Raja Bucinnya Kanaya

Berkunjung Ke Panti Asuhan



Berkunjung Ke Panti Asuhan

0Syahrini wes begitu senang karena sebentar lagi uas hal dan Kak Naya tentunya akan pergi ke tempat tujuan Di mana mereka akan bertemu banyak sekali anak-anak panti asuhan yang memang tidak seberuntung Mereka tidak memiliki orang tua.     

setidaknya wes lebih beruntung daripada mereka walaupun tidak hidup bersama dengan orang tua kandungnya tapi hanya dengan orang tua angkat nya tetapi Uwais hidup berlimpah kan dengan kasih sayang dari orang tua angkatnya yang begitu menyayanginya.     

"Ayah...., Ibu..., apakah berbagi milik kita itu hukumnya wajib?"tanya Uwais yang merasa penasaran kenapa orang tuanya begitu sangat dermawan dan sangat suka berbagi kepada siapapun.     

Saya hanya bisa tersenyum manis mendengar pertanyaan dari putranya tersebut karena memang karena ia selalu mengajarkan untuk selalu berbagi apapun yang mereka miliki karena selama ini mereka tidak pernah kekurangan.     

"tentu saja karena kita harus berbagi karena nikmat harta berlimpah yang diberikan oleh Allah kepada kita terdapat harta milik anak yatim dan fakir miskin." Al yang menjelaskan kepada putranya dengan kelembutan dan kasih sayang.     

selama ini memang banyak cara yang dapat dilakukan untuk berbagi kepada sesama tidak hanya berbagi dengan menggunakan uang saja tetapi dapat juga berbagi menggunakan barang-barang bekas yang masih bagus dan tidak terpakai yang tentunya bisa digunakan oleh orang yang lebih membutuhkan.     

tapi tentunya Kanaya dan a yang bisa membeli apapun dengan uang mereka Tentu saja tidak memberi kepada anak-anak yatim ataupun fakir miskin barang-barang bekas tetapi mereka membelikan barang barang baru dan diberikan kepada anak-anak yatim dan fakir miskin yang membutuhkan.     

Kanaya dan Al juga mengajarkan kepada anak Putra mereka Uwais tentang pentingnya berbagi kepada sesama. Uwais yang merupakan seorang anak yang cerdas dan pintar tentu saja mudah mengerti dan paham maksud dan tujuan orang tuannya.     

"Apakah kita tidak akan rugi jika berbagi barang-barang yang banyak itu kepada mereka Bu?" tanya Uwais pada ibunya.     

"tentu saja atau tidak akan rugi sama sekali malahan Rezki kita akan ditambah oleh Allah subhanahu Wa ta'ala, kamu tidak perlu khawatir nak, teruslah sudah berbagi dan bantu orang yang membutuhkan di sekitarmu dengan ikhlas dan ingat kita hanya boleh berbagi dalam hal kebaikan bukan dalam hal keburukan." ucap dari Kanaya pada Putranya.     

Tentu saja karena yang menasehati putranya untuk bertemu tersebut tidak terasa sesak dan berada di jalan yang benar. Tania memang adalah ibu terbaik bagi Uwais selain cantik dan pintar karena yang juga mengajarkan putranya dengan cara pemilikan dan kelembutan.     

Al yang melihat istrinya yang begitu pandai untuk memberikan penjelasan kepada Putra mereka yang memang sangat sering bertanya, saat ini ia merasa begitu percaya bahwa anak-anaknya akan dididik oleh ibu yang baik dan soleha sehingga mereka pun akan menjadi sholeh dan sholehah pula.     

Al telah membuktikannya saat ini melihat Putra kesayangan mereka Uwais yang terlihat begitu pintar. contoh saja kecerdasan dari Uwais karena atas izin dari Allah dan didikan dari Kanaya dan Al yang selama ini mendidik Uwais dengan penuh kasih sayang dan disiplin dan tentunya.     

"Ayah keburukan yang seperti apa itu yang dimaksud oleh ibu?" tanya pada Ayahnya.     

Al mulai berpikir dan berusaha untuk menjelaskan dengan bahasa yang mudah diterima dan dipahami oleh anaknya karena memang Uwais akan selalu bertanya jika belum paham.     

