Istri Kebingungan: Suami Misterius Susah Ditebak

Diagnosa (3)



Diagnosa (3)

0"Ini adalah kondisi yang lebih memungkinkan." Yu Qingliu berkata, "Kondisi seperti ini harus diberitahukan pada keluargamu dan juga membutuhkan bantuan psikolog untuk mengobatinya. Asalkan melakukan pengobatan secara berkala, perlahan-lahan kamu akan bisa sembuh."     

Gong Mo masih menggelengkan kepalanya dan berkata, "Kalau kondisi lainnya memungkinkan, apa itu berarti kondisi ini tidak nyata?"     

"Hah…" Yu Qingliu menghela napas dan berkata, "Jika seperti itu, tentu saja itu artinya semua yang kamu katakan adalah kebenaran. Jika seperti ini, ada dua masalah serius. Yang satu, ada hubungannya denganku, sementara yang satu, tidak ada hubungannya denganku."     

"Maksudnya?"     

"Jika ada hubungannya denganku, tentu saja itu artinya kamu mengalami amnesia. Sementara amnesia yang kamu alami hanya membuatmu melupakan satu orang saja. Aku akan mendalami kondisimu dan mengobatimu. Hanya saja, dengan begitu kompleksnya otak manusia, kemungkinan keberhasilannya kecil."     

Gong Mo juga tahu bahwa struktur otak manusia begitu rumit. Jika penyembuhannya membutuhkan Gong Mo untuk melakukan operasi, maka itu pasti tidak akan bisa dilakukan. Demi keselamatan dirinya, Gong Mo hanya bisa memilih untuk tidak melakukan operasi.     

Hanya saja, Gong Mo benar-benar ingin tahu apa yang sudah dirinya lupakan.     

Gong Mo pun bertanya pada Yu Qingliu, "Tadi Dokter bilang ada dua masalah. Kalau begitu apa yang tidak ada hubungannya dengan Dokter?"     

"Tentu saja penyebab kamu kehilangan ingatan dan mengapa suamimu bahkan menyembunyikan kondisimu ini." Yu Qingliu menghela napas dan berkata, "Jangan-jangan ada rahasia besar di balik ini semua! Memikirkannya saja sudah menakutkan! Apa jangan-jangan dia adalah musuh yang membunuh ayahmu!?"     

"Omong kosong macam apa itu!?" Gong Mo berseru, "Dokter tidak perlu mengurusi hal-hal yang tidak ada hubungannya dengan Dokter."     

"Baiklah. Aku juga tidak akan mampu mengurusnya." Yu Qingliu mengambil pena, lalu menulis dan mencoret-coret buku pemeriksaan. Sesudah itu, ia berkata, "Periksakan otakmu terlebih dahulu, lalu sesudah itu aku akan menganalisanya untukmu."     

Gong Mo mengangguk sambil berdiri dan berjalan dua langkah, lalu tiba-tiba berbalik dan berkata, "Tolong sembunyikan mengenai pertemuan kita hari ini dari Sheng Nanxuan."     

Yu Qingliu terdiam sejenak, kemudian mengangguk sambil menatap Gong Mo dan berkata, "Baiklah… "     

Gong Mo keluar dari ruangan itu dan mendapati Yu Xinran yang sedang duduk di luar sambil membaca majalah.     

Begitu Yu Xinran melihat Gong Mo, ia bangkit berdiri dan berkata, "Sudah selesai?"     

Gong Mo menggelengkan kepalanya dan menjawab, "Aku masih harus melakukan CT scan."     

"Kalau begitu aku akan menemanimu." Kata Yu Xinran sambil meletakkan majalah.      

"Kalau begitu, maaf sudah merepotkanmu." Gong Mo berkata sambil tersenyum dengan rasa penuh terima kasih.     

Yu Xinran adalah keponakan kepala rumah sakit, jadi semua orang mengenalnya. Jika Gong Mo ditemani oleh Yu Xinran, hasil CT scan-nya pasti akan keluar dengan cepat.      

Pada saat kembali sambil membawa hasilnya, Yu Xinran tetap duduk di luar ruangan Yu Qingliu. Gong Mo yang merasa tidak enak pun berkata, "Apakah aku sudah membuatmu membuang-buang waktu untuk menemaniku ke sini?"     

"Tidak apa-apa… Kalau kamu merasa tidak enak, traktir aku makan saja."     

Gong Mo tersenyum, lalu berjalan memasuki ruangan Yu Qingliu dan menyerahkan gambar CT scan itu padanya.     

Begitu Yu Qingliu melihatnya, ia berkata, "Tidak ada tanda-tanda cedera. Apa kamu pernah mengalami kecelakaan?"     

Gong Mo menggelengkan kepalanya dan menjawab, "Aku tidak mengingatnya. Aku bahkan tidak pernah menabrak dinding, jadi seharusnya aku tidak pernah mengalami cedera kepala."     

"Ada atau tidaknya gejala amnesia pada dirimu tidak dapat dipastikan. Mungkin saja kamu pernah cedera, tetapi kamu tidak mengingatnya."     

"Apa iya?" Gong Mo mulaii khawatir. Apa yang dikatakan Yu Qingliu mungkin saja benar. Jika memang seperti itu, apa yang harus ia lakukan?     

"Berdasarkan hasil foto CT scan, otakmu tidak pernah mengalami trauma." Yu Qingliu meletakkan foto CT scan itu dan bertanya, "Dalam ingatanmu, apa kamu pernah mengalami penyakit serius seperti demam tinggi?"     

"Pernah demam dan flu, tapi bukan demam tinggi."     

"Pernah mengalami pneumonia?" tanyanya lagi. Pneumonia pasti diikuti dengan demam tinggi.     

Gong Mo menggelengkan kepalanya.     

"Kalau begitu tidak ada peradangan pada otak." Yu Qingliu berpikir sejenak, lalu berkata, "Mari kita melakukan tes gelombang otak. "     

Di dalam ruangannya terdapat alat pendeteksi gelombang otak. Gong Mo berbaring di ranjang pasien, sementara Yu Qingliu memasangkan alat elektroda pada kepala Gong Mo.      

...     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.