Dia Hanya Mengingatku

0Penjualan tiket dimulai pada pukul sepuluh pagi, dan kedua belah pihak sudah siap untuk beraksi.     

Pengkhianat Jin Xuan yang mengundurkan diri dari musik modern dan memasuki jurusan musik tradisional erhu, dia ternyata bergabung dengan klub musik tradisional baru yang dipimpin oleh Fang Duo.     

Sekarang dia sedang berdiri dengan sombong dan berhadapan dengan Wen Qiao serta teman-temannya.     

Jin Xuan datang dan mencibir, "Keadaan kini sudah berbalik. Kalian tidak menyangka jika aku bisa seperti hari ini, kan?"     

Lu Youyou mengorek telinganya dengan jarinya, "Lebih baik kamu mundur, daripada nanti pada saat kalian kalah, kamu akan merasa lebih malu lagi."     

Jin Xuan terkekeh dan berkata, "Kalian semua akan dikalahkan oleh ketua klubku dengan mudah."     

Fang Duo mendapatkan pesan dari Yao Heng yang mengatakan bahwa dia sudah siap. Dia pun senang, semua persiapannya sejauh ini berjalan dengan baik.     

Fang Duo merasa bahwa bahkan tanpa bantuan teknis pun, dia masih bisa menang melawan Wen Qiao, tetapi itu hanya bantuan cadangan saja.     

Jam menunjukkan waktu yang sudah memasuki pukul sepuluh, Lu Youyou sedikit gelisah dan mengeluarkan kata-kata makian. Jika dia kalah, dia akan menjadi orang yang paling berdosa dan juga paling menyesal karena telah bermulut besar.     

Masing-masing pihak memiliki total seribu pengunjung. Persaingan yang adil.     

Satu detik, dua detik, tiga detik...     

Lima puluh enam detik kemudian, Fang Duo tiba-tiba berteriak, "Tiket kami terjual habis!"     

Lu Youyou juga berteriak, "Tiket kami juga terjual habis!"     

Wen Qiao sedikit terkejut, tiket mereka terjual pada saat yang bersamaan.     

Fang Duo berteriak dengan marah, "Ini tidak mungkin!"     

Wen Qiao menatapnya sambil tersenyum, "Mengapa tidak mungkin?"     

"Kamu pasti sudah berbuat curang!" Fang Duo menunjuk ke arah Wen Qiao dengan gemetar.     

Wen Qiao menjawab, "Apakah menurutmu semua orang berbuat curang sama sepertimu?"     

Semua orang tercengang, begitu pula dengan Fang Duo.     

Wen Qiao mengeluarkan ponselnya, dia membuka halaman pemantauan, dan membiarkan semua orang membacanya satu per satu, "Dari hasil pemantauan, hasil penjualan tiket Fang Duo tampak janggal."     

Fang Duo melempar ponsel yang ada di tangan Wen Qiao, "Kamu memfitnahku!"     

Wajah Wen Qiao terlihat serius, Lu Youyou mengambil ponsel dari lantai dan memberikan kembali kepada Wen Qiao.     

Wen Qiao menatap Fang Duo yang terlihat gugup. Fang Duo merasa dia sudah meminta bantuan teknis kepada Yao Heng yang memiliki keahlian tinggi, bagaimana Wen Qiao bisa menemukan kejanggalan itu?     

Total lebih dari dua puluh orang dari klub musik tradisional yang baru dan lama hadir, dan ada juga kepala sekolah lama yang diundang oleh Wen Qiao.     

"Aku memfitnah kamu atau tidak, biarkan seorang profesional yang menyelidiki dan melihat apakah memang ada kejanggalan atau tidak pada hasil penjualan tiketmu."     

Kepala sekolah berkata, "Kebetulan Profesor Song berada di Universitas Pusat Musik. Saya akan mengundangnya kesini."     

Fang Duo panik, "Kepala Sekolah, ini hanya sebuah masalah kecil. Apakah perlu sampai mengundang profesor kesini?"     

Kepala sekolah tersenyum, "Kompetisi ini bukanlah masalah kecil. Kita harus melaksanakan kompetisi ini dengan adil."     

Tak lama kemudian, Profesor Song dari Departemen Ilmu Komputer Universitas Fukai tiba.     

Fang Duo merasa semakin gugup.     

Untuk seorang yang ahli seperti Profesor Song, setelah menganalisis data, hanya perlu beberapa menit untuk sampai pada kesimpulan.     

"Memang ada sebuah upaya untuk memanipulasi data."     

Semua orang menjadi gempar, dan Lu Youyou menyerang balik tanpa ampun, "Ternyata keyakinan besar dari Ketua Fang yang bisa memenangkan kompetisi ini karena dia sudah merencanakan menang dengan cara memanipulasi data. Beginikah cara kamu mendirikan klub musik tradisional baru di sekolah?"     

Nona Fang menjadi marah, "Memangnya kalian tidak memanipulasi data?"     

Profesor Song langsung menjawab, "Penjualan tiket di klub musik tradisional yang lama menunjukkan bahwa datanya normal, dan tidak terlihat adanya sebuah upaya manipulasi data."