"keburukan yang dimaksud ibumu adalah perbuatan jahat atau tolong menolong dalam kejahatan dan itu tidak boleh dan dilarang dalam agama Islam." ucap dari Al yang memberi pengertian kepada putranya.     

tentu saja kita hanya di dibolehkan untuk tolong menolong dalam hal kebaikan bukan dalam hal kebatilan.kalau tidak ingin putranya terjerumus dalam hal yang salah walaupun niatnya sudah benar dan kali ini Al berusaha untuk menjelaskan kepada Uwais Jika setiap manusia memang wajib tolong menolong tetapi tentunya dalam hal kebaikan bukan dalam hal kejahatan atau kebatilan.     

Uwais yang saat ini terlihat sudah mulai paham apa yang dimaksud oleh ayahnya dan ibunya dalam hal tolong menolong dalam kebaikan dan tidak boleh tolong menolong dalam hal kejahatan dan kebatilan.     

"berbakti berbagi kepada sesama ini kita termasuk sudah tolong menolong dalam kebaikan Yah?"tanya wais pada Ayahnya.     

"tentu saja nak," ucap dari orang yang saat ini mengusap rambut baju kepala putranya ya memang memiliki rasa ingin tahu yang besar.     

Uwais yang saat ini telah paham apa yang dimaksud oleh kedua orang tuanya dan tentunya telah mencatat ini dalam pikirannya untuk selalu bersikap tolong menolong dalam hal kebaikan seperti yang dicontohkan oleh kedua orang tuanya yang saat ini berbagi kepada sesama yang membutuhkan dalam hal kebaikan.     

"Alhamdulillah hari ini kita telah sampai di salah satu panti asuhan yang ada di pulau ini." ucap dari Kanaya dengan ceria.     

Semoga saja saat ini kayak begitu senang dan bahagia karena memang saat ini mereka akan berbagi kepada sesama karena ya memang selalu ceria dan bahagia saat ingin akan berbagi kepada siapapun.     

Alya melihat yang begitu bahagia dan ceria juga ikut bahagia dan tersenyum sedih karena ya memang adalah perempuan yang unik tidak hanya pintar tetapi karena ia berhasil membuat orang di sekitarnya juga ikut bahagia dan tersenyum karena ulah karena yang begitu menggemaskan.     

seperti saat ini karena karena yang begitu terlihat bahagia dan ceria membuat AL dan juga wes juga terjangkit tersenyum manis sama seperti kan ayah yang terlihat bahagia mereka juga merasa sangat bahagia saat melihat Kanaya bahagia.     

"sayang saat ini kita akan masuk ke dalam dan berbagi kepada mereka yang ada di dalam Uwais harus murah senyum dan ikhlas saat memberikan santunan kepada anak yatim. dan ingatlah kita tidak boleh membeda-bedakan perbuatan baik kita ini karena memang kita melakukannya dengan tulus dan ikhlas bukan untuk mencari sensasi." ucap dari kepada anak dan istrinya.     

tentu saja mengetahui jika anak dan istrinya tidak mungkin akan melakukan hal tersebut hanya saja untuk mengingatkan kamu memang kadang-kadang karena saya sering bermain media sosial dan lupa waktu.     

Tetapi walaupun begitu karena yang lebih sering memposting tentang hal-hal yang berbau dakwah dan mengajak orang lain kepada kebaikan ajakan salat dan menyuruh lebih dekat kepada Allah.     

"siap Yah, lagipula ibu dan aku tidak pernah merekam perbuatan baik kita karena Allah sudah melihat apa yang kita perbuat saat ini."ucap dari Uwais sambil tersenyum manis karena memang selama ini karena Ayah telah mengajarkan kepada mereka untuk hanya mau posting hal-hal yang berfaedah dan tentunya mengingatkan yang lainnya dalam hal kebaikan.     

kali ini kemudian tuliskan ayat al membagikan makanan pakaian atau buku-buku kepada anak-anak yatim dan berbicara kepada pengurus panti asuhan tersebut tentang bagaimana keadaan dari anak-anak yatim yang ada di sekitar sini.     

ada beberapa anak-anak yatim yang sakit dan membuat dan Kanaya juga merasa kasihan dan memutuskan untuk menyumbangkan sebagian uang mereka untuk berikan kepada anak-anak yang membutuhkan tersebut.     

wis begitu tak hidup kepada anak-anak panti asuhan tersebut walaupun mereka tidak memiliki orang tua tetapi mereka terlihat begitu ceria dan bahagia dan bahkan Mereka terlihat semangat sekali menyambut kedatangan mereka ke tempat ini dengan ramah dan santun.     

