi simbol nasional! Guild lain kesulitan dalam merekrut pemain, sementara Asap Gurun Tunggal kekurangan ruang kosong!
Semua bos yang lebih tinggi dari level 80 memiliki kemungkinan menjatuhkan [Perintah Peningkatan Guild Level 3], tapi sayangnya, untuk Zhang Yang dan gengnya, tidak ada tanda dari [Perintah Peningkatan Guild Level 3] bahkan setelah mereka membunuh beberapa bos Platinum-Ungu!
Namun, ketika pemain telah mencapai level 80 dan keatas, kemungkinan untuk bertemu bos level 80+ akan meningkat, begitu juga kemungkinan untuk mendapatkan [Perintah Peningkatan Guild Level 3]! Lagipula, Zhang Yang dan seluruh anggota gengnya memiliki level di sekitar level 70+, jadi mereka hanya bisa berkeliaran di sekitar peta level 70. Karena itu, akan sangat sulit untuk bisa bertemu bos level 80!
Zhang Yang berpikir sebentar dan berkata. "Benar-benar sulit untuk mendapatkan [Perintah Peningkatan Guild Level 3], bagaimana kalau kita membuat sub-guild?
"Sub-guild?" Seratus Tembakan mengerutkan kening. Mereka telah mendiskusikan ini sebelumnya tapi karena mereka terlalu khawatir tentang standar antara kedua guild dan ketidaknyamanan yang akan ditimbulkan, mereka tidak menerapkannya hingga sekarang. Selain itu, jika Sub-guild tidak dikelola dengan baik, perselisihan antara anggota muncuk akan terjadi, dengan ketua guild sendiri diseret ke dalam lumpur dalam skenario kasus terburuk!
Jika Sub-guild dikelola dengan buruk, beberapa pemain yang ambisius akan mencoba untuk mengambil alih, dan membuat mereka malu di depan umum!
Zhang Yang tertawa dan berkata. "Jika surga menginginkan hujan atau ibumu menikah lagi, tidak ada cara untuk menghentikan mereka!. Jika benar-benar ada orang yang mencoba membuat keributan, ketua guild akan membuat adegan yang lebih besar!"
"Lalu, siapa yang akan mengelola Sub-guild?"
"Biarkan Si Gemuk Han dan Cahaya Bintang Tiada Akhir yang mengelolanya. Dengan mereka berdua berada disana mengelola dan mendukung, perkembangan dungeon dari Sub-guild dapat mengimbangi, mereka tidak akan terlihat terlalu canggung."
"Baiklah."
Mendirikan Sub-guild hanya memerlukan waktu singkat. Pertama, Si Gemuk Han dan anggota yang ditunjuk untuk meninggalkan guild, dan mereka akan mendaftarkan guild baru, dengan nama baru di resepsi dari Pembentukan Guild. Dimana disana ada 30 pemain yang menanggapi pembentukan ini, maka 'Sub-guild Pertama Asap Gurun Tunggal' akan terbentuk.
Zhang Yang menyiarkan pengumuman ini di Kastil Giok Putih, menginformasikan semua orang tentang perkembangan baru ini. Para pemain yang ingin bergabung dengan Asap Gurun Tunggal akan di tempatkan di Sub-guild untuk jangka waktu tertentu. Jika mereka tampil luar biasa, maka mereka akan dipromosikan ke guild utama.
Si Gemuk Han pergi ke Sub-guild dengan sangat senang, tanpa malu-malu meminta posisi ketua guild. Tujuan utamanya adalah menjadi rubah, dengan asumsi keagungan harimau, untuk merasakan kegembiraan memberi perintah kiri dan kanan untuk kesenangannya sendiri. Sementara itu, Cahaya Bintang Tiada Akhir memeluk kaki Zhang Yang sambil menangis, memberi kesan kepada semua orang bahwa dia bisa menahan sedihnya karena harus meninggalkan Asap Gurun Tunggal.
