Istri Kebingungan: Suami Misterius Susah Ditebak

Harus Mencari sampai kemana



Harus Mencari sampai kemana

0Seperti namanya, Pusat Penelitian dan Pengembangan adalah tempat di mana Farmasi Shengshi mengembangkan obat-obatannya.     

Inilah urat nadi perusahaan farmasi yang selalu dijaga ketat. Untuk menghindari pengungkapan rahasia penelitian ilmiah, tidak ada siapapun yang diizinkan masuk tanpa izin.     

Di ruang bawah tanah Pusat Penelitian dan Pengembangan, masih ada dua laboratorium khusus untuk meneliti beberapa obat rahasia.     

Obat-obatan rahasia ini kemungkinan merupakan obat-obatan terlarang atau juga merupakan kartu AS yang harus sangat dirahasiakan dalam persaingan bisnis.     

Entah yang manapun, semuanya merupakan rahasia yang harus dijaga ketat.     

Oleh karena itu di seluruh Farmasi Shengshi, sangat sedikit orang yang dapat memasuki ruang bawah tanah Pusat Penelitian dan Pengembangan.     

Namun, Liu Xuelan adalah penanggung jawab teratas Pusat Penelitian dan Pengembangan, jadi tentu saja ia bisa bebas keluar-masuk. Selain itu, Sheng Zhongtian dan Sheng Donglin pasti juga memiliki otoritas untuk memasuki tempat itu.     

Liu Xuelan berkata pada Sheng Zhongtian, "Sekarang sudah waktunya jam pulang kerja. Entah apakah di ruang bawah tanah masih ada orang atau tidak. Coba kamu periksa dulu kesana. Jika tidak ada orang, segera beritahu kami."     

Pada saat ini, Fang Yang dengan orang-orangnya sudah tiba di luar kawasan industri. Hanya saja karena kawasan ini terlalu luas, mereka masih belum memiliki arah tujuan yang pasti. Sesudah menemukan helikopter, mereka segera bergegas ke arah sana dan juga menghubungi Lin Lei dan timnya untuk datang kemari.     

Pada saat itu sedang jam pulang kerja. Para pekerja tidak henti-hentinya keluar dari pintu gerbang.     

Fang Yang dan yang lainnya tidak berencana untuk masuk melalui pintu masuk utama. Pada saat ini para penjaga keamanan sedang mengawasi para pekerja sehingga memudahkan mereka untuk memulai aksinya.     

Mereka menyelinap masuk melalui pagar tanpa menarik perhatian siapa pun.     

Hanya saja setelah masuk, mereka mengalami sedikit kesulitan.     

Mereka tidak tahu kemana mereka harus mencari Sheng Nanxuan di kawasan industri yang sebesar ini sementara di tubuh Sheng Nanxuan juga tidak ada sesuatu yang bisa mendeteksi keberadaannya.     

Fang Yang meminta orang-orangnya untuk berpencar mencarinya. Ia membawa dua orang bersamanya menuju helikopter dan secara kebetulan melihat Sheng Zhongtian di jalan, jadi mereka pun segera mengikutinya.     

Sheng Zhongtian memasuki Pusat Penelitian dan Pengembangan yang hanya terdapat beberapa orang di dalamnya.     

Ia berpura-pura mengomel, "Meskipun aku sangat berharap kalian semua bekerja sebaik-baiknya untukku, tapi jika sudah saatnya pulang, kalian harus pulang. Jika sampai ada informasi yang bocor, memang kalian mau bertanggung jawab?"     

Begitu mendengar perkataannya, beberapa orang ini segera meninggalkan ruangan kantor.     

Sheng Zhongtian segera menghubungi Liu Xuelan. Liu Xuelan pun berkata, "Carilah tandu dorong di sana."     

Karena Sheng Nanxuan sangat besar, mereka tentu tidak mungkin bisa menggendongnya, jadi lebih baik mereka mendorongnya dengan tandu.     

Sheng Zhongtian mendorong tandu. Tentu saja tidak baik jika ia berjalan lewat luar, jadi ia pun mendorongnya melewati lorong bawah tanah.     

Seluruh kawasan ini terhubung oleh ruang bawah tanah karena letak ruang kerja berada di bawah tanah. Hanya saja ruang bawah tanah masih dipisahkan menjadi beberapa bagian dan memiliki banyak pos pemeriksaan. Meskipun para pekerja jarang melewati lorong ini, tapi biasanya mereka mengangkut barang di sini.     

Asalkan sedang tidak bernasib sial, Sheng Zhongtian yang melewati lorong bawah tanah tidak akan bertemu dengan siapapun.     

Tapi dengan begini, Fang Yang merasa frustasi.     

Ia hanya bisa menunggu di luar sangat lama dan tidak juga melihat Sheng Zhongtian keluar. Sementara para pekerja yang ada di dalam sudah hampir pulang semua.     

Fang Yang mengamati bahwa para pekerja ini membutuhkan kartu akses untuk keluar-masuk.     

Fang Yang mengedipkan mata dan menyuruh orang di sebelahnya untuk keluar dan melumpuhkan seorang pekerja, lalu mengambil kartu aksesnya.     

Dengan kartu ini, ketiganya akan dapat memasuki Pusat Penelitian dan Pengembangan.     

Di dalam sangat sepi. Sangat jelas tidak ada siapa-siapa di sana.     

Begitu berjalan sampai ke sebuah pintu, Fang Yang melihat keyboard kata sandi dan sensor kartu di dinding. Fang Yang menggesek kartu akses, tetapi hanya mendengar suatu bunyi, lalu layar di atas sensor menyala, "Silakan masukkan kata sandi."     

Fang Yang sangat marah, "Brengsek! Masih perlu kata sandi?!"     

"Kak Fang, jangan marah." Bawahannya buru-buru menariknya dan berkata, "Biar aku coba."     

"Lakukan dengan cepat!" Fang Yang sangat kesal.     

...     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.