Raja Bucinnya Kanaya

Raja Bucin Memanfaatkan Kesempatan



Raja Bucin Memanfaatkan Kesempatan

0Saat ini Kanaya, Uwais, Al dan Baby BTS telah bersiap untuk pergi ke rumah orang tua Al Karena memeng, atas permintaan dari putra kebanggaan mereka yang begitu suka jika berada dirumah kakeknya karena orang tua Al begitu memanjakan Uwais layaknya cucu kandungan mereka sendiri.     

tentu saja karena memang kedua orang tua Al begitu sangat menyayangi anak-anak tidak kecuali terkecuali UAS yang merupakan cucunya walaupun wes adalah anak adopsi dari Al dan juga Kanaya tetapi mereka tidak memperdulikan hal itu yang terpenting adalah menjadi anak yang tumbuh dengan baik dan sehat serta sangat menggemaskan yang tentunya telah dididik oleh Allah dan karena ia dengan begitu baik sehingga terbukti dari sikap Uwais yang sangat sopan serta penyayang yang membuat Ayana dan juga Khalid begitu sangat menyayangi cucu pertama mereka itu.     

"ye bentar lagi sampai ke rumah kakek dan nenek....,"Ucup dari Uwais dengan begitu gembira bahkan UAS tidak keberatan ditempatkan di belakang bersama dengan ketiga adiknya yang punya saat ini yang sedang tertidur lelap.     

karena memang gue sangat menyukai menjaga ketiga adiknya bahkan UAS juga bisa menggendong ketiga adiknya dengan baik dan benar tentu saja dengan posisi duduk walaupun tidak bisa dalam posisi yang berjalan jalan karena Kanaya dan juga belum bisa belum membolehkan UAS untuk menggendong salah satu dari ketiga Putri mungkin mereka itu karena memang bagi mereka masih terlalu kecil Begitu juga dengan ketiga Putri Munir mereka yang masih begitu kecil dan mungil sehingga takut jika nanti UAS bisa saja menjatuhkan salah satu adiknya itu.     

"Abang bicaranya jangan terlalu keras ya nanti adek adeknya pada bangun." ucap dari Kanaya dengan lembut menegur putranya yang memang terlihat begitu cari yah sehingga tanpa sadar telah berteriak begitu kencang.     

sebenarnya kami bukan ingin memarahi Putra kesayangannya itu hanya saja pada saat ketiga Putri mungilnya itu telah salah bangun salah satunya dan menangis Tentu saja tidak lemah kedua baby lainnya yang tertidur juga akan segera terbangun dan menangis dan pada saat ini posisinya mereka sedang berada di dalam mobil dan akan sedikit sulit menenangkan ketiga baby mungil itu kalaupun memang Kanaya telah membawa satu Baby sister yang ditugaskan untuk menjaga dan menemaninya ketiga putrinya dan membantunya nanti untuk mengurus ketiga Putri mungilnya pada saat ketiga Putri motornya itu rewel karena ia sengaja membawa satu Baby sister saja karena merasa Kanaya dan Al juga bisa mengurus anaknya tersebut.     

"ups Maaf Ibu...., dedek maafin Abang yang udah berisik ya....,'ucap dari Uwais dengan berbicara lebih pelan bahkan seperti seseorang yang sedang berbisik yang terdengar begitu sangat lucu dan menggemaskan bagikan Ayah Jika saja Saat ini ada di sampingnya pastinya Kanaya akan langsung saja menghujani wajah tampan dari putranya itu dengan banyak kecupan sayang namun saat ini yang ada di samping Kanaya adalah a sedangkan mobil ini dibawa oleh salah satu Bodyguard AL dan juga bertiga lainnya yang berada di depan.     

sedangkan baby sister yang bertugas menjaga ketika berkembangnya dan juga UAS ada di belakang bertugas menjaga dan menemani anak-anaknya karena memang pada saat ini Al begitu manja bahkan sengaja meletakkan kepalanya pada bahu memikul Kanaya.     

