Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

0Perias artis profesional itu mengeluarkan ponselnya, lalu memotret semua detail riasan yang digunakan Ji An'an.     

Beiming Shaoxi beberapa kali menghapus air mata Ji An'an dan wanita itu sedang setengah duduk dipelukannya.     

Dalam proses menghapus riasan itu, Beiming Shaoxi memelototi Ji An'an. Ia memperhatikan wanita yang tertidur karena mabuk itu sambil perlahan-lahan riasannya dihapus….     

Kulit yang terlihat agak kusam dan hitam perlahan-lahan berubah menjadi putih.     

Bibirnya itu juga perlahan-lahan menunjukkan warna aslinya, merah muda nan imut.     

Melihat beberapa bagian itu, Beiming Shaoxi tidak sengaja menggenggam lengan tangan wanita itu terlalu erat….     

Tidak ada yang menyangka! Beiming Shaoxi yang biasa menghadapi masalah paling besar dengan tenang dan tidak ada sama sekali rasa tegang, sekarang berubah menjadi seperti ini.     

Ji An'an mengerutkan kening karena kesakitan, ia ingin menyingkirkan tangan pria itu.     

Beiming Shaoxi akhirnya sadar dan meletakkan tangannya ke bagian kepala wanita itu.     

"Ji An'an…. Atau seharusnya aku panggil kamu Su Qianmo?" Tanya Beiming Shaoxi dengan suara yang pelan dan dingin.     

Setengah wajah Ji An'an yang sedang tertidur nyenyak sudah berubah menjadi cantik.     

Ya, perbandingan antara kedua bagian setengah wajah itu sangat besar….     

Beiming Shaoxi sangat tegang, seperti seorang yang kecanduan perjudian dan menunggu hasil kartu terakhir dengan penuh harap.     

Namun… tampaknya pria ini menang.     

Tiba-tiba Beiming Shaoxi merasa sangat lega dan memeluk Ji An'an yang bersandar di sofa.     

Perias artis itu pun perlahan-lahan membersihkan wajah Ji An'an dengan bersih dan dengan profesional mengendurkan wig yang menempel pada rambutnya.     

Ya, rambut panjangnya yang hitam itu perlahan-lahan terlihat….     

Beiming Shaoxi pun melepaskan wig itu sendiri dan rambut aslinya pun sudah terlihat.     

Perias artis itu mengambil handuk dan bersiap untuk membersihkan lapisan riasan yang paling terakhir. Namun melihat Ji An'an yang sedang tertidur pulas, ia pun tampak sangat terkejut.     

Kecantikan wanita ini, fitur wajahnya sungguh sangat bagus. Wajahnya sama sekali tidak menunjukkan kekurangan.     

Perias ini tentu merupakan perias artis yang sangat terkenal dan sudah merias banyak artis yang sangat terkenal.     

Sejujurnya, artis yang paling cantik juga tidak bisa mengalahkan keindahan wajah Ji An'an setelah membersihkan riasan yang melapisi wajahnya.     

Benar-benar keajaiban, pertama kalinya ia melihat seorang wanita justru menunjukkan kecantikan yang luar biasa setelah menghapus riasan di wajahnya. Biasanya, wajah seorang wanita akan lebih cantik setelah dilapisi riasan….     

Dalam suasana yang mengejutkan ini, wajah Beiming Shaoxi tetap terlihat tenang. Ia mengambil handuk di dekatnya dan menghapus sendiri riasan wajah Ji An'an.     

Sebenarnya dalam dadanya, jantungnya selalu berdebar kencang…. Seperti ada seratus kambing yang berlari ke melewati dadanya….     

"Tuan, dia cantik sekali." Perias artis itu tidak tahan memuji, "Wajah yang sangat sempurna. Dia tidak seharusnya menutupi wajahnya dengan semua riasan ini. Hal itu membuat kulitnya yang selembut bayi bisa menjadi kering…"     

Beiming Shaoxi dengan suram berkata, "Pakaikan masker."     

"Hah? …. Aku perlu pergi membelinya sekarang?!"     

"Bagian gedung di lantai tiga ada layanan supermarket."     

"Aku tahu, aku akan segera membeli dan kembali secepatnya…."     

Perias artis itu secepat kilat berlari keluar, pintu pun tertutup dan sudut mulut Beiming Shaoxi akhirnya memperlihatkan senyuman yang menunjukkan kepuasannya.     

Kemudian, pria ini pun memeluk Ji An'an yang sedang tertidur ke dalam dadanya dan menggunakan handuk basah untuk membersihkan wajah yang indahnya itu.     

Ji An'an memiliki hidung yang kecil dan mancung.     

Sudut mata Ji An'an mengeluarkan sedikit air mata.     

Beiming Shaoxi mendekatkan diri dan mencium air matanya, ciumannya yang membara di wajahnya turun ke bawah sampai ke bibir Ji An'an.     

Beiming Shaoxi seperti binatang buas yang kelihatan tidak terkontrol. Ia dengan ganas menciumnya, menggigitnya dan meninggalkan aromanya ke tubuh Ji An'an.     

Dalam hatinya, Beiming Shaoxi merasakan ada kesenangan yang memuaskannya.     

Pria ini merasakan bibirnya terdapat aroma lembut dan rasa manis dari kue yang tadi di makan.     

Ini adalah pertama kalinya Beiming Shaoxi menciumnya dengan begitu ganas.     

"Uh…. Em….." Ji An'an merasa agak kesakitan.     

Satu ciuman….. Bertahan selama setengah jam.     

Tuk…! Tuk…! Tuk! Perias artis profesional itu mengetuk pintu dan membuat Beiming Shaoxi bangun.     

Walau demikian, niat untuk melepaskan ciuman itu masih belum muncul. Pada akhirnya, bibir Ji An'an yang dicium menjadi tampak bengkak berwarna merah cerah dan lembab.     

Tatapan Beiming Shaoxi menjadi gelap dan di dalam tatapannya itu menggelorakan api panas penuh hasrat yang membara.     

Pria ini memang memiliki reaksi kepada wanita, namun nyatanya hanya pada satu wanita saja.     

Beiming Shaoxi telah mencari Su Qianmo selama tiga tahun, tetapi sekarang wanita tersebut adalah istrinya.