Istri Kebingungan: Suami Misterius Susah Ditebak

0"Baiklah…" Kata Gong Mo sambil tersenyum, kemudian ia pun mengulurkan tangannya dan memeluk Ibu Gong sembari berkata, "Bu, kamu sangat baik…"     

Setelah Ibunya berkata seperti itu, Gong Mo baru bisa yakin untuk pergi keluar dan mengembara di dunia luar, dan ia juga bisa dengan berani mengatakan, 'tidak' kepada pria sampah itu!     

Tentu saja, Gong Mo berharap Sheng Nanxuan bukanlah pria sampah. Ia berharap bisa memberi anaknya keluarga yang lengkap.     

Keesokan harinya, masih pagi-pagi sekali Sheng Nanxuan pergi membeli sarapan. Dengan kehadirannya di rumah Gong Mo selama beberapa hari ini, Ibu Gong tidak perlu membuat sarapan sendiri. Dengan sikapnya yang berbakti itu, Ibu Gong pun merasa semakin senang dengan Sheng Nanxuan.     

Ibu Gong mengambil roti goreng dan susu kedelai, setelah itu ia pun pergi keluar, "Aku akan pergi ke toko dulu. Kalian lanjutkan sarapannya." Sambil bicara, Ibu Gong mengedipkan matanya kepada Gong Mo.     

Kemudian Gong Mo sedikit menganggukkan kepalanya. Ketika ibu Gong pergi, Sheng Nanxuan bertanya, "Ada apa?"     

"Kamu tahu ya?" Gong Mo tersenyum, "Kami akan berbelanja hari ini."     

"Oh…"     

Gong Mo melihat bahwa Sheng Nanxuan tidak menanggapi, kemudian ia pun berkata dengan malu, "Maksudku, hanya aku dan Ibuku."     

Sheng Nanxuan pun mengerti, lalu ia menaikkan alisnya sembari berkata, "Tidak membutuhkanku membawakan tas?"     

Gong Mo menggelengkan kepalanya dengan cepat. Sheng Nanxuan sama sekali tidak terlihat seperti pria yang membawakan tas untuk wanita, kan? Batinnya.     

"Apa yang akan kalian lakukan di mal?" Tanya Sheng Nanxuan.     

"Ehmmm…"     

Sheng Nanxuan berpikir sejenak, kemudian ia menjawab, "Apa Ibu membelikan pakaian pengantin untukmu?"     

Seketika wajah Gong Mo langsung memerah, "Iya, begitulah."     

"Kita akan pergi ke Ibu Kota. Kita tidak bisa membawanya jika kita membelinya di sini. Beritahu Ibu agar tidak menyia-nyiakan uangnya."     

"Ibuku meminta pergi." Ucap Gong Mo, "Aku akan menemaninya berkeliling, membelinya atau tidak, bisa dibicarakan nanti."     

Sheng Nanxuan berpikir sejenak, kemudian ia bertanya, "Pernikahan seperti apa yang kamu inginkan?"     

Seketika Gong Mo langsung melotot dan berkata, "Tidak perlu. Kita... kita berada dalam situasi khusus. Kita tidak perlu memperhatikan ini."     

"Pernikahan juga merupakan hal yang khusus." Sheng Nanxuan tersenyum lembut, "Baiklah, kalian berbelanjalah. Kebetulan aku harus bertemu dengan Fang Yang untuk mengurus sesuatu. Hari ini aku tidak akan datang ke rumahmu."     

*     

Kemudian Sheng Nanxuan kembali ke hotel dan memberitahu Fang Yang, "Gong Mo dan Ibunya akan berbelanja hari ini. Suruh orang memerhatikan mereka. Perhatikan apa yang mereka lihat."     

Pada sore hari, Fang Yang melaporkan, "Nyonya dan Nyonya Tua tujuannya melihat pakaian dan sepatu, dan juga perhiasan emas. Mereka juga berkeliling di bagian furnitur, tetapi mereka tidak melihat furnitur dengan cermat."     

"Aku mengerti." Ucap Sheng Nanxuan, "Hubungi perancang busana dan perancang perhiasan kelas dunia. Suruh mereka untuk menunjukkan kepadaku karya yang belum diterbitkan." Imbuhnya.     

Istri Sheng Nanxuan, tentu saja harus memakai pakaian dan perhiasan yang unik.     

"Baik!" Fang Yang langsung menjawab. Sepertinya Bos sangat mementingkan Istrinya! Lalu ia bertanya dengan ragu, "Bos, benar-benar ingin menikah di sini? Apakah Anda tidak ingin meminta orang lain untuk menghadiri upacara pernikahan kalian?"     

Sheng Nanxuan tersenyum, "Dia istriku, mengapa aku harus menunjukkannya pada orang lain?"     

"…..." Fang Yang hanya terdiam dan tidak berkata apa-apa, namun dalam benaknya ia mengumpat, Bos, saya pernah melihat istri Anda. Haruskah saya menyodok mata saya?     

"Untuk pesta pernikahan bisa diatur. Sekarang aku tidak ingin diganggu oleh terlalu banyak orang. Sedangkan kamu... kamu satu-satunya orang yang tahu aku menikah. Apa kamu merasa terhormat?"     

"Iya!" Jawab Fang Yang dengan serius, "Saya merasa bahwa posisi saya di sekitar Bos berbeda dengan anak buah Bos yang lainnya."     

"Oh, kalau begitu kamu harus melakukannya dengan baik, jangan sampai membuatku kecewa."     

"Saya tidak akan mengecewakan Anda!" Fang Yang membuat janji dengan suara lantang.     

Malam itu, Fang Yang memilah-milah foto-foto pakaian pengantin, sepatu dan perhiasan yang terkumpul. Lalu menyimpannya di komputer tabletnya dan menyerahkannya kepada Sheng Nanxuan.     

Sheng Nanxuan menggeser layar tabletnya, dan melihatnya satu per satu. Awalnya, ia ingin memilih gaun untuk Gong Mo di hari pernikahannya, tetapi ia menemukan bahwa banyak dari beberapa foto yang ada itu terlihat cocok untuk Gong Mo. Ia pun bingung dan tidak tahu harus memilih yang mana.     

Sheng Nanxuan berpikir sejenak, lalu satu persatu mulai menghapus foto gaun pengantin yang dianggapnya tidak cocok untuk Gong Mo, dan mengirim foto-foto gaun pengantin yang ia anggap cocok untuk dikenakan oleh Gong Mo ke komputer Fang Yang, "Semua ini harus dikirim ke vila sebelum aku kembali ke Ibu Kota."