mode bucin Al memang sedang aktif saat ini terbukti ahli memanfaatkan momen ini dengan sangat baik tanpa mempedulikan mereka saat ini sedang berada di dalam mobil dan tidak hanya berduaan saja Allah tidak akan sungkan untuk memeluk mengecup ataupun mencium istrinya dengan penuh kasih sayang dan kelembutan dan juga terlihat sangat manja lagi pula bagi hanya UAS saat ini twice hanya fokus pada ketiga adiknya sehingga tidak akan memperhatikan ke arah depan saat ini sehingga Al bisa memanfaatkan waktu ini dengan bermanja-manja kepada Kanaya.     

" Mas Al sadar....., Kita masih di mobil."ucap dari karena yang berbisik pada suaminya karena tidak ingin pembicaraan mereka didengar oleh putranya yang ada di belakang sedangkan kedua Bodyguard yang ada di depan serta 1 lebih sister yang ada di belakang pastinya bisa paham dengan tingkah dari Al yang memang sudah bucin pada Kanaya bahkan dari sejak dulu.     

"Iya sayang aku tadi ini dalam keadaan sadar dan hanya ingin memelukmu seperti ini ambil terus." ucap dari Al yang tentunya berbicara dengan pelan, sambil terus mengeratkan pelukannya pada tubuh istrinya walaupun Al saat ini hanya bisa meluluhkan Kanaya dari samping tetapi ini lebih baik dari pada tidak sama sekali.     

Tentu saja aku tidak ingin jika mereka berbicara terlalu nanti membuat ketiga Putri mungil mereka akan terbangun dan tidak hanya itu mereka yang begitu sangat cerdas itu akan bertanya dengan berbagai macam hal yang tentunya kadang sangat sulit dijelaskan oleh Al ataupun kan ayah.     

bukannya Kanaya ataupun Al tidak ingin menjawab pertanyaan dari Putra kesayangan mereka itu hanya saja hal dan Kak Naya juga menjadi bingung menjalankannya dengan bahasa anak-anak yang tentunya mudah dipahami dan dimengerti oleh UAS karena UAS memang akan selalu bertanya jika dirinya masih tidak paham dengan penjelasan yang telah dijelaskan oleh Allah atau.     

uwes memang merupakan seorang anak laki-laki yang begitu sangat tampan cerdas dan memiliki pikiran yang begitu kritis sehingga akan mencari tahu dengan cara apapun Sampai benar-benar menemukan jawabannya.     

setelah dalam perjalanan dari rumah menuju ke rumah orangtua hal yang membuat aku merasa jika mereka terlalu cepat bahkan baru saja memeluk erat tubuh mungil Kanaya dengan begitu bebas berapa menit yang lalu tapi saat ini mereka telah sampai di depan halaman dari rumah orang tua yang begitu luas dan megah.     

"Mas Al lagi nungguin apa sih?. Ayo sekarang turun bahkan anak-anak udah turun dari tadi....,"ucap dari Kania dengan begitu kesal dan telah meminta para bodyguard-nya untuk mengawasi anak-anak mereka dan tentunya baby BTS juga telah dibawa oleh eh suster yang bertugas untuk menjaga putrinya karena memang ketiga baby mungil itu telah membawa kereta baby yang telah didesain khusus sehingga bisa memuat untuk ketiga baby umumnya mereka.     

Yang tentunya hal itu mempermudah suster yang bertugas untuk menjaga ketika bibir mungil itu hanya perlu membawa ketika baby mungil itu dengan cara mendorong1 kereta bayi yang memiliki tiga tempat khusus untuk baby BTS yang saat ini memang masih terlelap dalam tidur cantik mereka.     

sedangkan UAS juga telah pergi dari tadi bahkan setelah keluar dari mobil terlebih dahulu karena bersemangat untuk mengajak kakeknya pergi mancing ikan sehingga UAS yang memang telah sering dibawa oleh Al dan Kanaya main kerumah orang tua hal ini merasa sudah terbiasa dan begitu dekat dengan kakeknya yang merupakan orang tua dari Al.     

