Dibawa ke Tangan Kobra
Dibawa ke Tangan Kobra
Kekhawatirannya muncul lagi!
Mereka terlambat!
***
Bo Yan mengemudi dengan cepat menuju lokasi yang disebutkan oleh Ye Che. Ah Dong dan yang lainnya bergegas dari sisi lain.
Namun, jaraknya tidak dekat. Saat ini Bo Yan hanya bisa berdoa agar An Ge'er selamat.
Pada saat yang bersamaan, dia tiba-tiba menerima telepon dari Su Chen.
Bo Yan menelepon Su Chen beberapa kali sebelumnya, tetapi tidak ada yang menjawab. Namun sekarang, pria itu yang menghubunginya.
Bo Yan berusaha untuk menahan amarahnya. Dia jelas melihat orang-orang dari Kelompok Senjata Su Chen membawa An Ge'er pergi dengan matanya sendiri, tetapi kenapa keadaannya seperti ini?
'Mungkinkah sesuatu terjadi pada wanita itu? Atau… Mungkinkah dia adalah agen yang menyamar?'
'Kalau tidak, bagaimana mungkin An Ge'er bisa ditangkap oleh Kobra?!'
Mobil melaju kencang dan Bo Yan langsung berteriak begitu menjawab telepon Su Chen, "Ke mana kamu membawanya?! Bagaimana dia bisa berada di tangan Kobra?!"
Su Chen merasa terkejut, "Bagaimana kamu tahu bahwa dia ada di tangan Kobra sekarang?!"
Berpikir bahwa Bo Yan mungkin juga tahu keberadaan An Ge'er sekarang, Su Chen buru-buru menjelaskan, "Sesuatu telah terjadi, ayo selamatkan An Ge'er! Malam itu dia salah masuk ke mobil Kobra! Dia mencoba menghubungiku lebih dari sepuluh menit yang lalu..."
Su Chen dengan cepat memberi tahu Bo Yan situasi yang dia lihat di tempat An Ge'er disekap sebelumnya.
An Ge'er telah dibawa pergi. Namun berdasarkan kondisi pria asing yang meninggal dan ditinggalkan di gudang itu, mereka kemungkinan baru pergi paling lama lima menit.
Mendengarkan penjelasan Su Chen, kali ini Bo Yan mengabaikan detail kecil seperti mengapa dia bukan orang pertama yang dihubungi An Ge'er ketika sesuatu terjadi padanya.
Su Chen memberitahunya tempat yang ditunjukkan oleh An Ge'er. Itu lumayan jauh dan mereka selangkah di belakang. Namun, saat ini mereka bergegas mengejar dan yakin pasti bisa menyusul.
Setelah Su Chen mendengar kabar dari Bo Yan, dia berkata kepada yang lainnya sebelum menutup telepon, "Menyebar! Target di jalan XX!"
***
Ye Che masih terus-menerus diserang dari depan. Itu adalah keadaan yang mengerikan!
Kali ini, mereka benar-benar ingin menyingkirkan Ye Che sebelum membawa An Ge'er pergi.
Tidak bisa membiarkan pria itu terus mengikuti.
Akhirnya saat senapan mesin ditembakkan liar, ban mobil Ye Che meledak. Itu membuat mobilnya yang melaju kencang tiba-tiba berbalik!
Ye Che mengatupkan giginya rapat-rapat, lalu dengan cepat membuka pintu dan melompat keluar!
Dia berguling mendekat ke mobil yang diparkir di sisi jalan, membuat pemilik di dalamnya berteriak ngeri.
Ada kekacauan di sekitar dan sirine mobil polisi terdengar dari kejauhan.
Pada saat ini, wajah menawan dan tampan Ye Che tampak kusut.
'Sialan!'
Pinggang Ye Che terpelintir sehingga dia tidak bisa langsung bangun.
Melihat Ye Che yang terbaring di tanah, orang-orang Kobra menyimpan senjata mereka dan langsung melaju kencang.
"Bajingan-bajingan ini!"
Ye Che terkesiap dan berjuang untuk berdiri, memegang pinggangnya yang terpelintir dengan satu tangan. Dia membuka pintu mobil dengan tangan lainnya, menarik pemilik berwajah pucat itu keluar, lalu masuk dan mengikuti mereka lagi.
'Sial!'
Kali ini, dia mengemudi tidak terlalu dekat agar tidak ditemukan lagi, berusaha menyelamatkan nyawanya sendiri.
Namun pada saat yang bersamaan, mobil itu hampir hilang!
***
Sekarang, mereka sudah benar-benar memahami An Ge'er. Gadis itu bisa membuat kekacauan besar saat mereka lengah!
Jadi, mereka mengambil sesuatu untuk menyumbat mulutnya dan mengikat tangannya. Mereka juga menutup kepalanya dengan tudung hitam!
An Ge'er merasa sedikit gelisah di dalam hatinya. Dia baru saja melihat semuanya…
'Ye Che... Apa dia baik-baik saja?'
Dia tidak ingin menyakiti Ye Che.
Setelah beberapa saat, An Ge'er berhasil dibawa ke tempat tujuan sebenarnya.