Raja Terakhir ( Last King)

3 Armada VI



3 Armada VI

0Dan hal yang sama juga berlaku bagi angkatan darat dan juga udara, mereka juga kembali mengecek kesiapan tempur dari para alutsisata mereka     

Guna menjamin kelancaran dalam misi yang mereka jalankan, semakin fit sebuah alutsista, maka akan sangat menambahkan kemampuan dalam menyelesaikan sebuah misi     

Karena pentingnya hal itu, dalam misi kali ini 3 armada yang ada, terdapat banyak personil mekanis yang hadir     

Mereka bertugas dalam mengembalikan performa alutsisata yang telah menurun atau rusak, sehingga kan cepat kembali seperti semula     

Dan dapat digunakan kembali oleh personil terkait dalam melanjutkan misi mereka     

######     

Di sebuah kota yang indah, dengan bangunan kas bergaya besar, dengan banyak tiang-tiang menjulang sebagai ciri dari bangunanya     

Kota indah dengan penduduk puluhan juta ini adalah kota utama dari sebuah keluarga besar yang termasuk dalam aliansi 7 keluarga utama     

Mereka memiliki julukan, raja arsitektur atau raja desain, hal ini terjadi karena desain dari kota yang sangat unik dan penuh dengan imajinatif     

Tidak hanya gedung dan bangunan yang memiliki ciri khas yang berasal dari kota ini, tapi hampir semua hal di dalam kota memiliki desain unik yang tak bisa ditemukan di kota lain di planet Gaya     

Kota dengan berbagai sarat hal penuh dengan keunikan ini adalah kota utama dari keluarga bernama Felix, sebuah keluarga yang memiliki arti keberuntungan     

Ya keluarga Felix adalah penguasa dari kota ini, kota yang juga sama disebut sebagai kota Felix atau orang lain suka memanggilnya kota keberuntungan     

Disebut kota keberuntungan, karena berbagai kemungkinan bisa hadir di kota ini, apa yang tidak menarik di kota lain belum tentu tidak menarik bagi kota Felix     

Dan hal yang menjadi tren di kota Felix pasti akan menjadi tren di seluruh kota lain, dalam hal ini kota-kota di dalam pengaruh dari 7 keluarga besar tidak termasuk pengaruh 7 kerajaan besar     

Karena mereka melakukan blokade budaya dan ekonomi satu sama lain, sehingga masyarakat yang ada tidak dapat mengakses secara jauh tren dimasing-masing wilayah     

Hal ini wajar adanya, semenjak terjadi beberapa peristiwa besar yang terjadi di kerajaan anggota aliansi 7 kerajaan     

Berawal dari budaya lama kelamaan berubah menjadi paham politik dan sampai suatu ketika berubah menjadi paham ekstrimis yang membuat kekacauan di kerajaan     

Untuk itu pemahaman dan budaya yang berasal dari 7 keluarga besar adalah hal yang terlarang dan Tanbu, tentu hal tersebut juga berlaku di keluarga besar     

Meski sistem yang mereka anut terbilang bebas, tapi pada nyatatanya mereka jauh lebih terkekang dari masyarakat kerajaan, hal ini terjadi karena penguasaan sumber daya ekonomi dan politik serta militer yang secara masif di pegang oleh keluarga besar     

Meski diadakan pemilihan pemimpin di dalam keluarga besar tapi nyatanya para pemimpin ini tidak lebih dari pada agen keluarga besar dalam mengontrol hidup mereka     

Menyadari hal ini tentu akan ada gejolak yang terjadi di dalam masyarakat, dan puncaknya dengan bantuan dari kerajaan pemberontakan muncul di wilayah 7 keluarga besar     

Dan pemberontakan yang terjadi ini, sampai saat ini masih terus berlangsung, meski selamanya sudah di tekan sampai kecil, tetapi jelas bahwa keberadaan mereka benar adanya     

Dan hal inilah yang juga secara langsung, mempengaruhi dari warga masyarakat di wilayah keluarga besar, merek tahu bahwa sesungguhnya mereka adalah budak dari keluarga besar     

Dan mereka juga paham, budak dalam masa ini bukan budak yang sama seperti jaman pertengahan, tapi budak jaman saat ini adalah mereka yang dicekoki oleh ide, barang, keinginan, kenikmatan, serta segala sesuatu yang mampu memuaskan keinginan mereka     

