Datangnya Sang Penyihir

0Dorongan terbesar bagi seseorang untuk mendapatkan lebih banyak pengetahuan adalah rasa keingintahuan mereka.     

Tidak ada perbedaan antara baik dan buruk dalam rasa ingin tahu. Namun, sihir adalah hal yang berbeda sama sekali.     

Tanpa batasan, seorang Penyihir akan melangkah lebih jauh ke jalur sihir dan akhirnya menyerah pada pengetahuan yang sangat besar, semata-mata menjadi boneka sihir yang tak bernyawa. Itu adalah kemungkinan terbesar. Biasanya, banyak Penyihir yang akhirnya berkecimpung dalam sihir kegelapan karena penasaran dan akhirnya menjadi budak kegelapan yang hina.     

Ada banyak contoh seperti itu dalam sejarah. Iblis Darah Talon, Morestern, Andrew dan baru-baru ini, Wavier, semuanya adalah penyihir dengan talenta luar biasa dengan masa depan cerah yang berakhir di jalan yang salah.     

Ini berlaku bahkan untuk Peri Kegelapan. Ada banyak kasus di mana Penyihir muda berbakat jatuh ke sisi kegelapan, dan ketika Milda melihat surat sihir ini terukir dengan rune kegelapan, dia mulai memandang Link dengan curiga. Setelah Wavier dari Selatan — apakah sang penyihir jenius dari Kerajaan Norton akan menjadi yang selanjutnya yang menyerah pada pengetahuan ilmu hitam terlarang?     

Ini merupakan hari pertama Milda bertemu Link, dan dia tidak memiliki pemahaman sebelumnya tentang kepribadian Link. Secara insting dia meragukan Link dan menemukan masalah serius dengan surat sihir ini.     

Dia menatap Link dengan dingin dan berkata, "Link, aku yakin hal ini perlu penjelasan."     

Link juga mengerutkan kening. Dia masih belum memahami tujuan surat ini, atau bahkan identitas orang yang mengirimnya. Namun, dia memiliki kata nurani yang jelas dan dia berkata, "Mari kita masuk ke rumah dan pergi ke lantai dua. Aku akan membuka surat ini untuk melihat apa yang sebenarnya tertulis."     

Tiga Peri Tinggi saling bertukar pandang dan ekspresi kewaspadaan muncul di wajah mereka. Mereka mulai memegang tongkat sihir dengan erat di tangan mereka. Milda kemudian berkata, "Tidak perlu. Buka di sini."     

Mereka tampak siap menyerang saat mereka merasa ada sesuatu yang aneh.     

Orang tidak dapat menyalahkan mereka karena bereaksi berlebihan. Lagi pula, insiden tentang Wavier sudah terdengar Peri Tinggi.     

Wavier telah menyerang sesama Penyihir dan bahkan gurunya bertarung dengannya dan mengakibatkan tragedi. Link setidaknya sepuluh kali lebih berbahaya daripada Wavier. Jika ia tiba-tiba menjadi gila, situasinya akan menjadi lebih buruk daripada apa yang terjadi di Selatan. Mereka harus bersiap-siap.     

Dari sudut pandang Link, dia akan setuju untuk membuka surat itu di tempat jika dia adalah satu-satunya yang hadir. Namun, banyak orang berdiri di sampingnya. Joshua, tentara bayaran, dan penduduk Bukit Tandus semua berkerumun untuk bergabung dalam keributan.     

Beberapa Penyihir dengan jubah glamor saling memandang dalam suasana tegang pasti akan menarik perhatian. Tak lama, akan ada rumor yang menyebar.     

Sangat tidak menguntungkan bagi Link jika insiden ini terjadi di wilayahnya.     

Link sedikit marah dengan tindakan Milda. Namun, setelah melihat ekspresi tegas di wajah Peri Tinggi, dia tahu bahwa marah tidak akan ada artinya. Selain itu dia adalah Putri Peri Tinggi, dan dia memiliki dua Penyihir Level 7 sebagai pengawalnya. Dia secara pribadi menghadiri banyak krisis dan peristiwa penting sebelumnya. Akan sulit untuk berubah pikiran begitu dia memutuskan sesuatu.     

