Ekspedisi, Mulai!
Ekspedisi, Mulai!
'Ding! Pemain dari Kastil Giok Putih! Misi pengiriman barang telah berakhir! Atas perintah dari Raja Kerajaan, Ekspedisi Balatentara akan secara resmi dimulai besok pukul 10 pagi! Tolong bersiap untuk berperang!"
Setiap orang dalam kota menerima pemberitahuan dari sistem ketika misi ekspedisi pengiriman barang selesai.
"Tolong beristirahat lebih awal malam ini! Besok adalah hari dimana kita akan bertarung dalam perang! Pertempuran akan sangat melelahkan! Saranku, jangan begadang malam ini! Istirahatlah dengan baik dan bersiaplah untuk peperangan yang panjang!" Zhang Yang memposting di pemberitahuan guild.
Setelah upaya Seratus Tembakan dan Lamunan Bakung, Asap Gurun Tunggal mulai menunjukkan perilaku layaknya guild yang profesional. Setidaknya, untuk saat ini, Zhang Yang masih bisa mengendalikan tindakan para anggota ke tingkat tertentu.
Dengan adanya panggilan dari Ketua Guild Setinggi Langit , Dukun Langit, ia memanggil untuk pertemuan untuk semua guild besar dan kecil untuk berkumpul dan mendiskusikan tentang perang yang akan datang. Ke 63 ketua guild duduk bersama dan telah mencapai kesepakatan. Jelas, semua orang memperlakukan misi Ekspedisi ini sebagai prioritas utama mereka. Lagipula, itu untuk kemuliaan Kastil Giok Putih, kota mereka sendiri!
Sekarang setelah pernyataan resmi telah dirilis di situs web resmi, hampir semua orang telah memahami rincian dari perang yang akan datang. Singkatnya, selamat dan kalahkan ke 10 gelombang para monster dan menguasai pusat wilayah musuh! Pertempuran itu akan sulit, tetapi hasilnya akan berharga. Menurut penjelasan, setiap anak buah akan memiliki peluang sebesar 10% untuk menjatuhkan peralatan Baja-Hitam. Monster elit akan memiliki peluang 5% untuk menjatuhkan peralatan Hijau-Tembaga. Dan setelah setiap gelombang, akan ada bos yang akan menjatuhkan peralatan Abu-abu-Perak! Dan juga akan ada kesempatan bagi bos Kuning-Emas untuk muncul di medan itu juga!
Namun, setiap gelombang anak buah hanya akan memiliki satu bos, setelah semuanya, hanya akan ada total 10 bos. Dengan persediaan yang begitu rendah untuk begitu banyak pemain, pertemuan antara ketua guild pun terjadi agar semua orang membahas tentang bagaimana membagi peluang untuk melawan bos dengan benar. Tanpa pengaturan yang tepat, semua orang akan berlomba satu sama lain untuk membunuh bos; taktik yang pertama datang yang pertama dilayani akan mengarah pada matinya semua orang!
Setelah diskusi yang menyeluruh, untuk kepentingan semua, semua orang akhirnya mengambil keputusan bahwa setiap guild akan mengatur posisi mereka sendiri di medan pertempuran dan melindungi posisi mereka. Ketika sang bos muncul di medan, sisi manapun yang didatangi sang bos akan secara otomatis akan menjadi hak mereka.
Guild lain tidak akan mengganggu pertarungan dengan sang bos, tanpa ada persetujuan guild itu untuk undangan mereka! Jika ada guild yang melanggar aturan, mereka akan menjadikan diri mereka musuh publik nomor satu!
Zhang Yang menghubungi Pencari Salju dan Api Kirmizi. Karena mereka adalah sekutu-sekutunya sejak awal, mereka harus saling mengawasi punggung satu sama lain dalam perang! Dalam perang, kecuali ada pemain dengan peralatan tingkat Sempurna dalam pertempuran, kekuatan semua orang dalam perang tidak akan berarti apa-apa tanpa kerjasama tim.
Ke 3 ketua guild mendiskusikan dan menyetujui bahwa dalam perang besok, ketiga guild akan membentuk formasi pertahanan tunggal dan saling melindungi!
Hari berikutnya adalah 1 Oktober, yang juga adalah 3 bulan setelah peluncuran permainan. Hari ini adalah hari serangan mendadak Ekspedisi Balatentara!
'Ding! Pemain Kastil Giok Putih! Balatentara Ekspedisi akan melakukan serangan mendadak dalam satu jam! Silakan ambil pedang dan perisai kalian, waktu untuk memperjuangkan Persekutuan telah tiba!'