"tapi aku masih kangen sama kamu Yang hari ini mereka semua udah pergi aku mau di cium dulu....,"ucap dari Al yang saat ini telah memanjangkan bibirnya yang ingin mengecup bibir seksi istrinya tetapi karena karena ya memiringkan wajahnya sehingga pada saat ini lalu mencium pipi dari Kanaya bukanya bibir dari Kanaya.     

rasa hati ini merasa sangat kesal karena istrinya menghindar sehingga tidak jadi Mama juga dari Kanaya malah menuju PB dari Kanaya tapi tentunya tidak menyebar ke seluruh bagian wajah dari istrinya tersebut sehingga membuat Kanaya terkekeh karena Galih sehingga hal tersebut tentu saja dimanfaatkan oleh hal yang kemudian langsung saja isinya tersebut Lalu melakukan ciuman panas yang sangat disukainya.     

karena memang belakangan ini hanya untuk main aja bibir saya dari isinya tersebut kadang memerlukan waktu yang tepat untuk melakukan hal itu karena memang kak Naya yang begitu sibuk untuk mengurus ketiga cantik mereka dan juga 1 putaran sedangkan mereka yang kadang datang di waktu yang tidak tepat.     

tyentunya Al dengan begitu sabar kadang membantu Kanaya untuk menggantikan istrinya yang biasanya juga harus membacakan cerita pada Putra kesayangan mereka memang sebelum tidur yang suka sekali dibacakan kisah-kisah dari 25 nabi ataupun kisah-kisah islami lainnya.     

sehingga dengan penuh kasih sayang dan kesabaran Allah yang bertugas untuk menggantikan istrinya ia memang sedang mengurus ketiga putri cantik mereka yang kadang menangis karena rebutan untuk menunggu giliran diberi ASI oleh Kanaya.     

walaupun Al sebelumnya telah bahkan memiliki ketiga Baby sister yang ditugaskan untuk membantu istrinya tercinta untuk mengurus ketiga baby cantik yang merupakan anak mereka yang begitu rewel kadang sehingga membuat Kanaya pastinya merasa sangat begitu lelah.     

walaupun aku juga kadang membantu menjaga putrinya dan juga membantu dengan begitu baik mengurus putrinya seperti menggantikan popok ataupun menidurkan salah satu dari ketiga baby-nya itu dengan menimang-nimang lembut,tapi tentunya hal juga harus bekerja dan sibuk di kantor karena memang pekerjaan a juga begitu banyak dan tidak bisa ditinggalkan oleh Al karena tentunya bukan hanya nasib dari dirinya saja yang akan menjadi taruhan tetapi masuk dari karyawannya yang bekerja di perusahaannya juga akan menjadi taruhan jika sampai tidak bekerja dengan baik nantinya perusahaannya akan kacau dan mungkin akan mengalami kebangkrutan.     

hal yang mengetahui karena yang sangat menyukai suami yang bekerja keras Tentu saja tidak ingin perusahaannya yang telah dibangun oleh ayahnya sejak lama itu menjadi bangkrut dan walaupun hanya bertugas untuk menjalankan dan meneruskan perusahaan dari ayahnya tersebut tetapi tetap saja a memiliki peran yang sangat besar karena sebelumnya perusahaan dari ayat Al itu tidak sebesar ini tetapi ketika hal yang memegang perusahaan itu perusahaan tersebut saat ini telah berkembang begitu pesat bahkan memiliki banyak cabang di luar negeri maupun di dalam negeri.     

"Mas Al benar-benar begitu menyebalkan bahkan saat lipstik ku menjadi berantakan dan bibirku juga terlihat lebih tebal karena ulahnya, Untung saja aku mengenakan masker tadi." ucap Kanaya yang saat ini baru saja membuka masker setelah sebelumnya setelah berhasil keluar pelukan ada suaminya setelah ciuman panas mereka.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.