Melawan orang yang berkemauan keras hanya akan memperburuk keadaan.     

Aku bertanya-tanya siapa yang berkomplot melawanku? Tidak kusangka mereka akan mengirimiku hal yang menyeramkan!     

Menjaga amarahnya terkendali, Link mundur selangkah dan berkata, "Terserah kau."     

Dia kemudian bersiap untuk membuka surat itu.     

Pada saat itu, sebuah suara terdengar dari sisinya, "Tuan Link, akhirnya kau kembali. Kami menantikanmu."     

Link melihat ke belakangnya dan melihat Tuan Ferdinand dan Tuan Grenci berjalan ke arahnya.     

Ketika mereka semakin dekat, Grenci melirik surat di tangan Link kemudian melihat ekspresi kewaspadaan pada Peri Tinggi sebelum berkata dengan tenang, "Ini hanya surat sihir. Ini bukanlah hal serius. Mari kita bicara di ruangan."     

Ketika dia berbicara, dia mengulurkan tangannya untuk mengambil surat dari tangan Link dan memasuki rumah.     

Ferdinand kemudian mengikutinya sambil menepuk pundak Link dengan lembut. Dia kemudian menghadapi ketiga Peri Tinggi dan berkata, "Anak muda, jangan terlalu khawatir. Ini hanya urusan kecil. Ayo pergi."     

Dengan bantuan dua Master Penyihir yang berpengalaman, Milda dan dua Peri Tinggi lainnya ragu-ragu sejenak sebelum akhirnya mereka setuju untuk memasuki rumah kayu.     

Mereka kemudian mencapai aula parlemen di lantai dua dan duduk.     

Setelah mereka di dalam ruangan, Grenci berkata, "Surat ini tiba dua hari yang lalu. Kami merasa ada sesuatu yang tidak beres saat surat ini tiba. Namun, surat ini ditujukan kepada Master Link. Kami tidak menyentuhnya sampai Link kembali."     

Setelah itu, dia menatap Link. Meskipun ekspresinya tenang, bisa dilihat bahwa dia juga menunggu penjelasan Link.     

Link kemudian menjawab dengan ekspresi bingung, "Aku juga ingin tahu siapa yang mengirim barang seperti itu kepadaku."     

Setelah itu, dia mendorong surat ini ke tengah meja dan berkata, "Yang Mulia Milda tampaknya mencurigai integritasku. Demi keadilan, aku tidak akan membuka surat ini sendiri. Yang Mulia, aku ingin kau sendiri yang membukanya."     

"Baik." Milda mengangguk dan mengaktifkan Tangan Penyihir, membuka surat itu dari jauh.     

Saat membuka surat itu, aura kegelapan yang mengelilinginya semakin menguat. Orang bisa dengan jelas melihat awan asap hitam muncul dari amplop. Asap ini kemudian mulai berkumpul di atas amplop, membentuk wajah manusia yang mulai berbicara dengan suara ceria.     

"Hei, Link, teman baikku. Aku senang kau tertarik pada ranah sihirku. Aku sangat merindukanmu setelah kita berpisah terakhir kali. Aku merasa sangat terhormat menerima suratmu, dan aku senang menjawab beberapa keraguanmu tentang ranah Sihir Jiwa."     

Suara itu kemudian terus mengoceh.     

Dia berbicara dengan sangat rinci tentang teknik untuk mengekstrak jiwa seseorang dari tubuh fisiknya. Ini berlangsung sekitar 15 menit sebelum dia berakhir dengan mengatakan, "Metode ini sangat berguna. Namun, ini hanyalah fondasi. Jika kau tertarik untuk tahu lebih banyak, silakan terus kirim surat kepadaku. Aku akan dengan senang hati menjawab segala pertanyaan."     

Asap hitam kemudian menghilang dan surat sihir kembali ke bentuk aslinya. Ada juga kertas abu-abu di surat itu. Milda mengeluarkan kertas yang mengungkapkan isi persis apa yang baru saja dikatakan.     

Dia kemudian melihat ke bagian bawah kertas dan melihat nama yang menjijikkan, Wavier Warsling.     

