Istri Kebingungan: Suami Misterius Susah Ditebak

Tujuan Gong Fei



Tujuan Gong Fei

0Gong Bai bertanya penasaran, "Kamu juga pernah belajar?"     

Yu Xinran mengangkat bahu, "Aku hanya baru belajar memanggang, tapi yang lainnya aku tidak bisa."     

Gong Bai langsung mengerti.     

Memanggang berbeda dengan memasak makanan. Memasak makanan adalah kebutuhan, sementara kebanyakan orang yang belajar memanggang adalah orang yang memiliki uang dan waktu, juga dianggap sebagai hal yang mewah.     

Yu Xinran adalah nona muda kaya raya, jadi tentu saja ia akan mempelajari beberapa keterampilan para nona muda kaya raya, seperti memanggang, merangkai bunga, dan upacara minum teh. Itu semua adalah hal yang dapat digunakan untuk menghabiskan waktu saat menjadi ibu rumah tangga penuh waktu.     

Gong Fei menggigit pai apel dan merasa agak iri.     

Ia juga memikirkan hari-hari menanam bunga dan membuat makanan penutup setelah makan, tetapi ia bukanlah wanita kaya dan berkuasa. Bagaimana mungkin ia bisa begitu bebas. Sudah bekerja keras menghasilkan uang saja, Gong Fei masih belum bisa memanjat ke atas!     

Nanti saat ia sudah berhasil, tentu saja ia bisa menjalani kehidupan seperti itu.     

Gong Fei sangat diam sampai makan selesai.     

Gong Bai sontak menghela napas lega. Baguslah kalau Gong Fei tidak membuat masalah. Jika tidak, ia benar-benar tidak tahu harus bagaimana menjelaskannya pada Gong Mo.     

Setelah beristirahat sebentar, Gong Fei berpikir akan segera pulang, jadi ia berkata pada Sheng Nanxuan, "Dengar-dengar Hengxing Entertainment adalah milik bawahan Kakak Ipar? Kakak Ipar, bisakah katakan padanya agar aku bisa menandatangani kontrak dengan perusahaannya?"     

Semua orang memandangnya dengan keheranan. Ia tersenyum tipis dan terlihat tenang, tidak merasa sungkan sedikit pun.     

Setelah mengetahui identitas Sheng Nanxuan, ia langsung memikirkan hal ini. Tentu saja ia tidak merasa tertekan.     

Gong Bai membentak, "Gong Fei!"     

Gong Fei tampak polos, "Kakak juga tahu kalau aku menandatangani kontrak dengan perusahaan kecil yang ada di Nanjiang. Jika terjadi sesuatu, aku harus kembali untuk mengurusnya. Benar-benar merepotkan. Mereka juga tidak memberikan gaji yang bagus. Dari dulu aku sudah ingin pindah ke perusahaan besar. Bukankah ada Kakak Ipar, jadi untuk apa ke perusahaan lain?"     

Gong Mo sedikit tidak senang.     

Ia mengira Gong Fei sudah mendapat pencerahan, tapi ternyata untuk tujuan ini.     

Terlebih lagi ketika Gong Fei berbicara, ia terus tersenyum pada Sheng Nanxuan dan tidak menganggap Gong Mo sama sekali.     

Apa Gong Fei sedang coba merayu Sheng Nanxuan? Gong Fei tahu Zeng Shuai adalah bawahan Sheng Nanxuan, jadi seharusnya saat ini ia tahu identitas Sheng Nanxuan.     

Dulu ia mengatakan bahwa Sheng Nanxuan adalah tuan muda yang ditelantarkan dan memandang rendah kepadnya, tetapi sekarang sudah berbeda.     

Gong Mo hendak menolak, tetapi tiba-tiba Sheng Nanxuan berkata, "Tidak masalah."     

Gong Mo tertegun dan menatapnya bingung.     

Gong Fei tersenyum cerah, "Terima kasih, Kakak Ipar!"     

Gong Bai terlihat marah dan langsung bangkit berdiri, "Kami sudah pamit dulu!"     

Gong Fei yang sudah mencapai tujuannya pun tidak berlama-lama lagi.     

Setelah mereka pergi, Gong Mo bertanya pada Sheng Nanxuan, "Apa kamu benar-benar ingin menyuruh Zeng Shuai menandatangani kontrak dengannya?"     

Sheng Nanxuan berkata dengan acuh tak acuh, "Aku tidak perlu menolak permintaan sekecil itu. Itu akan membuatku tampak tidak mampu."     

"Tapi Zeng Shuai memegang kendali penuh atas perusahaan, tidak baik bagimu untuk ikut campur dalam hal semacam ini."     

"Tidak ada yang tidak baik. Awalnya Zeng Shuai adalah bawahanku, baru sesudah itu dia menjadi temanku. Dia hanya perlu mendengarkan perintahku. Jika Gong Fei tidak melakukannya dengan baik dan mendapat masalah, tinggal suruh saja dia membereskannya. Kalau dia tidak bisa membereskannya, itu berarti ada yang salah dengan kemampuannya." Sheng Nanxuan menepuk-nepuk bahu Gong Mo, "Baginya ini hanyalah masalah kecil, kamu tidak perlu khawatir"     

Yu Xinran mengantar Gong Bai dan Gong Fei dengan mobilnya sampai ke lantai bawah apartemen Gong Bai. Gong Fei turun lebih dulu sambil membawa tasnya, "Aku duluan…!"     

Gong Bai dan Yu Xinran bermesraan sebentar.     

Ketika Gong Fei belum datang, keduanya hampir tinggal bersama. Yu Xinran sering bermalam di rumah Gong Bai. Sekarang Gong Fei tinggal di sini, jadi Yu Xinran tidak mau bermalam.     

Yu Xinran merasa bahwa ketika dua orang berpacaran, seberapa intimnya mereka adalah urusan mereka berdua. Bagi Yu Xinran, Gong Fei adalah, "keluarga mertua". Jika dilihat oleh keluarga mertua bahwa dirinya tinggal di sini, kemungkinan besar mereka akan tidak menghargainya, atau mengiranya memiliki perilaku yang tidak pantas, dan menjelek-jelekkannya.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.