Immortal Level-Up

Chapter 40 Pengakuan



Chapter 40 Pengakuan

0Yu Mei menatap Tang san tak percaya, garis hijau yang dibicarakan oleh kakeknya ternyata ada diantara dahi Tang san, orang yang telah menyelamatkan mereka.     

Dengan cepat Yu Mei besujud diatas tanah dengan wajah yang berseri-seri, "Yang Mulia Raja Dunia, Ular Kepala 9 akhirnya telah kembali! Terimalah pengabdian hamba Yang Mulia!"     

Tang san yang baru pulih dari rasa sakitnya terkejut dengan 'pengabdian' Yu Mei yang tiba-tiba, "Yu Mei, ada apa dengan mu? Kenapa kau malah bersujud padaku? Bangunlah, ayo bangun!"     

Ia masih tak menyadari garis hijau diantara dahinya.     

Yu Mei masih bersikeras untuk bersujud sambil berkata, "Yang Mulia Ular Kepala 9, tolong maafkan hamba jika hamba selama ini telah merepotkan tuan! Ampuni hamba!"     

Tang san mengerutkan keningnya, "Yang Mulia Ular Kepala 9? Aku? Darimana kau tahu?"     

Tang san yang tak tahu tentang garis diantara kedua alisnya terkejut atas ucapan Yu Mei yang mengatakan kalau ia adalah 'Yang Mulia Ular Kepala 9' padahal ia tak pernah mengungkitnya.     

Yu Mei menjawab, masih dengan berlutut diatas tanah, "Kakekku pernah mengatakan, jika hamba bertemu dengan seseorang yang memiliki tanda hijau diantara kedua alisnya, maka orang itu adalah Ahli Waris Raja Dunia, Pemersatu Alam Semesta, Raja bagi semua makhluk hidup,Yang Mulia Ular Kepala 9!"     

Tang san perlahan menyentuh dahinya, ia mengambil cermin dari sistemnya dan melihat pantulan wajahnya dicermin itu. Bisa ia lihat, garis hijau dengan satu titik diatasnya berada di antara dikedua alisnya.     

"Kenapa tanda ini muncul?" Gumamnya keheranan.     

Ia berniat tak ingin mengungkapkan identitasnya sampai ia menjadi kuat, untuk saat ini kekuatannya hanya terbatas pada kekuatan fisiknya yang ditempa oleh tanda naga.     

Ia bertanya pada Yu Mei, "Yu Mei, apa orang lain tahu tentang tanda ini?"     

Tapi jawaban Yu Mei sedikit mengecewakannya, "Semua Binatang, dari Binatang Buas sampai Binatang Ilahi, tahu tanda itu, mustahil bagi kami, ras Binatang tidak mengetahui tanda penguasa kami..."     

Tang san berpikir, jika semua binatang didunia ini tahu tentang tanda hijau didahinya, bagaimana ia bisa menyembunyikan identitasnya?     

"Sistem, kau bisa memudarkan tanda hijau didahiku dan kembali mengubah warna mataku? Aku tak ingin menarik perhatian banyak orang..."     

[Sistem bisa membantu tuan, harap tunggu sebentar, proses penyembunyian sedang dalam tahap penyelesaian...]     

[...100%]     

[Tanda Ular Kepala 9 tuan dan mata Ular Kepala 9 tuan telah kembali ke keadaan semula.]     

Setelah Tang san mendengar itu, ia melihat pantulan wajahnya di cermin lagi, dan melihat tanda hijau didahinya sudah menghilang dan warna matanya yang tadinya berwarna hijau, kini berubah menjadi warna hitam.     

Yu Mei yang melihat tanda hijau didahi Tang san memudar menjadi keheranan, apakah perkiraannya salah? Tang san bukan Ahli Waris Ular Kepala 9? Tapi bagaimana bisa? Tadi ia melihatnya dengan jelas kalau tanda hijau didahi Tang san mirip dengan apa yang kakeknya ceritakan.     

"Tanda hijau tadi, kenapa memudar?" Tanyanya keheranan pada Tang san.     

Tang san menjawab, "Ahh... Aku hanya menyembunyikannya, jika memang seperti yang kau katakan, semua binatang tahu tentang keberadaan tanda hijau didahiku, aku akan kena masalah nantinya. Aku masih belum cukup kuat untuk melindungi diriku sendiri." Jelasnya.     

Yu Mei hanya menganggukkan kepalanya paham, meskipun Tang san bisa dibilang sebagai jenius tiada taranya, yang tak akan pernah terlihat lagi selama jutaan tahun, tetap saja untuk menghadapi kejamnya hukum dunia, Tang san masih terlalu lemah.     