Zhang Yang menggabungkan semua 9000 dan lebih banyak pemain lainnya di guild dan membentuk 9 kelompok besar. Setiap kelompok beranggotakan seribu orang akan memiliki satu pemimpin dan 20 pemimpin cadangan. Setiap kelompok akan menjawab kepada pemimpin utama dan para pemimpin utama akan menjawab kepada Zhang Yang, membentuk rangkaian komando yang terorganisir.
Pada saat itu, para pemain tidak perlu berurusan dengan sedikit kesulitan untuk menaiki Griffin untuk melakukan perjalanan jauh ke medan pertempuran. Satu jam kemudian, ketika Balatentara Ekspedisi menyerang tiba-tiba, Lingkaran Teleportasi akan muncul. Pintu gerbang Teleportasi ekstra besar akan segera mengirim para pemain ke medan pertempuran.
Satu jam kemudian...
'Ding! Para pemain Kastil Giok Putih, silahkan menuju ke Lingkaran Teleportasi untuk bergabung dengan garis depan! Pertempuran bersejarah ini menunggu kedatangan kalian!"
Zhang Yang memerintahkan "pasukannya" untuk berdiri dan membiarkan orang-orang fanatik yang haus darah melewati portal terlebih dahulu. Sampai 10 menit kemudian, ketika jumlah pemain menurun secara banyak sekali, Zhang Yang mengeluarkan kapaknya dan berteriak dengan keras. "Untuk kemenangan!"
"UNTUK KEMENANGAN, HURRAH!"
Sekarang karena Asap Gurun Tunggal telah mencapai level 2, selama pemain di guild berada di level 35 atau lebih, mereka bisa pergi ke toko guild dan membeli sendiri [Badai dan Angin Topan Direwolf]! Mayoritas anggota Asap Gurun Tunggal sudah menunggangi punggung Direwolf mereka yang hebat dan megah, berjalan dengan ringan melewati pintu gerbang dan memasuki dataran baru yang aneh.
Mereka muncul di lereng bukit yang kecil. Tidak jauh di depan adalah para Balatentara, dengan kibaran bendera mereka yang melawan badai. Balatentara itu berkerumun bersama dalam garis pertahanan yang panjang dan jika diukur hampir 10 km. Lebih jauh ke depan, sekitar 500 meter di utara tempat mereka berada, berdiri sebuah benteng besar yang dibangun di sepanjang bukit. Benteng itu adalah satu-satunya yang berada di antara Kastil Giok Putih dan dunia luar!
Benteng dari musuh ditempati oleh banyak meriam ajaib! Alat itu begitu kuat sehingga bisa dengan mudah meratakan, melenyapkan, menghancurkan, meremukkan semua orang di level mereka saat ini!
Zhang Yang dengan cepat menghubungi Pencari Salju dan Api Kirmizi. Ke tiga guild besar dengan cepat bergabung bersama dan membentuk persekutuan yang besar dengan 30.000 pemain.
'Ding! Perang akan dimulai dalam 30 menit! Setelah pertempuran dimulai, Pintu gerbang Teleportasi akan ditutup! Pemain yang kalah hanya bisa dihidupkan kembali di Kastil Giok Putih dan tidak akan lagi dapat berpartisipasi dalam perang! Pemain harus membantu Ekspedisi Balatentara untuk bertahan melawan 10 gelombang serangan dari musuh. Ekspedisi akan gagal setelah semua pemain terbunuh. Setelah menahan 10 gelombang dari para monster, Penunggang Naga Kekaisaran akan melakukan serangan mendadak dan bergabung dalam perang untuk menghancurkan meriam sihir musuh. Mengalahkan benteng musuh 'Setan Jenderal Nexxar akan menghasilkan kemenangan!'
'Ding! Sistem akan mencatat kerjasama setiap pemain dalam perang dan akan memilih 10 pemain teratas dengan kerjasama tertinggi dan menghadiahkan mereka dengan hadiah yang mewah! Hadiah hanya akan dibagikan jika pemain memenangkan peperangan!'
'Ding! Nexxar akan menjatuhkan [Urutan Kota] pada saat ia mati. Pemain yang mendapatkan [Urutan Kota] akan menjadi pemilik benteng dan mendapatkan haknya. Pemain juga akan mendapatkan gelar 'Pahlawan Kastil Giok Putih'!'
'Ding! Ekspedisi akan dimulai lagi dalam dua hari jika para pemain kalah dalam peperangan!"
Beberapa pemain menjadi tidak sabar saat membaca sistem notifikasi. Satu demi satu dari mereka berteriak dan menjerit.
"Bunuh mereka sekarang! Apa yang kita tunggu? Jika kita menghancurkan benteng sekarang! Kita akan memenangkan peperangan! Kenapa kita harus menunggu gelombangdari para monster?!"
Sekelompok kecil pemain bergegas menuju benteng.
