Datangnya Sang Penyihir

Derak langkah kuda terorganisir berasal dari lapangan latihan di utara Ferde. Prajurit Surya sedang berkumpul.     

Ada banyak prajurit di sini — lebih dari 150.000. Melihat ke bawah dari tempat tinggi di sisi lapangan, orang akan melihat lautan orang. Praktis tanpa batas. Dengan semua orang dan kuda, tempat itu juga menjadi sangat bising. Jika dilihat lebih dekat, orang akan melihat bahwa semua prajurit bersinar seolah-olah mereka dibungkus lapisan sinar matahari.     

Sebuah vitalitas yang tak terlukiskan terpancar dari masing-masing. Vitalitas itu menyebar ke segala arah dan, dari kejauhan, tampaknya tanah ini dicintai oleh matahari. Lapangan itu sangat hangat dan luar biasa cerah.     

Pergi ke dunia luar, para prajurit ini berkumpul untuk membantu memperkuat Benteng Orida di utara.     

Dalam jarak dekat, Link dan Penyihirnya sedang menonton ini. Jenderal Jacker juga berada di rombongan. Dia sekarang adalah Prajurit Surya di puncak Level 9, satu langkah dari Level Legendaris. Dia masih Prajurit paling kuat di wilayah itu.     

Namun, ada banyak bintang baru di belakangnya. Misalnya, Prajurit Thoreau telah naik dua level berturut-turut. Dia sekarang sudah Level 8. Ada lebih dari 700 tentara di Level 8. Banyak juga di Level 9 — lebih dari 90. Mereka semua mengejar mendekati level Jacker.     

Meskipun para pemula ini tidak akan menggantikannya sebagai jenderal bahkan jika kekuatan mereka melampaui dirinya, Jacker masih merasa tertekan. Dia berlatih seperti orang gila setiap kali dia punya waktu, tidak berani untuk bersantai sedikit pun.     

"Tuan, dengan kecepatan kita, kita bisa selesai bersiap-siap besok dan dapat berangkat lusa," Jacker melaporkan perkembangan spesifik.     

Link mengangguk. "Perjalanan ke utara ini adalah untuk berurusan dengan Tentara Kehancuran jika mereka datang ke selatan dan juga untuk membangun fondasi yang kokoh di sana. Kita juga akan membangun penjaga pertahanan di sepanjang jalan untuk memperkuat tindakan kita kapan pun diperlukan. Kembali dan terus amati. Pilih banyak prajurit elit untuk misi ini."     

"Baik, Tuan." Jacker mengangguk.     

Setelah itu, Link memberikan beberapa instruksi lebih rinci yang kemudian dicatat Jacker. Lalu dia pergi bekerja.     

Setelah Jacker pergi, Eliard berkata, "Link, biarkan aku pergi bersamamu kali ini. Aku merasa aku hanya perlu sedikit lagi untuk terobosan, tapi aku masih kekurangan sesuatu. Kurasa aku butuh kesempatan ini."     

Link melirik Evelina yang berkata, "Tuan, jangan lihat aku. Aku tidak peduli... selama orang ini tidak mati di utara."     

Eliard mendengus. "Bagaimana aku mati di sana? Kau mengutukku!"     

"Baiklah, baiklah, ikut saja denganku," Link menyetujui dengan cepat.     

Di sampingnya, Celine memiliki beberapa pemikiran, tetapi Link merasakannya dan berbicara sebelum Celine mengatakannya.     

"Celine, kau di Level 9, tapi kau masih jauh dari terobosan. Semua musuh yang akan kita temui di Utara kemungkinan besar akan berada di level Legendaris. Tetap di Ferde dan berlatihlah dengan sabar."     

"Baik," jawab Celine.     

Di sampingnya, Merna terkikik mendengar ini. "Kakak, utara tidak menyenangkan sama sekali. Tempat itu penuh dengan bawahan Ayah, dan terlalu berbahaya. Ferde lebih menyenangkan."     

Gadis ini adalah iblis, tetapi dia tidak terlalu jahat. Kepribadiannya hanya sedikit lebih dewasa daripada gadis kecil biasa. Setelah tinggal di Ferde dengan Celine selama beberapa hari ini, dia terpesona oleh dunia yang penuh warna . Akan sulit untuk menendangnya pergi sekarang.     

Celine tertawa kecil. Dia tahu bahwa Merna tidak bisa memahami kekhawatirannya sekarang, jadi dia tidak mengatakan apa-apa. Dia hanya tersenyum dan menepuk kepala adiknya.     

Di sisi lain, Link sedang berdiskusi dengan Evelina, Vance, Alloa, dan Eleanor tentang pengaturan setelah dia pergi.     

Menara Penyihir semakin besar dengan lebih banyak sub-menara di dekatnya. Ada juga Bengkel Rune Emas, dan toko-toko alkimia yang sedang dibangun. Ada banyak tugas, bahkan dengan bantuan Lily. Link berdiskusi mereka selama lebih dari satu jam sebelum menyelesaikan semuanya.     

Akhirnya, diputuskan bahwa tiga yang akan pergi ke Benteng Orida adalah Link, Eliard, dan Milose. Elovan ingin pergi, tetapi dia, sayangnya, adalah boneka sihir daging sekarang. Dia tidak bisa bepergian dengan cepat dan akan menahan mereka, jadi dia memutuskan untuk tidak pergi.     

Dari ketiganya, Eliard hampir berada di Level Legendaris, Link telah berhasil mencapai Level 12, dan Milose berada di tengah Level 10. Karena mereka mendapat dukungan dari wilayah yang kaya, ketiganya memiliki peralatan sihir terbaik, semua jenis ramuan, dan rune.     