Tapi pada akhirnya , Zhang Yang menyelesaikan masalah itu dengan satu kalimat. "Sub-guild itu dipenuhi oleh gadis-gadis cantik!" bocah itu langsung mengerti dan menghilang hanya dalam sedetik. Semua orang tahu bahwa Cahaya Bintang Tiada Akhir tidak mau meninggalkan wanita cantik di Asap Gurun Tunggal, bukan Asap Gurun Tunggal itu sendiri!
Zhang Yang memanggil semua pemain berpangkat tinggi di guild untuk berdiskusi, di mana mereka datang dengan beberapa pedoman.
1. Anggota dari Sub-guild yang tampil memenuhi syarat bisa dipromosikan untuk bergabung dengan guild utama. Sementar anggota dari guild utama yang tampil kurang baik akan diturunkan ke Sub-guild untuk pengamatan lebih lanjut.
2. Meskipun ada perbedaan dalam nama dari Guild Utama dan Sub-guild, semua orang harus dianggap sebagai anggota penuh Asap Gurun Tunggal, seperti keluarga. Sub-guild harus diperlakukan secara sama dan adil!
3. Sumber daya dari Guild Utama dan Sub-guild dibagi secara adil, seperti halnya jarahan dan pendapatan. Oleh karena itu, poin yang di akumulasi di Sub-guild bisa di habiskan di kelompok utama.
Pada saat itu, reputasi dari Asap Gurun Tunggal tercermin. Setelah hanya 3 jam, jumlah aplikasi untuk bergabung dengan Sub-guild yang baru didirikan sudah mencapai kapasitas maksimal dari guild level 1. Meskipun [Perintah Peningkatan Guild Level 2] tidak sulit untuk didapatkan hari-hari ini, untuk menaikan guild level 1 ke guild level 2 membutuhkan akumulasi dari poin eksperiens, selain dari [Perintah Peningkatan Guild].
Mereka harus menerimanya dengan tenang!
Zhang Yang secara tidak langsung melimpahkan tanggung jawab ke Seratus Tembakan dan Lamunan Bakung, dan kemudian dia melanjutkan mengumpulkan herbal dan mencari poin eksperiens.
Setelah keluar dari permainan untuk makan malam, Zhang Yang masuk kembali dan berhasil mendapatkan resep alkimis yang baru: [Ramuan Kecerdasan Level 4].
[Ramuan Kecerdasan Level 4] (Digunakan)
Gunakan: Meningkatkan 100 poin kecerdasan, selama 1 jam.
Persyaratan level: 60
Secara kebetulan, dia memiliki beberapa ratus set bahan untuk membuat ramuan ini, jadi dia memulai membuatnya.
'Ding! Anda telah membuat [Ramuan Kecerdasan Level 4] X 4!'
…
'Ding! Anda telah membuat [Ramuan Kecerdasan Level 4] X 4! Karena [Intuisi Alkimis] anda, [Ramuan kecerdasan Level 4] mengalami perubahan!'
[Ramuan Kecerdasan Level 4 (Perubahan 2)] (Digunakan)
Gunakan: Meningkatan 100 poin kecerdasan, serangan sihir meningkat sebesar 20 poin. Selama 1 jam.
Persyaratan Level: 60
Setelah 5 hingga 6 menit, semua material telah digunakan untuk membuat [Ramuan Kecerdasan Level 4], tapi hanya 19 ramuan yang mengalami perubahan, dan tidak ada tanda-tanda ramuan mengalami perubahan tingkat 7, tidak ada satu pun!
Bahkan 10 poin keberuntungannya sepertinya belum cukup. Hanya jika dia bisa mencapai 30 hingga 40 poin atribut keberuntungan, dia akan memiliki kemungkinan perubahan sebesar 10%!
"Lamunan Bakung, kembali ke Kastil Giok Putih, aku akan memberimu beberapa ramuan!" Zhang Yang mengirimkan pesan pribadi kepada Lamunan Bakung.
"Baiklah, aku datang."
