Istri Kebingungan: Suami Misterius Susah Ditebak

Sheng Nanxuan-nya Lebih Tampan dari Orang Lain



Sheng Nanxuan-nya Lebih Tampan dari Orang Lain

0Di dalam mal terdapat AC sentral. Ketika masuk ke dalam mal, di dalam memang terasa hangat, sementara di luar memang sangat dingin.     

Gong Mo dan Yu Xinran masuk dan langsung pergi ke toko baju tradisional untuk mengambil pakaian.     

Interior studio ini bergaya retro dan Cheongsam yang ada di sini harus merupakan buatan tangan. Setiap kali cuaca hangat, ada banyak orang yang memesan Cheongsam, juga ada banyak orang yang membuat mantel musim dingin. Mantel gaya retro yang elegan dan bergaya, seperti semacam perasaan keluar dari sebuah lukisan.     

Kali ini Gong Mo dan Yu Xinran membuat mantel dan jaket tahan air. Gong Mo juga membuat mantel double-breasted untuk Sheng Nanxuan, yang agak mirip dengan seragam militer.     

Gong Mo adalah pecinta seragam militer. Jika ada pria di TV dan film yang mengenakan seragam militer atau pakaian yang mirip dengan seragam militer, ia akan memandanginya lebih lama. Mantel double-breasted adalah pakaian kesukaan Gong Mo..     

Pria sangat tampan dengan mantel double-breasted yang rapi.     

Sheng Nanxuan-nya lebih tampan dari siapa pun, jadi mengenakan pakaian seperti ini pasti akan semakin tampan.     

Ia belum memberitahu Sheng Nanxuan tentang pakaian ini, tetapi pakaian ini dibuat berdasarkan ukuran baju Sheng Nanxuan yang terakhir kali. Semoga tidak ada bagian yang tidak pas.     

Gong Mo juga membuat satu set untuk Huzi, dari ujung rambut sampai ujung kaki, yaitu topi, baju, celana panjang, dan sepatu kain polos yang dibordir bunga berwarna merah. Benar-benar sangat cantik.     

Gong Mo sangat menyukainya dan berkata kepada Yu Xinran, "Nanti saat musim panas, aku akan membuat satu set pakaian untuk orang tua dan anak. Aku akan membuat Cheongsam, sementara untuk Huzi dan Nanxuan, membuat setelan Tang dengan menggunakan kain yang sama."     

"Apa Nanxuan terlihat tampan dalam setelan Tang?" tanya Yu Xinran.     

"Tentu saja tampan!"     

Yu Xinran tersenyum, ""Ya, ya, ya! Dia suamimu, jad tentu saja tampan!"     

"Memang di matamu, kakak sepupuku tidak tampan?"     

"Tampan, tampan!" kata Yu Xinran sambil tersenyum dengan tidak tahu malu.     

Ketika keluar dari studio, Gong Mo bertanya, "Ngomong-ngomong, untuk ulang tahun Nenek bulan depan, menurutmu aku dan Sheng Nanxuan lebih baik memberi hadiah apa?"     

"Nenek paling senang jika kamu dan Nanxuan membawa Huzi kesana."     

"Bicaranya memang begitu, tapi sebagai generasi yang lebih muda, harus tetap memberikan sesuatu."     

Yu Xinran mengangguk ketika mendengar kata-kata itu, lalu berpikir, "Omong-omong, hobi nenekku selama bertahun-tahun adalah mengoleksi barang dan seni. Dia menyukai keduanya, tapi tidak jarang orang-orang di luar sana memberikan ini padanya."     

Gong Mo mengangguk. Itu artinya, asalkan mereka memilih hadiah dengan segenap hati, mereka tidak perlu memedulikan apakah hadiah itu merupakan kedua barang ini atau tidak.     

Keduanya berjalan-jalan memutari mal. Gong Mo membeli gaun untuk dirinya dan membeli lagi dengan warna yang sama untuk Sheng Nanxuan.     

Yu Xinran menggodanya, "Oh, ini berpasangan rupanya!"     

Gong Mo tersenyum malu-malu, "Kamu juga bisa melakukan hal yang sama!"     

Yu Xinran tersenyum dan tidak mengatakan apa-apa. Bagaimana bisa dia membelikan barang berpasangan dengan Gong Bai. Jika begitu, Gong Bai akan merasa berada di dalam tekanan yang besar.     

Gong Mo mengambil gaunnya dan membandingkan dengan dasi, lalu berkata, "Dengar-dengar dari Nanxuan, keluarga Zhang akan mengadakan perjamuan. Aku akan memakai gaun ini dan menyuruhnya memakai dasi ini."     

"Baju ini?" Yu Xinran bertanya dengan cemas, "Bagaimana kalau sampai sama dengan orang lain?"     

Pada saat itu akan ada banyak orang, jadi akan lebih aman jika membuat pakaian khusus.     

"Aku tinggal menyuruh orang untuk mengubahnya." kata Gong Mo, "Lagipula aku tidak suka gaun panjang yang terseret di lantai. Bagaimana kalau sampai terinjak? Itu akan sangat memalukan!"     

Yu Xinran mengangguk, "Benar juga. Sebenarnya di lingkaran kita, sudah tidak ada yang bisa dibandingkan dalam hal uang. Ketika berada di lingkaran ini, yang tidak bisa dibeli adalah penilaian dan selera. Ada orang yang suka mengubah pakaian merek ternama untuk memamerkan kemampuan dan seleranya."     

"Apa kamu akan mengubahnya?"     

"Aku?" Yu Xin tersenyum, "Aku mementingkan keserasian barang-barang yang aku pakai, jadi aku malas untuk mengubahnya."     

...     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.