Menyukai Yang Yue
Menyukai Yang Yue
Huzi belajar untuk waktu yang lama dan akhirnya bisa memanggil "Bi".
Tang Xinxin bertanya-tanya, "Sebenarnya dia sedang memanggilku atau tidak?"
"Memanggilmu." Gong Mo berkata dengan tegas, "Dia memiringkan kepalanya ketika berteriak dan wajahnya terlihat penasaran."
"Benarkah? Menggemaskan sekali!"
Malam harinya Tang Xinxin kembali ke kamar setelah makan di kafetaria rumah sakit.
Dokter meresepkan dua botol infus lagi untuknya. Ia duduk di tempat tidur dengan patuh dan menggunakan handphone-nya untuk melihat Weibo dengan tangan yang lain. Sesudah melihat Weibo, ia membaca novel.
Setelah beberapa saat, manajer Yang Yue menelepon.
Ia tertegun sejenak, lalu menjawab telepon, "Halo?"
"Sebenarnya kamu akan kembali bekerja atau tidak? Yang Yue akan segera mengadakan konser. Permainan apa yang sedang kamu mainkan di saat seperti ini?"
Tang Xinxin sangat kesal, "Aku di rumah sakit sekarang, jadi bagaimana aku bisa bekerja? Aku juga bukan budak Yang Yue!"
Manajer tersedak dan berkata dengan sinis, "Bukankah selama ini kamu selalu menjadi budak dan pelayannya? Kamu pikir aku tidak tahu perasaanmu pada Yang Yue? Yang Yue juga bukan seseorang yang bisa kamu dambakan! Sekarang dia sudah punya pacar, lebih baik kamu…"
Brak!
Tang Xinxin menutup telepon dan melemparkan handphone-nya ke samping, lalu merajuk sendirian.
Benar, ia jatuh cinta pada Yang Yue.
Setelah mengambil cuti tahun lalu, ia melamar menjadi asisten Yang Yue.
Pada awalnya, ia benar-benar hanya asisten. Meskipun keduanya bertemu setiap hari, Yang Yue sangat acuh tak acuh padanya dan mereka tidak banyak bicara.
Kemudian setelah lama-kelamaan berhubungan dengannya, Tang Xinxin mendapati Yang Yue tidak seperti yang tertulis di Internet. Ia orang yang cukup baik. Pada saat itulah Yang Yue mulai mengganggunya dengan sengaja atau tidak.
Setelah Gong Bai dan Yu Xinran bersama, Tang Xinxin sangat sedih. Jelas-jelas ia tidak menunjukkannya, tetapi sepertinya Yang Yue mengetahuinya, jadi ia menghiburnya dan tidak mengganggunya lagi. Setelah itu, suasana di antara keduanya menjadi sedikit ambigu dan membuatnya merasa sebelumnya Yang Yue menindasnya seperti anak TK yang menindas gadis kecil yang disukainya.
Yang Yue mempedulikannya, jadi Tang Xinxin berusaha melakukan yang terbaik untuknya. Meskipun tidak mengatakannya, tapi ia mengira Yang Yue menyukainya dan merasa kali ini ia tidak perlu bertepuk sebelah tangan seperti terakhir kali.
Alhasil, di saat-saat seperti ini, tiba-tiba Yang Yue membawa pulang pacar barunya.
Yang Yue tidak menjelaskan apa-apa dan juga tidak perlu menjelaskannya padanya karena mereka bukan apa-apa.
Ia berpikir bahwa mungkin sebelum ini ia sudah salah paham atas segalanya.
Di apartemen Yang Yue.
Manajer menggertakkan giginya dengan marah dan mati-matian memaki Tang Xinxin dalam hatinya.
Yang Yue keluar dari kamar mandi sambil mengenakan jubah mandi.
Ia memulai debutnya sebagai penyanyi dan wajahnya tidak terlalu tampan, tetapi terlihat keren, bukan hanya di depan panggung, tetapi juga di belakang layar.
Ia menyalakan sebatang rokok dan bertanya pada manajernya dengan santai, "Apa Tang Xinxin sudah bisa dihubungi?"
"Dia bilang dia di rumah sakit. Pasti dia berbohong!"
Yang Yue tertegun sejenak dan meletakkan korek apinya, "Bagaimana jika itu benar? Jika dia bilang dia berada di rumah sakit, pergi periksa saja. Jika tidak, kalau sampai dia kesal, bagaimana jika dia memasukkannya di internet?"
"Tapi…" ekspresi manajer berubah. Ia segera bangkit berdiri, "Aku akan pergi sekarang"
"Pergilah." Yang Yue melihat sosoknya yang kesepian di kaca jendela dan membuat cincin dari asap rokoknya.
Manajer mengambil handphone dan menelepon Tang Xinxin, tetapi Tang Xinxin tidak menjawab. Mau tidak mau ia mengirim pesan, 'Kamu ada di rumah sakit dan kamar nomor berapa? Yang Yue menyuruhku untuk menjengukmu.'
Napas Tang Xinxin terhenti ketika melihat kalimat ini, 'Mungkinkah Yang Yue sendiri yang akan datang?'
Ia menertawakan dirinya sendiri, 'Mana mungkin!'
Sekarang Yang Yue adalah Raja Superstar. Jika seseorang mengetahuinya, itu akan sangat merepotkan. Apalagi ia sudah punya pacar. Harapan ceroboh apa yang diharapkan Tang Xinxin? Itu bisa menempatkan dirinya sebagai wanita simpanan.
...