Perjalanan kembali ke Kastil Giok Putih itu mudah, dan hanya beberapa menit, Lamunan Bakung sudah tiba di Kastil, mengendarai [Tunggangan]-nya. Walaupun [Tunggangan]-nya hanya tingkat Perak-Abu-abu, itu terlihat sangat menarik. Sepasang sayap memungkinkannya untuk meluncur di udara, tampak sangat memukau!
Itu adalah gambaran dari seorang wanita cantik yang mengendarai [Tunggangan]-nya. Sepanjang jalan, Lamunan Bakung menarik perhatian banyak pemain.
"Ketua guild---" Lamunan Bakung melompat turun dari [Tunggangan]-nya dan menyadari hanya Zhang Yang yang berada disana.wajahnya yang lonjong dan berkulit zaitun langsung berubah merah, ketika dia gelisah dengan lengan bajunya di jari-jarinya dan bertanya. "Kamu memanggilku untuk sesuatu?"
"Ya, aku baru saja membuat beberapa ramuan, ini ada beberapa untukmu!" Zhang Yang memberikan [Ramuan Kecerdasan] kepada Lamunan Bakung, dan diantara ramuan-ramuan itu ada beberapa barang bagus seperti tingkat 4 dan tingkat 5 ramuan yang mengalami perubahan!
Mata Lamunan Bakung terbuka lebar dan berkata. "Kamu terlalu baik, ketua guild!"
Apakah dia memperlakukannya lebih dari seorang teman? Itu semakin canggung.
Zhang Yang merasa tidak nyaman dengan situasi ini, jadi dia tiba-tiba berkata. "Oh!" dan bertanya. "Oh ya, aku tidak melihat Penyihir Salju dan gadis kecil itu online, apa kamu melihat mereka?"
Lamuan Bakung berpikir sejenak dan berkata. "Ya, aku belum melihat mereka untuk sementara waktu ini."
Zhang Yang merasa bingung, jika Wei Yan Er tidak datang online, mungkin karena dia pergi sekolah, tapi dia pernah lewat untuk online pada malam hari sebelumnya, apa alasannya?
Lamunan Bakung melanjutkan untuk mencari poin eksperiens lagi. Sementara, Zhang yang pergi ke kotak surat dan mengirimkan sebagian ramuan yang telah dia buat ke pihak kedua termasuk Kekasih Khayalan. Beberapa ramuan disediakan untuk Han Ying Xue. Namun, sepanjang malam telah berlalu tanpa mereka masuk ke permainan.
Keesokan paginya, Zhang Yang tidak bisa menahannya lagi, jadi dia menghubungi Han Ying Xue.
Tut… Tut… Telepon berdering untuk beberapa saat sebelum akhirnya diangkat.
"Halo—" itu suara lemah datang dari Han Ying Xue.
"Aku Zhang Yang. Ada yang terjadi denganmu dan Wei Yan Er?" Zhang Yang khawatir.
"… Ayah Wei Yan Er mengalami kecelakan dan meninggal kemarin." Han Ying Xue membelas Zhang Yang setelah terdiam sebentar.
Zhang Yang terkejut, lalu bertanya. "Bagaimana itu terjadi?"
"Ayahnya meninggalkan pesan bunuh diri, mengatakan kalau dia akan bertanggung jawab untuk semua berita negatif tentang perusahaan, dan memohon maaf kepada ibu dari Yan Er. Jadi dia memutuskan untuk mengakhiri hidupnya untuk menebus itu! Suara Han Ying Xue menunjukkan kelelahan nya, itu karena dia tidak memiliki istirahat yang baik sama sekali.
"Bagaimana dengan gadis kecil itu?"
"Dia menangis sepanjang malam, dan dia baru saja tertidur sekarang."
Zhang Yang berpikir sebentar dan berkata. "Aku datang sekarang!"
"… Baiklah. Kita berada di tempatnya, catat saja alamatnya."
Setelah mencatat alamatnya, Zhang Yang segera berangkat dan naik taksi untuk pergi ke tempat tujuan.
