Bagaimana Keadaan Song Zijie sekarang?
Bagaimana Keadaan Song Zijie sekarang?
Gu Lei mengangkat alisnya dan bertanya, "Kenapa Tuan mencurigainya? Sheng Donglin adalah pacarnya. Oh, ya! Sejak kapan mereka mulai berpacaran?"
"Aku tidak tahu, mungkin tidak lama setelah Sheng Donglin dan Gong Mo putus."
Gu Lei mengangguk dan diam-diam mencatatnya. Dia akan menanyakan mengenai hal ini saat bertemu lagi dengan Sheng Donglin.
Dia menggosok-gosok dahinya. Kasus ini benar-benar begitu rumit sampai membuatnya melewatkan beberapa petunjuk.
Ayah Su berkata, "Sheng Donglin berpacaran dengan Su Mo untuk mengambil keuntungan darinya. Awalnya aku adalah pemimpin redaksi Majalah Huanyan di Nanjiang, sementara Keluarga Sheng adalah pebisnis. Di saat-saat tertentu, mereka juga perlu menggunakan media untuk mempromosikan bisnisnya, jadi itulah sebabnya dia bersedia untuk berpacaran dengan Su Mo. Setelah datang ke ibu kota, Su Mo bekerja di Qingyu Media dan itu membuat Sheng Donglin semakin senang. Su Mo melakukan segalanya demi Sheng Donglin. Dia bahkan membantu Sheng Donglin untuk menyusup ke pesta amal yang diadakan oleh Qingyu Media. Akibatnya, saat Su Mo dipecat, di saat itulah Sheng Donglin mulai tidak menyukainya."
"Apa Su Mo yang memberitahukan ini semua? Tanya Gu Lei.
"Tentu saja! Tanpa perlu Su Mo mengatakannya, aku juga sudah bisa menebaknya! Ini karena aku juga dipecat oleh Qingyu Media. Bukankah itu semua karena acara pesta amal itu? Su Mo sudah tidak berguna, begitu juga dengan diriku. Tentu saja keluarga Sheng jadi tidak ingin terlibat dengan kami lagi. Su Mo mengatakan padaku bahwa Sheng Donglin pergi menemui putri keluarga Yu, jadi aku mencurigai bahwa Sheng Donglin sudah menentukan putri keluarga Yu sebagai target selanjutnya."
Gu Lei menggosok-gosok dahinya lagi. Setiap hari mendengarkan permasalahan para keluarga kaya benar-benar menjengkelkan!
Ayah Su berkata, "Su Mo sangat mencintai Sheng Donglin dan dia pasti tidak ingin putus dengan Sheng Donglin. Jadi untuk bisa mendekati Yu Xinran sesegera mungkin, Sheng Donglin membunuh Su Mo. Pasti begitu!"
"Baiklah, kami akan menyelidiki hal ini."
Gu Lei tahu bahwa untuk menghadapi Ayah Su saat ini, ia tidak bisa berdebat dengannya. Itu sebabnya Gu Lei hanya bisa menuruti perkataannya.
Ayah Su mengangguk dan meneguk airnya.
Gu Lei bertanya, "Apa selama hidupnya, Su Mo memiliki teman atau musuh lainnya?"
Ayah Su berpikir sejenak, lalu berkata, "Sepertinya tidak ada. Hidup Su Mo hanya berputar di sekitar Sheng Donglin saja. Mengenai musuh, sepertinya keluarga Yu termasuk musuhnya. Mereka, hidupnya berputar di sekitar Sheng Donglin. Jika kamu berbicara tentang musuh, keluarga Yu membiarkan mereka bersepakat untuk melawan Su Mo."
Gu Lei mengangguk dan berkata, "Kami akan menyelidikinya. Tuan Su dimana Anda tinggal? Kami akan mengantarkan Tuan. Istirahatlah terlebih dahulu. Jika ada perkembangan, kami akan menghubungimu.
"Baik." jawab Ayah Su seraya bangkit berdiri.
Gu Lei bertanya, "Ngomong-ngomong, apa biasanya Tuan mengirimkan sesuatu pada Su Mo?"
"Tidak."
"Oke, kalau begitu hati-hati di jalan."
Setelah Ayah Su pergi, arsip berkas kasus Ding Xiang juga sudah diterima.
Gu Lei melihatnya lagi dan tidak bisa menahan diri untuk menghela napas. Ini benar-benar menyedihkan. Yang satu dibunuh, sementara yang satu bunuh diri.
Dia menunjuk ke nama-nama pembunuh yang terlibat dan berkata, "Periksa keadaan beberapa orang ini pada saat ini."
Tidak lama kemudian, hasilnya pun keluar, "Selain Song Zijie, beberapa lainnya sudah meninggal di penjara."
Gu Lei menghela napas pelan. Tentu ia bisa menebak bagaimana kematian beberapa orang ini. Bagaimanapun juga, mereka sudah membunuh putri Wakil Walikota Ding, jadi tidak mungkin Wakil Walikota Ding membiarkan pembunuh putrinya itu begitu saja.
Tetapi tidak mudah untuk mendalami kasus semacam ini karena dapat menyinggung pihak tertentu.
Hanya Song Zijie yang tersisa. Sementara Song Zijie masih terselamatkan karena keluarganya memiliki beberapa koneksi.
"Bagaimana kabar Song Zijie sekarang?" Gu Lei bertanya.
"Dia baru saja dibebaskan dari penjara pada akhir tahun lalu. Dia dan Sheng Nanxuan adalah alumni SMA yang sama. Saat SMA, Song Zijie sempat masuk penjara karena berkelahi. Sementara lawan berkelahinya pada saat itu adalah Sheng Nanxuan."
Gu Lei menyipitkan matanya dan berkata, "Nyonya Sheng berkata bahwa di antara para pembunuh, terdapat teman Sheng Nanxuan. Apa jangan-jangan yang dimaksud adalah Song Zijie? Tetapi di dalam berkas kasus tercatat bahwa mereka berkelahi dan tidak saling mengenal."
...