Disisi lain Yu Mei keheranan, berarti orang yang telah menyelamatkannya adalah Penguasa Dunia sebenarnya? Meminta Penguasa Dunia untuk menolong anaknya, bukankah itu sedikit keterlaluan?     

"Yang Mulia, maafkan hamba karena telah meminta Yang Mulia untuk menolong anak hamba, Yang Mulia bisa menarik kembali keinginannya untuk menolong anak hamba, aku tidak keberatan..." Ucapnya dengan nada penuh penyesalan.     

Meskipun Yu Mei berkata demikian, didalam hatinya, ia masih berharap kalau Tang san akan membantunya. Tidak ada orang lain yang mampu melindungi anaknya selain Tang san.     

Tang san tersenyum tipis ketika mendengar itu, "Kau tenang saja, mungkin sekarang aku adalah Raja kalian dimasa depan, tapi membantu gadis kecil adalah keputusanku dari awal, lagipula kau meminta bantuanku ketika aku masih manusia biasa, jadi kau tak perlu merasa keberatan..."     

Membantu gadis musang sudah ia anggap sebagai kewajibannya, ia tak ingin gadis musang kenapa-napa, atau ia akan menyesalinya ketika semuanya terlambat.     

Melihat gadis musang yang tengah berlarian ditengah padang rumput membuat hatinya tenang, gadis musang itu masih sibuk mengejar kupu-kupu atau capung yang berterbangan dipadang rumput.     

**     

Tang san, Yu Mei dan gadis musang telah tiba di gerbang masuk Kerajaan Musang Mata Perak, semua orang yang Tang san lihat memiliki warna mata yang identik dengan warna perak.     

Hal itu menandakan kalau semua warga di Kerajaan Musang Mata Perak adalah Musang Mata Perak itu sendiri.     

Ada berbagai macam mata warna perak yang ia lihat, dari warna perak redup, perak semi abu, perak cerah dan perak titik emas.     

Untuk perak redup, itu berarti orang itu hanya berada ditahapan Transformasi kebawah, untuk perak semi abu, berarti orang itu berada ditahapan Jalan Kesengsaraan, untuk mata perak cerah, berarti berada ditahapan Jalan Surgawi, seperti Yu Mei, sedangkan untuk mata perak titik emas, hanya untuk Musang Mata Perak yang berada ditahapan Kaisar keatasnya.     

Untuk Penguasa sampai Saint, semuanya ditentukan oleh jumlah titik emas yang mata mereka miliki.     

Musang Mata Perak yang memiliki mata perak titik emas biasanya adalah Penatua Kerajaan Musang Mata Perak, sedangkan Raja Musang Mata Perak sendiri memiliki mata perak dengan dua titik emas, yang menandakan kalau ia berada ditahapan puncak Kaisar yang tinggal selangkah lagi menuju tahapan Mortal.     

Meskipun begitu, krisis yang akan Kerajaan Musang Mata Perak hadapi tinggal tersisa waktu 2 hari lagi, dan ia tidak bisa mengandalkan Raja mereka untuk membantu anaknya.     

Hanya Tang san yang bisa membantu anaknya, atau bahkan mengalahka Kaisar Wilayah Surgawi itu sendiri. Ia telah menyaksikan seberapa kuatnya Tang san, bukan tidak mungkin baginya untuk mengalahkan Kaisar Wilayah Surgawi, Ti Yanghe.     

Setelah kebangkitan darah Ular Kepala 9 didalam tubuhnya, secara mengejutkan, ia menerobos langsung ketahapan menengah Penguasa dari tahap awal Kaisar, sepertinya dengan membangunkan darah Binatang Tuhannya, potensi tubuh sebenarnya akan meningkat dengan kecepatan ekstrim.     

Bukan hanya itu, bahkan tanda naganya secara otomatis terbuka 16 tanda, yang berarti ia memiliki tambahan kekuatan fisik sebanyak 480.000 jin, untuk saat ini, ia bisa membunuh kultivator yang berada ditahapan menengah Nirwana dengan mudah.     

Ia yakin 100%, di Empat Benua tidak akan ada orang lain yang seimbang dengan kecepatan kultivasinya.     

Masih ada 8 darah berbeda Ras didalam tubuhnya yang masih tersegel dengan Segel Tuhan, dan 8 kepala Ular Kepala 9 yang masih terkunci untuk saat ini, ia tinggal menunggu hingga Ular Kepala 9 memiliki kepala dengan jumlah semestinya.     

Sedangkan, seseorang disebuah kios terus memperhatikan gerak-gerik Yu Mei dan gadis musang, wajahnya berubah menjadi berseri-seri dan segera berbicara dengan seseorang lewat batu giok.     

"Tuan, saya melihat Yu Mei dan anaknya berada ditengah kota Kerajaan Musang Mata Perak, kita harus segera menangkap mereka sebelum mereka menghilang!"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.