Walaupun memang UAS saat ini telah menjadi salah satu anak dari pengusaha sukses dan konglomerat tetapi penampilan dari Uwais tetap sederhana sama seperti ibunya kan ayah yang tidak pernah berlebih-lebihan dalam berbusana.     

Walaupun jika di acara formal mereka akan mengikuti gaya busana dari Al memang selalu stylish tetapi namun sewajarnya. saat ini bahkan untuk mengikuti gaya busana dari istrinya dan anaknya yang tampil sangat simpel seperti orang biasa pada umumnya.     

tentu saja karena sebelum makan Ayah mengajak untuk tidak ingin pergi bersama dengan hal jika sampai Al berpenampilan formal seperti biasanya karena menurut Kanaya lebih terlihat tampan saat berpenampilan santai.     

Walaupun memang Al juga tetap tampan saat berpenampilan formal tetapi Allah akan terlihat sedikit galau dingin dan menyeramkan saat tampil formal sedangkan Allah akan tampak begitu manis tampan dan tentunya terlihat lebih muda saat menggunakan pakaian santai.     

"terima kasih Bapak dan Ibu serta adik telah menyumbang begitu banyak kebahagiaan kepada anak-anak panti di tempat ini." ucap dari ibu pengurus panti.     

Walaupun ibu pengurus panti tersebut terlihat sudah berumur paruh baya tetapi masih terlihat tetap sehat dan Rama tersenyum manis kepada mereka semua.     

kan Ayah pun ikut tersenyum saat ibu panti tersebut tersenyum kearah mereka dan Kanaya tentunya merasa sangat senang karena bisa berbagi dengan anak-anak Ranti dan anak-anak panti asuhan itu semuanya terlihat sangat logo manis dan polos.     

tentu saja saat ini kan yang masih merasa begitu beruntung karena masih memiliki Mama yang bisa dibahagiakan olehnya.dan tidak hanya itu ia juga memiliki suaminya hal yang begitu sangat mencintai dan menyayangi Kanaya serta memiliki Putra kesayangannya wais yang rela berkorban apapun demi kebahagiaannya.     

kebahagiaan dari Kanaya saat ini begitu lengkap dengan kehadiran calon buah hati mereka yang saat ini telah berada di dalam perut dari Kanaya. Walaupun memang saatkini kusadari kandungan karena ia baru menginjak 6 bulan tetapi karena ia bisa merasakan jika jalan anak yang ada di dalam begitu sangat aktif dan bahagia saat mereka mengunjungi anak-anak yatim dan berbagi dengan anak-anak yatim.     

tidak hanya itu bahkan Kanaya Jika setiap malam tidak bisa tidur karena ia akan meminta hal untuk membacakannya surat Maryam ataupun surat Yusuf dengan begitu Itu kan ayah bisa tertidur lelap di pangkuan dari suaminya.     

tentu saja membaca Alquran bukanlah hal yang sulit bagi ahli yang memang sudah menjadi hafidz Quran sejak lama, Al sudah lama hafal Alquran bahkan sejak usia 18 tahun atau lebih tepatnya saat lulus SMA.     

tentu saja Al hafal Alquran bisa lulus SMA bukan karena tuntutan siapapun karena memang berniat untuk hafal Alquran an-nur Al terjun ke dunia kerja karena memang ibunya Wah yaitu Ayana menyarankan jika Al bisa mengambil pekerjaan apapun dengan landasan Alquran dan hadis.tentunya agar Allah selalu dalam jalan Allah dalam jalan kebaikan dan jauh dari kebatilan.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.