Rumah Wei Yan Er terletak di area vila kelas tinggi. Setelah melewati pemeriksaan keamanan oleh para penjaga, dia akhirnya tiba di ambang pintu dari rumah Wei Yan Er. Itu adalah rumah tinggi yang memiliki tiga lantai, dan juga taman besar di pintu masuk, dan serangkaian fasilitas seperti kolam renang, lapangan tenis dan sejenisnya.
Han Ying Xue secara pribadi keluar untuk mengundangnya masuk kedalam rumah. Tubuh dari ayah Wei Yan Er belum diambil dari Polisi. Lagipula, almarhum adalah CEO dari perusahaan miliarder, diperlukan otopsi untuk memastikan tidak ada kecurangan. Ada sejumlah orang berkumpul di aula di tengah rumah, dan satu-satunya orang yang di kenal Zhang Yang adalah Luo Yang Ming, jadi merek semua mungkin kerabat.
Setelah melihat Zhang Yang, Luo Yang Ming segera melompat dan bertanya." Salju Kecil, siapa dia? apa dia memenuhi syarat untuk berada disini?"
"Oh, menyingkirlah!" Han Ying Xue berbicara kepadanya dengan dingin dan menarik Zhang Yang ke lantai dua.
Luo Ming Yang sangat marah sehingga dia mengencangkan genggaman di kedua tangan, tetapi ketika seorang gadis cantik menepuk pundaknya dengan lembut, dia kembali tenang, senyum dingin di bibirnya.
Zhang Yang dan Han Ying Xue memasuki ruang belajar, dan mereka berdua duduk saling berhadapan.
"Apa benar ayah gadis kecil itu melakukan bunuh diri?" Zhang Yang mulai bertanya.
Han Ying Xue menggelengkan kepalanya dan berkata. "Siapa yang tahu! Aku tidak tahu! Kita baru saja menerima email. Namanya 'Catatan Harapan Kematian' yang dikirim dari alamat emailnya sendiri. Jadi secara teori, hanya dia yang bisa mengakses akunnya, tapi---"
Dia tidak harus menyelesaikan kata-katanya agar Zhang Yang mengerti, tidak peduli seberapa bagusnya firewall perusahaan untuk mencegah peretas, menurut Wei Yan Er, ayahnya adalah seorang yang genit, hanya tuhan yang tahu jika ada 'sekretaris' di bawah 'asuhannya' yang masuk kedalam emailnya.
Zhang Yang menghela nafas dan berkata. "Aku benar-benar khawatir dengan keselamatanmu, untuk kalian berdua!"
Han Ying Xue mengarahkan pandangannya ke lantai, dan seolah-olah dia sedang menatap orang-orang dilantai bawah, dan bertanya. "Bisakah orang menjadi kejam ketika menyangkut masalah uang?"
Zhang Yang berkata dengan sungguh-sungguh. "Sejumlah berita negatif tentang Pemegang Selembut Sutra beberapa hari lalu yang membuat pentas seperti ini, aku rasa! Menyiapkan alasan yang baik untuk kematian ayah Yan Er! Mereka bisa saja bilang ayah Yan Er tidak tahan dengan tekanan besar dari perusahaan, dan untuk mencegah dirinya melihat perusahaanya jauh, dia memutuskan untuk melakukan bunuh diri!"
"Berapa banyak yang perusahaan jatuh bisa dapatkan? 2,000,000,000 atau hanya 1,000,000,000, sebenarnya! Ada begitu banyak dari mereka, masing-masing hanya bisa mendapatkan, paling banyak, 100,000,000 hingga 200,000,000!" Han Ying Xue bergumam sedih.
Zhang Yang berkata. "Bahkan jika itu hanya satu atau dua ratus juga, itu lebih baik daripada tidak mendapatkan apa-apa sama sekali! Selain itu, mungkin satu atau dua ratus juta tidak berarti untuk kamu, tapi untuk orang biasa, jumlah ini bukan masalah kecil bagi mereka! Orang mati demi uang, burung mati demi makanan, ungkapan dulu berkata seperti itu!"
"Zhang Yang, aku butuh bantuanmu!" Han Ying Xue berdiri dan menatapnya dengan harapan baru!