Kembali hal ini diberikan dengan bebas oleh para keluarga besar, karena semakin mereka bebas semakin baik bagi para keluarga     

Dan dari semua tindakan yang telah dilakukan oleh keluarga besar, hanya segelintir dari masyarakat yang tinggal disana yang paham bahwa mereka telah diperbudak secara halus     

Di perbudak lewat ekonomi, budaya, politik, militer, dan bahkan kehidupan sehari-hari, semua aspek tak lepas dan selalu terkait dengan keluarga besar     

Menjadikan mereka sadar bahwa bos dari negara mereka sesungguhnya bukan para pemimpin negara mereka, tetapi adalah para keluarga besar tersebut     

Tetapi apa daya mereka, kebanyakan dari mereka sudah terlena oleh bujuk rayu dari keluarga besar, dan tak bisa meninggalkan kenikmatan yang mereka terima atau dapatkan     

Sehingga perjuangan mereka yang memberontak hanya mendapat cibiran dan cacian, dari kebanyakan masyarakat, karena mereka menganggap kaum pemberontak adalah kaum munafik     

Mereka akan selalu mengembalikan pertanyaan kepada para pemberontak, apa mereka tidak memakai fasilitas umum, barang elektronik, atau bahkan baju yang diproduksi serta makanan yang mereka tanam, adalah kebanyakan industri yang sudah di tempati oleh para keluarga besar     

Jadi dengan kata lain meski mereka pemberontak dan mengelukan untuk kesetaraan tapi pada dasarnya mereka hanya pembual, karena tetap saja mereka menggunakan barang yang diproduksi dan barang yang berhubungan dengan keluarga besar     

Sehingga mereka disebut munafik karena mereka membenci sang produsen dan tidka menyetujui aturannya dan regulasi yang dibuat, tapi pada akhirnya mereka masih menggunakan barang dan jasa yang diproduksi dan disediakan oleh para keluarga besar     

Jadi kebanyakan dari masyarakat berfikir, daripada menolak dan hanya sengsara jadi kenapa tidak menerimanya, dan yang lebih penting     

Ada peraturan yang berlaku dan ada hukum yang mengatur mereka, sehingga jelas ada kedamaian dan juga keamanan yang paling mereka butuhkan telah tersedia     

Sehingga makanan, pakaian, dan rumah yang menjadi kebutuhan dasar mereka sudah terpenuhi, dan mereka tidak banyak terlaku menuntut lebih     

Sisanya mereka hanya akan menebus dengan hasil keringat dan jerih payah mereka lewat bekerja, dan selama mereka bisa bekerja dan menikmati hidup sisanya tidak banyak mereka pikirkan     

Karena mereka sadar, mereka dan para keluarga besar berada di dunia yang berbeda jadi hukum tentu berbeda, meski disini ada tapi pada kenyataannya fakta selaku menujukan mereka yang memiliki kekuasaan selalu berkuasa     

Dan hal inilah yang tertanam dalam benak para masyarakat di dalam wilayah keluarga besar, sehingga perlawanan mereka menjadi menurun atau bahkan pudar     

Karena hal dasar dalam hidup sudah terpenuhi dan kebanyakan dari mereka sadar, untuk menambahkan hal yang baik perlu bekerja, dan dimana mereka mencari pekerjaan     

Yaitu di dalam perusahan keluarga besar dan untuk siapa mereka bekerja jelas untuk keluarga besar, yang mereka tahu mereka bekerja di bayar sesuai dengan kemampuan dan kerja mereka     

Sisanya tidak banyak berpikir terlalu jauh, sebab semuanya sudah dipikirkan oleh keluarga besar, dan mereka sebagai masyarakat yang hidup di dalam wilayah keluarga besar     

Tahu bahwa perlawanan mereka hanya akan sia-sia, dan tidak akan banyak berubah yang ada hanya kesengsaraan yang menunggu mereka, terkecuali mereka dapat menyebrang ke wilayah para kerajaan besar     

Tetapi memikirkan larangan dan juga pembatasan di perbatasan jelas hal itu tidak mungkin dilakukan, setidaknya secara terang-terangan     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.