Dia Hanya Mengingatku

0Suara Ye Minqiu tercekat di tenggorokan, dan ekspresinya sedikit tidak nyaman, "Hanya obrolan santai antar wanita. Bibimu bilang dia akan bepergian dan meminta ibu untuk menemaninya, ibu bilang mana ada waktu."      

Ye Minchun juga keluar dengan tergesa-gesa, "Nanli, kurangi beban pekerjaan ibumu. Selama bertahun-tahun, dia telah bekerja dengan sungguh-sungguh, mengabdikan diri untuk Zhonghuan, hingga dia tidak punya waktu untuk bersantai."     

Fu Nanli tersenyum, "Aku sudah mengambil alih banyak pekerjaan, ibu seharusnya bisa santai sekarang."     

Ye Minqiu menepuk pundak putranya dan berkata dengan bangga, "Nanli telah melakukan pekerjaan dengan baik dan lebih hebat dariku. Aku bisa mempercayakan pekerjaan di perusahaan kepadanya setelah aku pensiun nanti. Oh iya, Ada perlu apa kamu menemui kami?"      

"Ada sesuatu hal yang ingin aku diskusikan dengan Ibu."     

"Apa itu?"     

"Menurut Ibu mana yang lebih bagus, Pulau Nanbin dibangun menjadi waterpark atau taman hiburan?"     

Ye Minqiu terkekeh, "Itu masalah kecil, apakah kamu susah memutuskannya sendiri?"     

Fu Nanli berpura-pura santai dan mengangkat bahu, "Bagaimanapun Ibu adalah presdir. Jika ada keputusan besar maka aku masih membutuhkan pendapat Ibu."     

"Ibu rasa lebih baik dibangun menjadi taman hiburan yang di dalamnya juga ada waterpark, sehingga menjadi lebih lengkap. Bagaimana menurutmu?"     

"Yah, kurasa tidak apa-apa. Aku akan menghadiri rapat perusahaan sebentar lagi. Apakah Ibu mau ikut?"     

Ye Minqiu melambaikan tangannya, "Ibu baru saja kembali dari perjalanan bisnis, ibumu sudah tidak muda lagi, bisakah kamu membiarkan Ibu beristirahat selama sehari?"     

Fu Nanli tersenyum dan berkata, "Kalau begitu aku pamit ke perusahaan dulu."     

Fu Nanli berbalik badan, berjalan di sepanjang koridor berkarpet ke puncak tangga, dia menyentuh tangga yang mulus sembari tersenyum pahit.     

Sang ibu tidak ingin dia tahu tentang perselingkuhan ayahnya, mungkin saja ibunya ingin mencoba yang terbaik untuk mempertahankan citra suami yang setia di mata putranya.     

Fu Nanli memutuskan berpura-pura tidak mengetahui kebenarannya.     

Hanya saja saat ini perasaannya sedang campur aduk dan susah dijelaskan.     

Fakta yang ada adalah ayahnya yang telah berselingkuh dengan wanita lain, bernama Gu Yunzhu.     

Dia pergi ke luar negeri selama satu tahun bukan untuk tur konser, tetapi untuk mencampakan dia dan ibunya, dan berselingkuh dengan wanita bernama Gu Yunzhu.     

Di lantai dua, Ye Minqiu menyaksikan Fu Nanli berjalan keluar dari gerbang mansion, dan menatap saudara perempuannya dengan cemas, "Apakah menurutmu tadi dia mendengar kita?"     

"Sepertinya tidak."     

Ye Minchun juga tidak begitu yakin.     

Demi tidak membuat ibunya khawatir, Fu Nanli pergi ke Zhonghuan, tetapi para eksekutif dan asisten sekretaris yang dekat dapat merasakan bahwa Tuan Muda Fu sedang dalam suasana hati yang buruk.     

Aura menakutkan yang terpancar dari Tuan Muda Fu membuat para manajer gemetar ketakutan.     

"Mengenai masalah taman hiburan… perkiraan akan memakan biaya investasi enam kali lipat dari waterpark...meskipun keuntungan selanjutnya akan… akan… akan..."     

Plak, Tuan Muda Fu melemparkan pulpen di tangannya, "Kenapa Direktur Zhang tiba-tiba gagap? Apakah Anda bisa menjelaskan secara jelas? Jika tidak bisa maka ganti orang lain saja."     

Tuan Zhang ketakutan melihat suasana Tuan Muda Fu yang sedang tidak baik. Jika dia sampai menjelaskan dengan salah, Tuan Muda Fu pasti akan memarahinya.     

Dia berada dalam kesulitan.     

Setelah dicecar oleh Tuan Muda Fu, Direktur Zhang berbicara dengan lebih lancar dan cepat-cepat melaporkan biaya input dan data terkait keuntungan berikutnya antara Waterpark dan taman hiburan.     

Fu Nanli bersandar di kursi bos dan menekan pelipisnya, "Apakah ini rencanamu?"     

Suasana berubah tegang.     

Direktur Zhang yang berusia empat puluh tahun ingin menangis rasanya.