Pusat Penelitian Ilmiah Khusus
Pusat Penelitian Ilmiah Khusus
Pelacak di tubuh Gambino sudah ditemukan oleh Liu Xuelan dan yang lainnya, tetapi orang-orang Sheng Nanxuan melemparkan pelacak ke bawah mobil yang dinaiki Liu Xuelan dan yang lainnya.
Terakhir kali saat kehilangan jejak, untungnya Sheng Nanxuan tidak menyalahkan. Kali ini semua orang bekerja keras. Orang-orang dan teknologi tinggi digabungkan sehingga Liu Xuelan dan yang lainnya tidak pernah hilang dari pandangan mereka.
Ketika turun dari pesawat di Nanjiang, Lin Lei membawa orang-orangnya untuk menjemput mereka.
Setelah masuk ke mobil, Lin Lei segera menyalakan laptop dan membuka peta.
Liu Xuelan dan yang lainnya sudah berhenti. Ia mengambil peta biasa dan melihat lokasi mereka yang sedang berada di pegunungan tandus.
Namun Lin Lei meretas sistem militer, memperoleh peta terperinci, dan bahkan mencuri informasi yang berkaitan dengan laboratorium.
Pada peta elektronik, ada tanda merah kecil berkedip di tengah yang merupakan lokasi alat pelacak saat ini.
Lin Lei menggambar lingkaran di sekitar titik merah, "Pangkalan penelitian dan pengembangan militer telah ditinggalkan dengan hanya beberapa tentara yang menjaganya. Di tengah pangkalan ini adalah Pusat Penelitian Ilmiah Khusus atau disingkat dengan SRC."
"Apa itu?" Yu Qingliu mengerutkan keningnya.
"SRC, Pusat Penelitian Ilmiah Khusus." Lin Lei menyalakan komputer lain yang menunjukkan informasi yang dicuri, "Informasi SRC terenkripsi. Saya takut ketahuan, jadi saya tidak berani menyelidikinya lebih lanjut. Dari informasi terkini, SRC memiliki sejarah yang panjang. Pangkalan militer ini dibangun untuk SRC. Hanya saja pangkalan militer tersebut kemudian dipindahkan, tetapi SRC masih ada di sini."
Sheng Nanxuan melihat informasi di laptop dan berkata, "Ini penelitian energi nuklir."
"Kenapa bisa berubah menjadi penelitian energi nuklir?" Yu Qingliu merasa putus asa.
"Dulunya penelitian energi nuklir." Sheng Nanxuan berkata, "Dulu aku sudah menginvasi database lain dan melihat beberapa informasi."
"Menginvasi?" Yu Qingliu memandangnya, "Jelaskan dulu tentang database yang lain."
Sheng Nanxuan memutar bola matanya, "Kamu hanya perlu tahu lebih jelas. Cukup dengan kamu memahaminya saja."
"Itu tindak kejahatan! Jika kamu tertangkap, kamu akan tamat."
"Sayangnya aku tidak tertangkap." Sheng Nanxuan berkata, "Bahkan jika tertangkap, aku juga tidak akan tamat. Para pejabat pasti akan melakukan yang terbaik untuk merekrutku."
"Ka… ka… kamu!" Yu Qingliu menunjuknya, lalu bertanya pada Lin Lei, "Kalian berdua adalah peretas"
Lin Lei berkata, "Bos adalah master dari para master. Itulah mengapa saya mengikutinya."
"Aku berkata," Yu Qingliu bertanya pada Sheng Nanxuan, "Ketika kamu berjualan saham, sebenarnya kamu meretas sistem pasar saham, kan?"
"Memang perlu?" Sheng Nanxuan berkata, "Seberapa berbahaya sistem hitam? Di atas langit masih ada langit. Memangnya kenapa kalau sampai tertangkap?"
"..." Rasanya IQ-nya sudah dihancurkan begitu saja.
Sheng Nanxuan mengambil laptop. Jari-jarinya bergerak secepat kilat. Di mobil, hanya terdengar suara ketukan jarinya di keyboard.
Yu Qingliu membungkuk dan bertanya dengan suara pelan, "Apa yang kamu lakukan?"
"Memeriksa masa lalu dan masa sekarang pusat penelitian ini."
"Hati-hati." kata Yu Qingliu dengan nada ketakutan, "Jika kita tertangkap, kita semua akan masuk penjara."
"Jangan khawatir," kata Sheng Nanxuan pelan.
Tiba-tiba badan mobil bergetar. Matanya masih tertuju pada layar, Yu Qingliu mengangkat kepalanya, menurunkan jendela mobil dan melirik pegunungan di luar.
Ini memasuki pegunungan.
"Kira-kira kapan kita akan sampai?" tanyanya.
Lin Lei menjawab, "Jam lima. Diperkirakan kita akan memasuki pangkalan sebelum fajar."
"SRC!" kata Sheng Nanxuan tiba-tiba.
Semua orang memandangnya. Mereka tahu ia telah menemukan informasi SRC.
...