Milda ngeri dan tersentak, "Link, kau memiliki hubungan dengan Wavier?"     

Link membantah, "Tidak."     

Romilson kemudian menyela, "Tuan Link, surat itu menyebutkan bahwa kau pernah melakukan perjalanan ke Selatan... dari apa yang kuketahui, kau memang melakukan perjalanan itu beberapa waktu yang lalu. Kau bahkan membawa kembali Harimau Angin dari perjalanan itu."     

Sebagai Penyihir yang dihargai dan ditakuti Peri Tinggi, mereka telah melakukan penelitian komprehensif tentang tindakan dan latar belakang Link. Walaupun kunjungan Link ke Selatan dapat disembunyikan dari orang-orang biasa, itu bukan rahasia bagi Penyihir, apalagi Peri Tinggi.     

Romilson tidak menyelesaikan seluruh kalimatnya. Namun, pesan yang mendasarinya jelas. Surat ini menunjukkan bahwa Link dan Wavier memang mengenal satu sama lain dan bahwa Link telah melakukan perjalanan ke Selatan terutama hanya untuk bertemu dengannya. Mereka tampaknya berhubungan baik.     

Namun, Wavier sudah menjadi Penyihir Kegelapan. Fakta bahwa dia masih mengirim surat kepada Link dan mendiskusikan masalah sihir kegelapan dengannya adalah hal yang aneh.     

Ini terutama terjadi ketika Wavier jatuh ke sisi kegelapan tidak lama setelah perjalanan Link ke Selatan.     

Wajah Link tetap tenang saat dia menjelaskan, "Aku pergi ke Selatan untuk mencari Celine. Ini tidak ada hubungannya dengan Wavier. Adapun Harimau Angin, aku hanya bertemu dengannya dalam perjalanan. Dia dalam pelarian dari Penyihir Kegelapan Andrew, dan aku menyelamatkan hidupnya."     

"Siapa Celine?" Tanya Milda.     

"Teman baikku." Link berkata, "Jika dibutuhkan, aku dapat memanggilnya sekarang. Dia ada di sini di Bukit Tandus."     

"Tidak perlu; aku kenal Celine secara pribadi. Dia gadis yang luar biasa." Kata Ferdinand.     

Dia kemudian melihat sekeliling sebelum melanjutkan, "Aku yakin bahwa ini adalah sebuah jebakan terhadap Master Link. Aku mengenal tuan Link dengan sangat baik. Jika dia benar-benar mencoba-coba sihir kegelapan, dia tidak akan membiarkan dirinya terekspos oleh taktik anak kecil seperti ini. Faktanya, tidak ada di antara kita yang akan selengah ini. Hal ini sangat bodoh!"     

Itu benar. Mengirim surat terbuka dan dengan sengaja membuat tanda hitam di bagian depan amplop adalah teknik jebakan yang jelas.     

Namun, Milda menggelengkan kepalanya ketika dia berkata, "Tidak, aku tidak merasa bahwa masalahnya sesederhana ini. Ini adalah wilayah Link, dan orang-orang biasa tidak akan mengenali rune kegelapan. Dengan demikian merupakan kekeliruan untuk menyimpulkan berdasarkan pada rune kegelapan saja. Sementara dengan surat itu sendiri saja sudah aneh, Link memang melakukan kunjungan baru-baru ini ke Selatan. Selain membawa kembali Celine dan Harimau Angin, tidak ada yang tahu apa yang terjadi di sepanjang jalan."     

Setelah itu, Milda kemudian berbalik ke arah Link dan melanjutkan, "Aku sebenarnya menemukan sesuatu ketika aku melihat laporan militermu di akademi. Dalam laporan yang kau buat di Benteng Puncak Es, kau menyebutkan gulungan alam yang memungkinkanmu untuk bepergian antar alam. Kau sepertinya telah lolos dari pengejaran pengguna Peralatan Tingkat Dewa berkali-kali menggunakan gulungan ini. Berdasarkan pengetahuanku, gulungan alam adalah ranah milik Sihir Rahasia. Master Link, apakah kau bereksperimen dengan Sihir Rahasia?"     

Link terdiam. Putri Milda memang sangat peka. Dia dengan mudah menemukan detail yang ingin ditutupi oleh Link dalam seluruh kejadian.     

