Dia Hanya Mengingatku

0"Memainkan lagu ini membutuhkan kelembutan. Saat masih memakai topeng, dia bisa memainkannya dengan sangat baik. Tetapi saat topeng ini lepas, entah kenapa permainanku tidak bisa sebagus saat aku memakai topeng"     

Wen Chi memutar ulang rekaman video, dan memang, ketika kakaknya melihat ke arahnya, dia menunjukkan semacam tatapan seakan 'Aku seorang ayah' yang sedikit tidak cocok dengan gaya lagu ini.     

Lu Youyou berkata dengan kebingungan, "Lalu apa yang harus kita lakukan?"     

Wen Qiao ingin saat video ini diunggah nanti, video itu bisa menampilkan efek yang bagus.     

Wen Qiao menyentuh lehernya, "Aku tidak tahu."     

Lu Youyou menepuk dahinya, "Aku punya cara."     

Setelah selesai bicara, dia mengeluarkan ponselnya dan menghubungi Fu Nanli.     

Pada saat itu, semua manajemen senior grup Zhonghuan berkumpul untuk menyaksikan hari pertama Tuan Muda Fu bekerja di perusahaan. Semua orang menatapnya dengan senyum dan kehati-hatian, hal itu membuatnya merasa tidak nyaman.     

Ye Minqiu mengajaknya ke ruangannya. Ada jendela di semua sisi dengan bidang pandang yang luas. Di luar jendela ada pemandangan sungai, kantor besar itu bersih dan didekorasi sesuai dengan selera Fu Nanli.     

"Wakil Direktur, kantor Anda ada di sini."     

Tiba-tiba ponselnya berbunyi, dia mengangkat telepon dan mengucapkan beberapa patah kata.     

Ye Minqiu meletakkan setumpuk dokumen di mejanya, "Akan ada rapat sebentar lagi. Para direktur dewan direksi dan beberapa eksekutif senior perusahaan akan membahas beberapa masalah pekerjaan denganmu nanti."     

Fu Nanli menurunkan ponselnya lalu berkata, "Aku ada urusan di luar yang harus kutangani."     

Semua orang hanya bisa menatapnya tanpa daya ketika dia berjalan keluar menuju lift.     

Sekretaris Ye Minqiu memandangnya dengan gugup, "Direktur Ye, Tuan Muda tidak melarikan diri, kan?"     

Ye Minqiu menekan pelipisnya, "Mungkin tidak. Dia telah setuju untuk datang bekerja, jadi dia tidak mungkin melarikan diri. Mungkin saat ini dia benar-benar ada sesuatu yang mendesak."     

Hal yang mendesak itu ternyata adalah pergi ke rumah Wen Qiao di Jalan Shuying untuk membantu gadis itu sebagai videografer.     

Ini adalah ide dari Lu Youyou, karena Wen Qiao tidak bisa bersikap lembut kepada pria lain selain Fu Nanli.     

Fu Nanli mengambil posisi Wen Chi, dan begitu dia duduk, Lu Youyou melihat gerakan Qiaoqiao mulai berubah menjadi lembut.      

Inilah yang dinamakan insting.     

Wen Qiao mengambil topeng, Fu Nanli datang dan dengan lembut membantunya mengendurkan topeng. Simpulnya longgar, dan ujung jarinya menyentuh rambut lembut dan lehernya yang putih, membuat telinga gadis itu langsung memerah.     

Sinar matahari musim semi yang bersinar melalui naungan pepohonan cukup membuat orang merasa bersemangat.     

Fu Nanli duduk di belakang kamera dan menyaksikan setiap gerakan gadis itu di kamera. Bunga persik buatan beterbangan dibantu oleh angin sepoi-sepoi, dan mata Wen Qiao dipenuhi dengan kelembutan, semua hal itu membuatnya ingin segera memeluk gadis itu.     

Di tengah-tengah video, simpul topeng terlepas, mata Wen Qiao menunjukkan sedikit kelembutan dan indah, seperti seorang gadis muda yang tidak pernah meninggalkan istana pada zaman kuno.     

Wen Chi bisa merasakan pandangan mata kakaknya saat menatapnya berbeda jauh dibandingkan saat menatap kakak ipar.     

Lagu selesai dimainkan, tetapi Fu Nanli masih tenggelam dalam kekagumannya.     

Wen Qiao meletakkan kecapi, berjalan perlahan ke sisi Fu Nanli dan duduk di sebelahnya, "Bagaimana rekamannya?"     

Baru pada saat itulah Fu Nanli meletakkan tangannya dari kamera dan berbalik untuk menatapnya, "Sangat bagus."     

Video itu sangat bagus hingga dia tidak ingin video ini diunggah dan ingin menyimpannya untuk konsumsi pribadi.     

Dagu Wen Qiao bersandar di bahunya, "Putar kembali videonya, aku ingin menontonnya."