Istri Kebingungan: Suami Misterius Susah Ditebak

Apakah Kamu sedang Berpacaran?



Apakah Kamu sedang Berpacaran?

0Semua orang sontak mengatakan kekagumannya pada Gong Mo, kemudian pergi satu demi satu.     

Pada akhirnya, hanya Gong Mo, Sheng Nanxuan, Yu Xinran, Wu Surong, dan Min Ling yang tersisa.     

Yu Xinran menawarkan untuk mengundang Gong Mo dan Sheng Nanxuan makan malam bersama.     

Wu Surong memiliki perasaan aneh terhadap Sheng Nanxuan. Ia jelas-jelas tidak mau menganggapnya, apalagi mendekat padanya, tapi ia tidak bisa menahan dirinya untuk setuju. Karena Wu Surong bahkan sudah setuju, tentu saja Min Ling tidak keberatan.     

Makanan yang disajikan sangat nikmat. Setelah selesai makan, Sheng Nanxuan ingin membayarnya, namun Yu Xinran berkata, "Aku sudah bilang, kami yang akan mentraktir. Mana bisa aku membiarkanmu membayarnya?"     

Sheng Nanxuan berkata, "Kalau begitu lain kali kami akan mentraktirmu."     

Yu Xinran langsung setuju.     

Setelah Sheng Nanxuan dan Gong Mo pergi, Yu Xinran berkata, "Ayo kita pergi juga."     

Min Ling menatapnya dengan bingung, "Akhir-akhir ini Ibu jarang bertemu denganmu. Kenapa tiba-tiba Ibu merasa kamu banyak berubah?"     

Yu Xinran tertegun sejenak dan jantungnya berdebar kencang. Ia pun bertanya, "Apa iya? Dari mananya aku berubah?"     

"Kamu jadi suka tersenyum, jadi lebih cantik dari sebelumnya." kata Wu Surong sambil tersenyum.     

Yu Xinran berkata dengan manja, "Lalu memangnya tidak bagus?"     

Min Ling memandangnya dan berkata, "Ibu ingat bulan lalu kamu baru mengubah gaya rambutmu, kan? Tapi sekarang kamu sudah mengubahnya lagi. Bukannya dulu kamu tidak akan mengubah gaya rambutmu dalam setengah tahun? Akhir-akhir ini kamu begitu rajin mengubahnya. Seingat Ibu kamu sudah mengubahnya satu kali di awal tahun. Jika seperti sebelumnya, seharusnya kamu akan menggunakan gaya rambut itu sampai beberapa bulan. Tapi kali ini kamu bahkan sudah mengubahnya sebanyak dua kali. Selain itu lipstik-mu. Dulu kamu bilang lipstik berwarna lembut semacam ini terlalu terlihat seperti gadis kecil, jadi kamu tidak menyukainya."     

"A.. aku ingin berubah. Memangnya tidak boleh?" Yu Xinran berkata dengan merasa bersalah.     

"Jelas-jelas sebelumnya kamu tidak pernah terlihat mengenakan baju gadis kecil feminin semacam ini." tiba-tiba Min Ling terkejut, "Apakah kamu sedang berpacaran?"     

"Tidak heran akhir-akhir ini tidak pulang!" tiba-tiba Wu Surong tersadar.     

'Tidak pulang?' Min Ling sangat terkejut, "Kamu…!"     

"Bukankah dulu aku juga begini? Yu Xinran berkata, "Aku punya rumah sendiri dan sibuk bekerja. Mana mungkin setiap hari pulang ke rumah yang begitu jauh!"     

"Lalu apakah kamu sedang berpacaran?" tanya Min Ling.     

Yu Xinran terdiam sejenak, lalu menjawab, "Bukankah kalian selalu menantikanku berpacaran?"     

"Kalau begitu siapa dia? Dari keluarga mana? Apa Ibu pernah bertemu dengannya?"     

"Bukan dari keluarga mana pun dan Ibu tidak pernah bertemu dengannya."     

Min Ling terkejut, "Apa maksudmu?"     

"Aduh… Kami baru mulai berpacaran. Tidak bisakah Ibu membiarkanku berpacaran dengan tenang?"     

"Bisa, bisa, bisa!" Min Ling buru-buru setuju, tetapi perasaannya masih tidak tenang, jadi malamnya ia pun memberitahu Yu Xinzhuo dan memintanya untuk mengawasi.     

Yu Xinzhuo mengangkat alisnya, sepertinya tahu siapa orang itu.     

Di acara satu bulan Huzi di Huanyuan, ia melihat Yu Xinran dan Gong Bai mengobrol dengan gembira.     

Keesokan harinya, ia berjaga di pintu masuk Qingyu Media dan berhasil melihat Gong Bai mengantar Yu Xinran.     

Yu Xinran melambaikan tangan pada Gong Bai. Pada saat berjalan memasuki pintu masuk, Yu Xinran yang melihat kakaknya bersembunyi di balik pilar pun terkejut bukan main.     

Yu Xinzhuo berbalik dan berjalan menuju lift.     

Yu Xinran mengikutinya sambil bergumam di dalam hatinya.     

Keduanya tidak berbicara di dalam lift. Ketika Yu Xinran keluar dari lift, Yu Xinzhuo mengikutinya.     

Begitu memasuki ruang kantor, Yu Xinzhuo berkata, "Seingatku kondisi keluarga Gong Bai tidak terlalu bagus, kan? Apa kamu tidak takut ditipu olehnya?"     

"Kata-katamu seolah-olah mengatakan bahwa seseorang yang memiliki kondisi keluarga yang baik tidak akan membohongiku saja." kata Yu Xinran sambil memilah dokumen di rak buku.     

"Kamu…!"     

"Jujur saja. Jika mengingat situasi keluarga kita saat ini, tidak peduli seberapa baik kondisinya, juga tidak akan sebaik kita. Dalam pernikahan bisnis, kita pasti akan membantu orang lain, sementara orang lain tidak akan dapat membantu kita. Kalau sampai aku menjalin hubungan dengan seseorang yang berambisi, bisa-bisa dia merencanakan sesuatu pada kita. Tapi Gong Bai berbeda. Seberapa besar pun ambisinya, bagaimanapun juga dia hanyalah seorang diri, jadi dia tidak akan bisa berhasil melakukannya. Selain itu, dia memiliki Dewa Malam yang bisa dirangkulnya. Apalah aku ini jika dibandingkan dengan Dewa Malam?"     

...     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.