Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Iya benar, anggap semua hal buruk ini adalah latihan untuk Beiming Shaoxi….     

Mungkin lain kali ketika pria ini bertemu dengan wanita yang disukainya, maka tidak akan kebingungan dan mungkin akan lebih paham cara memperlakukan pasangannya.     

Air mata Ji An'an mengalir dari kelopak matanya, ia hanyalah seorang wanita yang sangat biasa dan mengharapkan kedatangan orang yang baik kepadanya. Walaupun tidak menyukainya, ia juga tidak mungkin sampai menolaknya begitu parah.      

Kalau Beiming Shaoxi dari awal menggunakan cara ini untuk menyatakan cintanya, maka semua ini juga tidak mungkin akan terjadi.     

"Maaf Tuan Beiming…. Aku ingin pergi ke toilet sebentar."     

Beiming Shaoxi memegang pinggangnya dengan erat dan tidak mau melepaskan tangannya.     

Mendengar permintaan Ji An'an, ia menggertakkan giginya dan melepaskan tangannya….     

Ji An'an dan Beiming Shaoxi sudah menjadi pusat perhatian semua orang.     

Bayangan Ji An'an yang kecil itu maju ke depan, para wanita di sana semuanya juga menatapnya dengan tatapan iri, terkejut dan terpesona.     

Wanita ini ternyata bisa menikah dengan Beiming Shaoxi… tetapi juga dengan sangat cepat akan bercerai dengan pria bangsawan ini.     

Walaupun pernah memiliki Beiming Shaoxi, wanita ini juga sangat bahagia. Apalagi wanita yang lebih pengalaman pasti bisa melihat tatapan Beiming Shaoxi…. Tatapannya itu terlihat bahwa dirinya hanya jatuh cinta kepada wanita ini.     

Beiming Shaoxi menatap ke punggung Ji An'an yang ramping dan kurus itu. Punggung wanita ini secara perlahan meninggalkan ruangan. Pria ini pun berjalan ke depan bar dan mengambil alkohol.     

Di sisi lain, Ji An'an bersembunyi di dalam kamar mandi dan menangis cukup lama di sana. Kemudian bekas luka di tubuhnya sudah terbuka. Kain kasa yang membalut tubuhnya pun sudah penuh dengan darah yang segar.     

Ketika ditarik, Ji An'an seperti putri duyung kecil yang berjalan ke ujung pisau. Setiap langkah yang dilakukannya dapat membuka lukanya ini.     

Tangisan Ji An'an tidak bisa ditahan, menggigit jari telunjuknya juga tidak memperbolehkan dirinya menjerit kesakitan.     

******     

Ada satu pesawat pribadi yang mendarat sampai ke tempat mereka.     

Beiming Yechen menarik seorang wanita turun dari pesawat….     

"Yechen, apakah kamu ini sudah gila, lepaskan aku sekarang…."     

Mereka berdua baru saja masuk ke ruangan ini dan sudah menarik banyak sekali perhatian. Tentu banyak orang sudah mengenal mereka yang merupakan Beiming Shilan dan Beiming Yechen!     

"Kakak…." Beiming Shilan melihat pria yang sedang minum alkohol di depan bar, lalu berlari ke sana sambil menangis, "Sungguh bukan aku yang melakukannya pada rahim Ji An'an. Aku menemani kakek pergi ke Amerika untuk berobat. Yechen, dia tiba-tiba menarikku kembali… Kakak, ini sebenarnya apa yang terjadi?"     

Tangan Beiming Shaoxi yang memegang gelas itu langsung terjatuh ke lantai. Gelas pun pecah hingga berantakan!     

*****     

Di sisi lain, Ji An'an sudah menangis sampai lelah. Ia membersihkan wajahnya dan meninggalkan toilet. Wanita ini pun berjalan ke tempat yang jumlah orangnya lebih sedikit.     

Hari ini adalah hari terakhir dirinya bersama Beiming Shaoxi. Ya, ia tidak boleh menangis lagi, harus tersenyum!     

Ia bersandar di dinding, lalu melihat mesin pembuat gelombang itu mengeluarkan beberapa macam gelombang.     

Ada dua awan yang meniru wajah samping Beiming Shaoxi dan Ji An'an, gambar itu menunjukkan momen mereka sedang berciuman di atas udara….     

Lalu awan-awan itu berubah menjadi dua anak yang sedang bermain di sana.     

Kata "I Love You" terlihat di ruangan ini, seolah mereka ini sudah menghabiskan seumur hidup ini.     

Hari ini adalah hari yang paling menyedihkan dan paling membahagiakan untuknya.     

Namun secara tiba-tiba ada aura yang menakutkan dan berbahaya mendekatinya…..     

Ji An'an membalikkan kepala, lalu menatap wajah Beiming Shaoxi yang sangat menakutkan. Ia seolah telah melihat badai yang menakutkan sedang mendekatinya!     

Jantung Ji An'an berdebar dengan sangat cepat, tidak tahu penyebab Beiming Shaoxi melihatnya begitu menakutkan. Debaran jantungnya pun sangat tidak normal.     

Tetapi, mengapa pria ini terlihat begitu murka? Tatapan murka itu bahkan seolah ingin membunuh orang?     

"Apakah kamu sudah masuk ke kamarku yang ada di rumah tidak terpakai itu? Kamu telah melihat rahasiaku…." Ketika Wei'er melaporkannya, ia juga tidak menduga bahwa wajah tuannya akan seperti ini.     

Ji An'an menggigit bibirnya, "Waktu mencarimu… aku tidak sengaja melihatnya."     

Ia pun mengakuinya.     

Ji An'an mengetahui rahasia bahwa sel telurnya telah berhasil dikembangkan dan memilih untuk mengangkat rahim itu....     

Beiming Shaoxi tersenyum dingin, membuatnya merasa kedinginan!