Milda kemudian melanjutkan setelah tidak mendapat jawaban dari Link. Dia berkata, "Aku melihat masalah lain. Kau menyebutkan bahwa Kanorse telah dirusak oleh racun Ular Kegelapan dan hampir akan dirasuki ilmu kegelapan iblis. Namun, kau berhasil menyelamatkannya. Bagaimana kau melakukannya? Kau hanya seorang manusia, dan tidak mungkin bagimu untuk menyembuhkan luka yang disebabkan oleh Peralatan Tingkat Dewa. Itu tidak masuk akal."     

Grenci kemudian berdiri membela Link dan dengan tegas mengingatkan, "Yang Mulia, setiap Penyihir memiliki kekuatan uniknya tersendiri. Ini tidak ada hubungannya dengan sihir kegelapan. Kau tidak punya hak untuk mempermasalahkan hal ini!"     

"Baiklah." Milda kemudian menekan agresivitasnya ketika dia melanjutkan, "Sebelum surat ini, aku telah benar-benar menyelaraskan pendapatku dengan sudut pandang Master Grenci. Namun, kemunculan surat itu dan ketidakmampuan Master Link untuk memberikan penjelasan yang meyakinkan membuat dirinya sangat mencurigakan. Sebelum kita menyelesaikan akar masalah ini, aku khawatir rasku tidak akan dapat memberikan bantuan kepada Penyihir seperti itu. Link, Romilson dan Latour mungkin tidak dapat membantu pembangunan Menara Penyihirmu."     

Link kemudian mengulurkan tangannya tanpa daya ketika dia berkata, "Aku minta maaf telah menyebabkan kesalahpahaman ini."     

Dia tidak menyalahkan Milda atas reaksinya. Milda baru saja mengenalnya, dan bisa dimengerti bahwa Milda tidak akan mempercayainya sebanyak rekan seperjuangannya. Yang paling penting sekarang adalah mencari tahu orang yang menjebaknya.     

Mungkinkah Wavier?     

Tetapi mengapa dia melakukan itu? Meskipun mereka saling bertarung ketika Link pergi ke Selatan untuk menyelamatkan Celine, Wavier seharusnya tidak mengetahui identitasnya.     

"Aku tidak bisa tinggal di sini lagi. Kami akan berangkat sekarang. Romilson, kembali ke akademi untuk menyampaikan pesan ini. Minta Raja Leon membentuk tim investigasi khusus untuk masalah ini. Latour, temani aku ke pelabuhan. Kita akan kembali ke Pulau Dawn dengan informasi mengenai Peralatan Tingkat Dewa."     

"Baik, Yang Mulia." Kedua Peri Tinggi mengangguk.     

"Kalau begitu, selamat tinggal, tuan-tuan." Milda pergi tanpa ragu-ragu saat kedua Peri Tinggi mengikutinya.     

Hanya tiga Penyihir manusia yang tersisa di ruangan.     

Ferdinand masih geram ketika dia berkata, "Peri Tinggi tidak mau mendengarkan alasan! Ini jelas sebuah jebakan!"     

Grenci kemudian menatap surat di atas meja ketika dia menggelengkan kepalanya dan berkata, "Mereka tidak memahami Tuan Link seperti kita. Dapat dimengerti bahwa mereka memiliki reaksi seperti itu sebagai perlindungan diri."     

Setelah itu, Grenci menoleh ke arah Link dan berkata, "Tuan Link, ada hal lain yang kami sembunyikan dari Peri Tinggi. Terlepas dari surat ini, seseorang mengirim sekotak barang. Barang-barang ini memancarkan aura yang sangat menyeramkan, dan kami harus membukanya tanpa izinmu. Kotak itu penuh dengan batu jiwa kegelapan. Kami tidak berani menyebutkan ini di depan Peri Tinggi."     

Link mengerutkan kening setelah mendengar kata-kata ini. Setelah beberapa lama, dia bergumam, "Aku berterima kasih kepada kalian berdua karena memiliki kepercayaan yang begitu dalam padaku. Namun, masalahnya mungkin tidak sesederhana kelihatannya. Seseorang menjebakku."     