BOOM! BOOM! BOOM!
Dari benteng meriam itu meledak dan membunuh semua pemain yang telah melangkah terlalu jauh dari garis pertahanan.
Dibunuh oleh para monster tidak akan memiliki hukuman pengurangan poin pengalaman. Namun, itu akan membebani daya tahan peralatan kalian! Biaya perbaikannya mahal!
Melihat adalah percaya; dan ketika pemain lain melihat apa yang akan terjadi pada mereka jika mereka bergegas ke zona perang, masing-masing dari mereka diam-diam menunggu gelombang dari para monster.
Zhang Yang beralih ke saluran partai dan berkata, "Perhatikan bahwa ketika kalian mati dalam perang, itu akan menjadi akhirnya. Kalian tidak bisa mendapatkan apa-apa lagi, bukan pengalaman, bukan jarahan, tidak ada apa-apa. Itu sebabnya kalian harus berjuang untuk tetap hidup! Jumlah peralatan yang jatuh dari monster tidak sepenting pengalaman yang bisa mereka berikan! Ini adalah peluang bagus untuk menaikkan level kalian dengan cepat! Selanjutnya, akan ada bos Kuning-Emas! Aku tidak peduli dengan bos Abu-abu-Perak! Tapi kita harus mendapatkan bos Kuning-Emas itu!"
Ding! Perang akan dimulai dalam 20 menit! Setelah pertempuran dimulai..."
Notifikasi sistem muncul lagi untuk mengingatkan para pemain waktu yang tersisa untuk bersiap.
'Ding! Pengumuman Server: Pasukan Kota Lebih Lama telah memulai peperangan!'
Saluran dunia mengumumkan sebuah pesan.
Han Ying Xue dan anggota kelompok lainnya agak bingung dengan pengumuman itu dan bertanya. "Zhan Yu, di mana kota Lebih Lama ini? Bagaimana mereka bisa memulai perang secepat itu?"
Zhang Yang memikirkannya sebentar dan menjelaskan. "Aku pikir ini ada di suatu tempat di negara Eropa. Ah. Pemain dari Kota Lebih Lama kebanyakan dari Eropa Utara!"
"Ahh. Eropa Utara... Begitu. Tempat itu cukup baik. Kebanyakan para pemain adalah otakus! Itulah sebabnya bahkan dengan pemain yang lebih sedikit, mereka masih bisa melanjutkan misi dengan agak cepat."
Kesejahteraan masyarakat Eropa Utara cukup baik pada saat itu. Banyak dari mereka yang menganggur dapat dengan mudah hidup dengan nyaman seperti mereka yang bekerja, dengan menggunakan dana kesejahteraan pemerintah mereka. Itulah sebabnya jumlah NEETs1 agak tinggi.
Dengan seseorang yang sudah ada di belakang mereka, pemain dari Kastil Giok Putih agak gelisah. Bagaimanapun, ini akan menentukan kedudukan dari masing-masing kota! Siapa pun yang ingin memperjuangkan kehormatan dan kemuliaan kota mereka sendiri!
'Ding! Perang akan dimulai dalam 10 menit..."
'Ding! Perang akan dimulai dalam 5 menit…"
Zhang Yang berjalan ke depan "pasukannya" dan berteriak. "Beberapa gelombang monster pertama agak mudah untuk dilawan! Kita harus berdiri di garis depan dan bertarung.
Kita memiliki banyak penyembuh di sini, jadi tidak masalah! NPC tidak dapat menerima penyembuhan dari para pemain! Jadi, kita harus membiarkan mereka menangani gelombang selanjutnya! Semua Penjaga, Pembela ikuti aku! Kita akan berdiri di garis depan!"
Dengan persetujuan Pencari Salju dan Api Kirmizi, Zhang Yang telah dipilih untuk memimpin ketiga guild.
Ribuan pemain mengikuti Zhang Yang ke depan dan melangkah lebih jauh di depan pasukan NPC. Posisi paling depan diisi dengan para Penjaga dan para Pembela yang membentuk garis pertahanan yang solid. Di belakang mereka ada kelas penyerang dan di belakang mereka ada juga penyembuh dan para pendukung. Zhang Yang bahkan telah memerintahkan semua penyerang jarak dekat untuk tetap berada di belakang garis pertahanan untuk melindungi semua penyerang jarak jauh dan penyembuh. Mereka ditugaskan untuk membunuh monster apa pun dan yang berhasil melewati garis pertahanan.
Ketika guild lain melihat bagaimana Zhang Yang telah membentuk garis pertahanannya, mereka mulai meniru strateginya. Sementara itu beberapa dari mereka telah mengikuti pengaturan Zhang Yang, yang lainnya meringkuk di belakang NPC, beberapa bahkan menjauh sampai puncak lereng! Jelas, mereka ingin mengambil keuntungan dari NPC untuk mengambil semua senjata para monster dan memainkannya dengan aman.