Dengan cara ini, bahkan jika mereka bertemu pasukan yang jauh lebih kuat dari mereka, mereka masih bisa bertarung. Ketiganya sekarang menjadi kekuatan utama di Firuman.     

Pasukan Surya akan berangkat lusa. Kelompok Link jelas tidak bisa menunggu selama itu. Setelah menyelesaikan semuanya, Link membawa Eliard dan Milose dan menggunakan mantra transmisi.     

Setelah kilatan cahaya, ketiganya muncul di langit bermil-mil jauhnya. Peningkatan jarak itu merupakan keuntungan dari peningkatan level Link. Setelah itu, Link menggunakan Jalan Hampa dan melaju ke utara.     

Setelah beberapa saat, Eliard merasakan perubahan. Dia menyaksikan sekelompok rune melintas seperti bunga dan berseru, "Link, aku rasa kau menggunakan teknik sihir baru. Berbeda dari sebelumnya, dan 50% lebih cepat!"     

Milose tidak mengatakan apa-apa, tetapi matanya dipenuhi syok. Kecepatan Link itu terlalu ekstrim. Link setidaknya dua kali lebih cepat dari sebelumnya. Dengan kecepatan ekstrim ini, Milose bahkan tidak bisa merasakan angin. Lingkungannya tenang seolah-olah mereka berada dalam ilusi yang tidak ada dan terbang di udara.     

Yang lebih mengejutkan adalah Link tidak sendirian. Dia terbang bersama dua orang lainnya. Mantra ini terlalu luar biasa.     

Link tertawa. Dia tidak merahasiakannya. "Memang, aku mengubahnya, tetapi teori umum tidak berubah. Aku masih menggunakan kekuatan dari distorsi spasial untuk bergerak maju. Aku hanya meningkatkan kelengkungan distorsi spasial dan menambahkan beberapa kekuatan tambahan. Sebagai contoh, semua arus ada di belakang kita sekarang. Lihat ke belakang. Udara terdistorsi, 'kan?"     

Eliard dan Milose menoleh untuk melihat dan ternyata memang begitu. Udara di depan dan di samping mereka tenang, tetapi udara di belakang mereka terguncang. Yang bisa mereka lihat hanya gelombang terpilin.     

Secara teknis, riak spasial yang begitu kuat akan menciptakan suara-suara yang mengerikan. Namun, mereka berjalan sangat cepat sehingga kecepatan suara tidak bisa mengejar. Dengan demikian, mereka tidak dapat mendengar apa pun sama sekali.     

Eliard belajar dengan cermat selama lima atau enam menit. Lalu dia menggelengkan kepalanya. "Oh, metodemu semakin baik... Ini membutuhkan kontrol sihir yang sangat kuat. Aku terlalu jauh dari ini."     

Mendengar ini, Milose tersenyum kecut. Itu bukannya jauh – tapi tidak mungkin.     

Eliard belum di level Legendaris, jadi dia tidak bisa merasakan betapa mengerikannya taktik Link. Namun, Milose dapat dengan jelas merasakan presisi dalam kontrol Link. Itu tidak manusiawi.     

Kekuatan Link sepertinya adalah jiwanya. Dia bisa menggunakan kekuatannya sesuai keinginannya tanpa penundaan. Itu sihir, tapi dia membuatnya tampak seperti serangan seni bela diri. Penyihir semacam ini terlalu menakutkan. Bahkan jika Milose berdiri di belakangnya, dia tidak memiliki keberanian untuk menyerang.     

Tentu saja Link tidak tahu apa yang dipikirkan Milose. Setelah itu, dia membantu keduanya terbang sambil mendiskusikan mantra Jalan Hampa dengan Eliard. Dia cepat dalam memahami mantra dan dapat memahami segalanya sebelum Milose bisa. Dia bahkan bisa menggambar kesimpulannya sendiri nanti.     

Baik Link dan Eliard menampilkan operasi pemikiran yang tidak manusiawi selama perjalanan ini. Menurut pendapat Milose , Link adalah makhluk aneh. Eliard juga.     

Itu bisa dimengerti. Dalam game, Eliard benar-benar jenius. Dia adalah bintang dari segala bintang dan semua pemain memanggilnya pangeran alam. Fakta bahwa Link bisa selangkah lebih maju darinya selama ini sebagian besar disebabkan oleh jiwanya yang kuat.     

Sekarang, ketika Eliard tumbuh semakin kuat, jiwanya juga bangkit dan menguat. Dia secara bertahap bisa mengejar Link. Berkali-kali, Link bisa merasakan tekanan datang dari Eliard, jadi dia tidak membiarkan dirinya santai.     

Adapun Milose , dia hanya seorang jenius biasa. Dia bisa mencapai Level Legendaris berkat bakatnya, tetapi juga karena pelatihan lengkap yang dia terima di Pulau Dawn sejak kecil. Jika dia hidup di dunia manusia di mana tidak ada banyak akademi sihir, dia paling banyak akan berada di Level 6 sekarang.     

Ini adalah perbedaan yang terlalu besar. Tidak heran dia begitu linglung.     

Link terlalu cepat. Setengah jam kemudian, Benteng Orida muncul di hadapan mereka. Di sini, Link telah merencanakan untuk menyeberanginya dan melanjutkan ke utara.     

Namun, setelah melirik benteng, dia berubah pikiran. Di dalam Benteng Orida... Tidak, lebih khusus lagi, di hutan di luar benteng itulah dia merasakan aura aneh. Aura itu akrab, tetapi dia tidak bisa menentukan siapa itu.