Dia Hanya Mengingatku

Hanya Ingin Fokus Pada Pekerjaan



Hanya Ingin Fokus Pada Pekerjaan

0Wen Qiao berkomentar, "Mereka dua adalah tipe yang berbeda, menurutku Jun Ling lebih menarik." Lagi pula, dia dan Tuan Muda Kedua Lu pernah memiliki beberapa pertemuan yang tidak menyenangkan. Tuan Muda Kedua Lu selalu memasang ekspresi wajah muram sepanjang hari, dia lebih menyukai pria tampan yang ceria.     

Zhou Tao membalik halaman naskah dan berkata dengan tenang, "Lu Wenzhou bukan lagi suamiku."     

Lu Youyou menyemburkan air yang sudah masuk ke mulutnya, hampir saja semburannya mengenai wajah Zhou Tao.     

Wen Qiao mengeluarkan tisu dan memberikan kepada Lu Youyou, yang tercengang, "Apa maksudmu?"     

Mata Zhou Tao masih tertuju pada naskah, "Secara hukum negara, dia bukan lagi suamiku."     

Lu Youyou melotot, "Kalian bercerai?"     

Zhou Tao mengangguk, "Iya, kami sudah bercerai."     

Lu Youyou dan Wen Qiao saling memandang dengan ekspresi bingung, mereka tidak tahu harus bagaimana menanggapinya.     

Tiga gelas teh susu yang mereka pesan dari luar sudah diantar. Wen Qiao mengambil segelas raspberry, dia minum sambil melirik ke Zhou Tao.     

Zhou Tao juga mengambil segelas raspberry, dia masih menyimpan kekesalan dalam hatinya. Lalu dia menengadahkan kepala, "Kami sudah bercerai dua minggu lalu."     

Lu Youyou menanyakan dengan hati-hati, "Mengapa kalian bercerai? Tuan Muda Kedua Lu kan sangat tampan…"     

Zhou Tao tersenyum pahit, "Aku sudah berusaha agar dia mencintaiku, tetapi pada akhirnya dia tetap tidak mencintaiku. Dia juga bersedia menikah denganku karena paksaan dari kakeknya, kakeknya yang menyukaiku. Awalnya aku mengira ceritaku akan sama seperti novel romantis, setelah kami menikah, dia bisa mencintaiku. Sayangnya kenyataan tidak seindah cerita novel, ini memberiku pembelajaran bahwa pernikahan tanpa cinta, meskipun setiap hari bersama, tetapi yang mereka rasakan hanyalah rasa muak dan tidak akan bisa langgeng."     

Wen Qiao ikut merasakan kesedihannya.     

Zhou Tao menceritakan dengan tenang, tetapi dari suaranya, Wen Qiao bisa merasakan ketidakbahagiaan Zhou Tao.     

Lu Youyou menepuk bahunya, "Kamu... jangan berkata seperti itu."     

"Setelah menikah, aku tinggal sendiri di rumahnya, dia tidak pernah pulang. Setelah itu, kemudian dia menjadikan Tuan Muda Ketiga Lu sebagai alasan pergi dan menetap di Haicheng. Aku ingin menemuinya juga sulit. Tidak ada gunanya melanjutkan pernikahan jadi aku memutuskan bercerai."     

Ketika dia di sekolah, Zhou Tao suka melakukan apa pun sendiri, walaupun dia punya teman.     

tetapi dia tidak pernah menceritakan kegundahan hatinya kepada siapapun.     

Zhou Tao juga orang yang cukup tertutup, tetapi kepada Lu Youyou dan Wen Qiao, dia secara natural bisa menceritakan masalah antara dirinya dengan Lu Wenzhou.     

Dia sendiri juga merasa terkejut.     

Lu Youyou memukul meja, "Lu Wenzhou benar-benar tidak tahu bersyukur. Dia memiliki istri yang begitu cantik, tetapi dia tidak pulang. Ya sudah, kalian kan sudah bercerai. Biarkan saja, suatu hari dia akan menyesal karena telah melepaskan dirimu."     

Zhou Tao tersenyum, "Dia sepertinya tidak menyesal sama sekali, justru merasa lega. Seharusnya aku tidak memaksanya untuk menikahi seseorang yang tidak dia cintai. Mulai sekarang… anggap saja aku tidak mengenalnya."     

Wen Qiao menepuk pundaknya, "Kamu muda dan cantik, kamu pasti akan bertemu pria yang lebih baik."     

Lu Youyou berkata, "Menurutku Jun Ling pria baik. Aku beritahu ya, nanti di Film "Qing Yu Hang" akan ada beberapa adegan ciuman, siapa tahu nanti kalian akan cinta lokasi."     

Zhou Tao terkekeh, "Aku… tidak punya perasaan apa-apa terhadap dia."     

"Aku rasa perasaan cinta bisa dipupuk."     

Zhou Tao memaksakan diri untuk tersenyum, "Kita singkirkan dulu soal percintaan. Untuk saat ini aku hanya ingin fokus pada pekerjaan."     

Di negara Z ada dua perusahaan terkuat, di bagian utara dikuasai oleh Keluarga Lu, sedangkan bagian selatan dikuasai oleh Keluarga Fu. Satu-satunya yang menandingi kekuasaan Keluarga Fu adalah Keluarga Lu.     

Keduanya memegang perusahaan properti terbesar di negara itu.     

Perusahaan Keluarga Fu membangun daerah perumahan dan perkantoran.     

Sedangkan perusahaan Keluarga Lu membangun mall dan proyek pembangunan jembatan dan jalan.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.