Metode ini, jelas menggambarkan Para Dominator! Tidak hanya mereka bersembunyi di balik pasukan NPC, mereka juga telah kembali ke puncak lereng! Itu bukanlah karena mereka ingin tetap di lereng. Mereka tidak bisa mundur lebih jauh karena ada dinding tak terlihat yang mencegah mereka melakukannya.
Berdiri di puncak lereng, Tuan Rendah Hati memandang ke bawah kearah Zhang Yang dan menyeringai. "Hmph. Dasar bodoh. Apakah kau benar-benar sangat ingin bermain sebagai pahlawan? Heh! Aku akan melihat siapa yang akan menggeliat kesakitan ketika dia mati!"
Seorang pemain yang berdiri di sebelahnya berbicara. "Bos. Bukankah lebih baik bagi mereka untuk terbakar menjadi debu? Siapa lagi yang bisa bersaing dengan kita untuk mendapatkan peringkat kontribusi? Hmph, maksudku, semua bos akan menjadi milik kita, Para Dominator!"
Tuan Renda Hati tertawa. "Kamu benar sekali! Inilah yang akan aku katakan, membuat gaun pengantin2 untuk orang lain!"
Seperti yang diharapkan dari bos kita yang cemerlang! Selain itu, aku bahkan pernah melihat orang-orang mengenakan gaun pengantin tetapi tidak untuk pernikahan mereka! Mereka mengatakan kita belajar selagi kita hidup dan kita bisa menggunakan pengetahuan itu saat kita tumbuh! Benar-benar luar biasa!" Bawahannya itu tahu bahwa Tuan Rendah Hati hanya mengatakan hal-hal yang tidak dia ketahui, atau lebih tepatnya, Tuan Rendah Hati adalah seorang pria dengan sedikit pengetahuan tentang dunia, namun bawahannya masih akan mencium pantatnya untuk itu."
Tuan Rendah Hati memandang bawahannya dengan banyak penghargaan dan kepuasan.
'Ding! Perang akan dimulai dalam 1 menit!'
'Ding! Perang akan dimulai dalam 30 detik!'
10, 9, 8...
3!
2!
1!
Bunyi terompet peperangan terdengar.
'Ding! Pertarungan mulai!
'Ding! Gelombang para monster yang pertama sudah mulai keluar dari Benteng Tukulo!'
Dengan pemberitahuan sistem, pintu benteng pun terbuka dan penampakan berwarna biru yang tak terhitung jumlahnya keluar seperti air dari bendungan! Sebagian besar dari para monster itu setidaknya berukuran sekitar 2 meter namun beberapa dari mereka setinggi 10 meter, yang cukup terlihat di antara kerumunan dari monster-monster itu. Yang lebih kecil adalah para monster normal sedangkan yang besar jelas adalah elit.
[Pengawal Hantu] (Normal, Iblis)
Level: 51
HP: 5.100
Pertahanan: 50
[Pembunuh Hantu] (Elit, Iblis)
Level: 51
HP: 100.000
Pertahanan: 300
Setelah pelaksanaan tambalan
Zhang Yang mengangkat perisai dan pedangnya dan berteriak. "Lindungi garis depan! Tetap di tempatmu!"
"LINDUNGI GARIS DEPAN!"
"HURRAH!"
"Bunuh!"
Ketika ribuan suara meneriakkan teriakan perang mereka, aura yang kuat merembes dari semua orang, memengaruhi pemain terdekat menjadi sama bersemangatnya dan akhirnya, seluruh medan memancarkan semangat yang kuat!
"AYO AYO AYO!"
"BUNUH!"
Zhang Yang berteriak. "Mari kita mulai!"
"WOOOOAHHHH!"
Ribuan menjawab seruan nya.
THUD! THUD! THUD!
Suara barisan terdengar saat monster itu mendekati para pemain.
BOOM!
Serangan pertama dilepaskan, menandai serangan pertama dari peperangan!
1NEET - Tidak di bawah Ketenagakerjaan, Pendidikan, atau Pelatihan. Mengacu pada orang muda yang menganggur dan sedang tidak mencari pekerjaan.
2Gaun Pengantin - Frasa ini adalah idiom umum di Cina. Ini menggambarkan orang lain yang berupaya demi orang lain. Di sini, Pria Rendah Hati menggunakan ungkapan ini untuk menggambarkan Zhang Yang yang akan melakukan semua pekerjaan sementara Pria Rendah Hati hanya berdiri di sana menunggu kesempatan untuk meraih semua kejayaan.