Grenci dan Ferdinand bertukar pandang dan mengangguk sebelum berkata, "Kami juga memiliki pemikiran yang sama. Kau sangat menonjol akhir-akhir ini. Kekuatan kegelapan unggul dalam merencanakan melawan seseorang secara diam-diam. Kau pasti menjadi salah satu target mereka. Masalahnya adalah bahwa cara mereka seringkali sulit dideteksi dan dihindari. Tidak ada yang tahu bagaimana mereka akan melaksanakan rencana mereka."     

Link kemudian larut ke dalam pemikiran yang mendalam. Tiga menit kemudian, dia berkata, "Surat ini dan batu jiwa kegelapan hanyalah permainan anak-anak. Jika ini benar-benar sebuah jebakan, ini hanya permulaan."     

Sebuah surat dan beberapa batu jiwa kegelapan adalah teknik jebakan yang jelas yang dapat dengan mudah dihadapi. Namun, jika sesuatu yang lebih serius terjadi, barang-barang ini akan menjadi bukti tambahan terhadap Link. Pada saat itu, akan sulit bagi Link untuk membela dirinya sendiri.     

Grenci dan Ferdinand saling bertukar pandang saat mereka memasang ekspresi khawatir di wajah mereka.     

"Apa yang akan terjadi selanjutnya?"     

"Aku tidak tahu... ada arus masuk penduduk baru ke dalam wilayah baru-baru ini, pasti ada mata-mata yang berbaur dengan penduduk... Tunggu... Milda mungkin dalam bahaya. Ya, bukan hanya dia, semua Penyihir di wilayah kita, terutama Peri Tinggi akan berada dalam bahaya. Tidak, mereka tidak bisa pergi sekarang, itu terlalu berbahaya!"     

Ada lebih dari 30 Penyihir di wilayah itu. Itu merupakan hanya jumlah yang tidak banyak, dan juga mereka semua tidak kuat secara individual. Pengembangan wilayah masih dalam fase awal, dan kekuatan defensif wilayah itu tentunya lemah. Meskipun mereka mungkin tidak bisa membunuh Link, mereka harusnya bisa memusnahkan para Penyihir ini.     

Mereka kemudian bisa menyusun tindakan keji kepada Link setelah menyingkirkan pernyihir-penyihir itu. Hal itu akan menjadi bencana!     

Orang biasa tidak akan bisa membedakan fakta-fakta seperti itu dan pasti akan menuduh Link sebagai pelakunya. Tim investigasi dari Akademi Sihir Tinggi East Cove kemudian akan menemukan banyak bukti yang relevan untuk melawannya. Link kemudian tidak dapat membela dirinya sendiri dan menjadi korban jebakan ini!     

Itu adalah kemungkinan terburuk, dan meskipun peluang itu terjadi hanya sedikit, Link masih harus bersiap untuk melawan.     

Ferdinand dan Grenci kemudian bertukar pandang, ketakutan dan kengerian melintas di mata mereka. Mereka kemudian berdiri dan berkata, "Kami akan membawa Romilson kembali."     

Link lalu mengangguk dan berkata, "Aku akan mengurus Milda dan Latour."     

Mereka bertiga berjalan cepat keluar dari rumah kayu. Pada saat mereka mencapai pintu masuk, mereka telah menyadari bahwa matahari telah tenggelam di bawah cakrawala dan langit semakin gelap dari menit ke menit.     

Milda juga sangat cepat. Mereka sudah meninggalkan wilayah tanpa meninggalkan jejak.     

Link kemudian menuju ke gubuk tempat Dorias tinggal dan bersiap untuk menggunakannya sebagai cara transportasi yang nyaman. Namun, Link tidak berhasil menemukannya ketika ia mencapai gubuk.     

"Di mana Dorias?" Tanya Link kepada seorang tentara di dekatnya.     

"Dorias? Dia mengatakan bahwa dia mendengar sesuatu yang tidak biasa dan pergi untuk berpatroli. Dia berkata bahwa dia akan kembali dengan cepat," jawab prajurit itu.     

Link merasa ngeri. Apakah mereka memancing harimau keluar dari rumahnya?