Istri Kebingungan: Suami Misterius Susah Ditebak

Aku akan Menangani Masalah Ini



Aku akan Menangani Masalah Ini

0Si kurir bergumam, "Bukankah dia memanggilmu Gong Mo? Tolong tanda tangani."     

Sheng Nanxuan berjalan ke sisinya, meletakkan dagunya di bahu Gong Mo, dan bertanya penasaran, "Siapa yang mengirimnya?"     

Gong Mo merasakan aura dingin dalam suara Sheng Nanxuan.     

"Cepat tanda tangani." desak Sheng Nanxuan.     

Gong Mo mengambil pena dengan ragu, lalu menulis namanya di tanda terima.     

Sheng Nanxuan langsung menegakkan tubuhnya dan menghela napas, "Kamu benar-benar menandatanganinya?"     

Gong Mo tertegun, 'Bukankah dia yang menyuruhku tanda tangan?'     

Sheng Nanxuan menariknya ke dalam rumah, lalu menutup pintu dan melihat kartu yang ada di dalam bunga itu.     

Untukmu yang paling cantik, Sun Boyu.     

"Sun Boyu?" Sheng Nanxuan memicingkan matanya dan menatap Gong Mo dengan ganas.     

Gong Mo buru-buru menjelaskan, "Seharusnya dia ingin berterimakasih karena sudah menolong kakeknya."     

"Mawar Merah?" Sheng Nanxuan memandang bunga-bunga itu.     

"Eh?"     

"Lagi pula, bukankah sejak awal dia sudah berterima kasih? Kenapa dia masih mengirim bunga lagi? Bagaimana dia tahu kalau kamu tinggal di sini?"     

"Aku…" Gong Mo merasa jika ia tidak menjelaskannya, ia tidak akan bisa keluar dari masalah ini, jadi ia harus menceritakan tentang apa yang terjadi dengan Sun Boyu di hari perjamuan kemarin.     

Setelah Sheng Nanxuan mendengar ceritanya, ia bertanya dengan sungguh-sungguh, "Dengan kata lain, istriku diingini oleh orang lain?"     

Gong Mo memasang wajah tak bersalah, "Aku curiga dia memiliki maksud semacam itu. Aku sudah menolaknya tapi siapa yang tahu…"     

Sheng Nanxuan melihat kata-kata di kartu sambil mengerutkan keningnya.     

Pantas saja saat pertama kali bertemu Sun Boyu, Sheng Nanxuan langsung merasa ada yang janggal. Ternyata karena orang ini ingin menjadi saingan cintanya.     

'Cih!'     

'Saingan cinta apanya!'     

Gong Mo sudah menjadi milik Sheng Nanxuan. Si Sun Boyu ini pantas dihajar!     

Sheng Nanxuan meremas kartu ucapan itu menjadi bola dan memelototi Gong Mo, "Kenapa sekonyong-konyong kamu sok jadi orang baik dan menolong orang segala?!"     

Gong Mo menjawab dengan murung, "Aku juga tidak menyangka akan terjadi hal semacam ini."     

"Kamu tidak memberinya sinyal, kan?" Sheng Nanxuan memicingkan matanya.     

Ketika Gong Mo mendengar ini, ia langsung emosi dan berkata, "Apa maksudmu? Memangnya salahku kalau aku cantik?"     

Sheng Nanxuan mendengus, "Benar! Ini memang salahmu!"     

"Kamu…!"     

Sheng Nanxuan mengulurkan tangan dan membelai rambut Gong Mo, "Aku belum marah, tapi kamu sudah marah duluan!"     

Gong Mo tercekat, lalu memunggunginya dengan murung.     

Sheng Nanxuan mengeluarkan sekuntum mawar, lalu mengulurkan tangannya dan meremas bunga itu hingga kelopaknya jatuh ke tanah satu demi satu.     

"Aku akan menangani masalah ini. Kamu tidak perlu memasukkannya ke dalam hati." kata Sheng Nanxuan dengan wajah yang dingin.     

Gong Mo sontak tertegun, lalu bertanya ingin tahu, "Bagaimana kamu akan menanganinya?"     

Sheng Nanxuan mengangkat alisnya, "Kenapa? Takut aku menyakitinya?"     

"Tentu saja tidak! Aku hanya merasa tidak baik membunuh orang."     

Sheng Nanxuan membelalakkan matanya, "Di hatimu, aku orang yang seperti itu?"     

Gong Mo tercekat, lalu berkata tanpa daya, "Kamu ini siapa? Kamu Dewa Malam! Aku benar-benar takut kalau kamu memang orang yang seperti itu!"     

"Tidak tega dia mati?" tanya Sheng Nanxuan lagi.     

Gong Mo dibuatnya tercekat hingga tidak bisa berkata-kata. Ia menyodok pinggang Sheng Nanxuan dengan murung dan berkata, "Kakek Zhang dan Kakek sudah berteman baik selama beberapa puluh tahun. Kamu juga harus memikirkan Kakek. Jika kamu benar-benar membunuh atau membuatnya cacat, sulit bagi Kakek untuk menjelaskannya pada Kakek Zhang."     

"Hmph…!" Sheng Nanxuan mencibir, "Sun Boyu tahu kamu istriku, tapi dia masih saja mengirimkan bunga mawar padamu. Kalau Kakek Zhang tahu, bagaimana dia menjelaskannya pada Kakek? Kali ini aku akan membiarkannya dan langsung memberitahukan pada Kakek. Kakek pasti akan memberitahu Kakek Zhang dan nanti Kakek Zhang pasti akan mengurus si Sun Boyu itu!"     

Gong Mo menarik napas lega. Baguslah kalau begitu, dengan begini hubungan kedua keluarga tidak akan rusak.     

Sheng Nanxuan memelototinya, "Kelak kalau kamu mengalami hal semacam ini lagi, kamu harus langsung memberitahuku, mengerti?"     

"Mengerti." Gong Mo berbisik, "Kamu pikir istrimu memiliki puluhan ribu penggemar? Mana mungkin hal semacam ini sering terjadi?     

...     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.