Bos, Aku Membencimu: Tetapi Kamu Membuatku Jatuh Cinta

Leo yang merasa iri, seketika memeluk kaki Ji An'an, "Mo'mo!"     

Ji An'an tersenyum memeluknya, "Masih ada Leo, keberadaan kalian berdua adalah hal yang paling membuatku bahagia!"     

Beiming Shaoxi pun hanya terdiam.     

*****     

Pada malam hari, Beiming Yechen yang masih belum tersadar pun terus mendapat transfusi darah. Ji An'an menjenguknya dan berencana ingin mengambil hasil tes DNA yang diletakkan dokter yang merawatnya…      

Ia memberanikan diri untuk membuka….     

Lalu hasilnya, ia tidak ada hubungan darah dengan Beiming Yechen, tetapi ada hubungan saudara sedarah dengan Beiming Shaoxi.     

Ji An'an merasa lega.     

Nanti setelah Beiming Yechen bangun, kabar ini bisa menjadi hadiah paling bagus.     

Kalau tidak ada hubungan orang tua dan anak diantara mereka, maka mungkinkah jati dirinya yang asli masih Nona Qianqian yang diduga sebelumnya?     

Ji An'an tertegun sejenak, sejujurnya ia agak bingung….     

Ya, siapa yang bisa membuktikan bahwa Beiming Shaoxi dan Beiming Yechen adalah anak dari Nona Qianqian? Lagi pula, Nenek Xue juga mengatakan pada waktu itu bahwa mereka pernah berpisah. Bagaimana kalau kakek pernah menjalin pernikahan dengan wanita lain dan melahirkan ketiga anaknya?     

Akan tetapi, hal semacam ini juga tidak mungkin. Sebab kalau sudah saling mencintai, bagaimana bisa memiliki seorang anak dengan wanita lain?     

"Mo'mo, robot ayah sedang mengompol…."     

Leo tiba-tiba berlari dari tempatnya dengan wajah yang menghina.     

Sebetulnya saat ini, Beiming Xiaoxi dan Beiming Shaoxi sedang menemani Leo membuat mainan pesawat…     

Ji An'an juga ikut mendesain pesawat tersebut. Beiming Yechen sendiri, sejak awal telah mencari bahan untuk membuat pesawat tersebut. Hanya saja, mainan tersebut belum juga selesai sampai sekarang.     

Walau demikian, Ji An'an hanya berharap bahwa pengerjaaan hadiah ini hanya dilakukan oleh dirinya seorang. Ia merasa bahwa jika dirinya bisa membuatnya sendiri, maka benda itu akan memiliki makna yang dalam kepada penerimanya.     

Sekarang, Beiming Shaoxi sudah pulang. Ia juga memiliki kesempatan membuat hadiah untuk Beiming Shaoxi. Selain itu, pria ini juga bisa berinteraksi dengan Leo lebih banyak. Lagi pula selama beberapa waktu belakangan ini, dirinya dan Xin Keqi telah melupakan perasaan Leo. Hal ini juga membuat Leo tidak begitu akrab dengannya.     

Namun saat ini, Ji An'an yang mendengar hal itu, hanya bisa menatap ke arah Beiming Shaoxi, 'Hah, mengompol?'     

"Mo'mo, padahal Leo sudah tidak pernah ngompol lagi….." Leo mengatakan dengan serius seraya bertanya, mengapa robot ayah masih bisa mengompol? Walau anak ini menganggap pria ini adalah robot, namun dirinya menjadi bingung karena gelagat robot ini bisa sama seperti manusia dewasa.     

Ji An'an menjatuhkan hasil tes DNA dan berjalan ke sana, lalu melihat celana Beiming Shaoxi yang sudah basah.     

Kemudian ia memikirkan, apakah selama seharian ini Beiming Shaoxi belum ke kamar mandi?     

Ya Tuhan, apakah robot tidak bisa ke toilet sendiri ya?     

"Beiming Shaoxi, cepat berdiri!" Ji An'an memerintahkan dengan canggung.      

Kemudian, Beiming Shaoxi baru melepaskan mainan yang dipegangnya dan langsung berdiri dengan acuh.     

Ji An'an menatap ke arahnya dengan galak seperti atasan yang akan memarahi bawahan, "Cepat ke toilet denganku sekarang!"     

Leo diam-diam tertawa dan menutup mulut kecilnya.     

Setelah pintu toilet tertutup rapat, Ji An'an dengan perasaan canggung dan malu membantunya membuka celana Beiming Shaoxi.     

Dalam situasi seperti ini, sesungguhnya ia merasa kesal. Dalam hati, ia sangat ingin merekam semua kebodohan dari robot Beiming Shaoxi ini…     

Tunggu saja hingga pikiran pria ini kembali normal seperti sebelumnya. Dengan demikian, dia akan menanggung perasaan malu yang tidak terhingga seumur hidupnya.     

Beiming Shaoxi hanya menatapnya, matanya menunjukkan cahaya hitam.     

"Aku sekarang memperbolehkanmu ke toilet …. Dan menyelesaikan kebutuhan alamimu ini."     

Ji An'an melepaskan celana panjangnya, lalu melemparnya ke lantai. Pria ini sungguh sudah benar-benar menjadi bayi besar sekarang.     

Beiming Shaoxi pun lanjut berjalan ke toilet…     

Namun saat Ji An'an ingin melangkah pergi meninggalkan toilet, seketika ia melihat Beiming Shaoxi memakai celana dalam dan malah kembali mengikutinya.     

"Kenapa kamu malah mengikutiku? Kamu harus membersihkan dirimu sekarang!"     

Akan tetapi, Beiming Shaoxi tidak memberi respon…     

"Beiming Shaoxi, aku memerintahmu untuk tidak boleh melihatku!"     

Nyatanya walau banyak permintaan Ji An'an bisa dikabulkannya, namun tidak untuk perintahnya satu ini.     

Lagi pula, apapun yang Beiming Shaoxi lakukan, matanya selalu melihat ke arahnya, bahkan termasuk saat-saat membuat pesawat untuk Leo tadi.      

Pria ini akan mendongakkan kepalanya dalam beberapa menit sekali untuk memastikan keberadaan Ji An'an ada di dekatnya. Setelah memastikan wanita ini ada di dekatnya, ekspresi kakunya akan terlihat kembali tenang seperti biasa.