Chapter 4 Jurang kegelapan
Chapter 4 Jurang kegelapan
...........
Tang san mengelap keringatnya yang bercucuran di wajahnya. Tak tau sudah berapa lama dan berapa banyak monster yang sudah dibunuh, di sekelilingnya banyak tumpukan mayat yang menggunung. Genangan darah dimana-mana.
Tang san menatap gelapnya langit.
"System cek informasi ku" Ucap Tang san sembari merebahkan diri.
[Ding~ Informasi Tuan]
[Profil :
>Nama : Tang san
>Usia : 15 Tahun
>Alam : [543.000/15.750.000] Mortal Bintang 5
>Budidaya : Teknik Penghisap Bintang tahap
ilhai (1/10)
>Skil : Teknik Pedang Penghancur (100%)
>Job : -
>Senjata : White Sword Mountain (Silver Low
Tier)
>Artefak :
>Iventory : 1x kotak Misterius tahap kuning, 1x kotak misterius tahap Ungu, 1x kotak misterius tahap silver.
Point System : 30.670.000
>Shop
>Lokasi
>Upgrade]
Tang san menatap layar hologram berwarna biru dengan mata berbinar. Usahanya terbayarkan, akhirnya Ia bisa keluar dari kedalaman jurang. Tanpa pikir panjang Tang san mencoba terbang.
"..." Tang san mengangkat tangannya ke atas.
"System. Kenapa aku tidak bisa terbang? Bukankah harusnya pada tahap Mortal dapat terbang?" Tanya Tang san penasaran.
[Tuan harus mendapatkan petir kesengsaraan untuk benar-benar naik tingkat ke Mortal ]
"Kapan itu?"
[Ding~ 12 jam 45 menit 30 detik dari sekarang]
Tang san menganggukkan kepala atas jawaban System Kemudian ia berjalan-jalan di sekitaran lingkungan sarang monster untuk membersihkan diri yang penuh bau darah.
10 menit kemudian Tang san sudah berada di depan gua, atas petunjuk system Ia mulai masuk ke dalam gua dan menemukan danau dengan cahaya emas.
[Ding~ Tuan menemukan Air Surgawi Emas. Dengan berendam dapat meningkatkan penyerapan Qi 100x lipat dan membuat Qi lebih murni]
Mendengar penjelasan system, tanpa pikir panjang Tang san langsung melompat ke dalam danau. Ia merasakan aura ditubuhnya mengalami peningkatan yang signifikan.
[Ding~ Segel Dewa Naga mengalami kenaikan 2/100]
Tang san membuka matanya lebar saat tahu tubuh Dewa Naganya mengalami peningkatan. Kini kekuatan fisiknya dapat menandingi kultivator tahapan Mortal Puncak.
...
***
Tang san berdiri di tengah-tengah mayat monster untuk bersiap-siap disambar petir kesengsaraan.
[Ding~ tersisa 1 menit sebelum datangnya petir kesengsaraan]
...
Awan hitam mulai mengepul di atas Jurang Kegelapan dengan diameter 50 meter... Namun, tak berhenti disitu saja. Awan hitam mulai menampakkan perubahannya, kini diameter awan hitam sudah mencapai 800 meter. Bunyi guntur dengan kilat berwarna emas membuat para hewan
serta pembudidaya yang berburu di dekat Jurang Kegelapan mulai menjauh.
...
***
Pembudidaya mulai menjauh dari tempat kejadian sambil membicarakan apa yang tengah terjadi di sekitar Jurang Kegelapan.
"Hei.. Apakah itu petir kesengsaraan?" Tanya pria paruh baya melihat awan hitam yang kian membesar.
"Sepertinya... Tapi siapa yang dapat memicu petir tahap emas, menurut catatan kuno. Petir emas terakhir kali muncul 4000 tahun yang lalu" Jawab pria tua.
Pria paruh baya menganggukkan kepala. Menurut mereka, orang yang memicu kesengsaraan tersebut pastinya orang dari Benua Tengah. Mengingat di sana pusatnya orang-orang dengan kekuatan tinggi.
...
***
Tang san menatap antusias ke langit. "Cepatlah... Jatuhkan petir lemahmu" Ucap Tang san merentangkan tangannya.
Seperti menanggapi ucapan Tang san, kilat-kilat mulai bermunculan dengan suara yang keras, siap menghancurkan apa saja yang berada di bawahnya.
Duarr!
Petir menyambar Tang san dengan kerasnya. Mengakibatkan suara yang sangat nyaring di sekitarnya, asap mengepul, mayat-mayat monster berubah menjadi debu.
Namun, Tang san masih berdiri kokoh di tengah-tengah sambaran.
Duarr!
Duarr!
...
7 sambaran berturut-turut mendandakan selesainya kenaikan tingkat ke Tahap Mortal Pakaian Tang san terkoyak, dengan api yang besar di sekelilingnya akibat sambaran.
Akan tetapi bukannya menghilang, kini awan mulai membesar dengan aura yang menyeramkan membuat tekanan yang berat seluas 5 km. Monster-monster mulai menundukan kepalanya ke tanah, tak kuat menahan tekanan yang diakibatkan awan.
Tanpa menunggu Tang san siap, petir mulai menyambar kembali. Kini dampak yang ditimbulkan berkali-kali lipat dari sebelumnya. Pepohonan dalam radius 1 km berubah menjadi abu, bebatuan menghilang.
Petir yang menyambar langsung di serap oleh Tang san, tubuhnya di tempa menjadi lebih kuat dari sebelumnya. Ia tersenyum lebar mendapati kekuatannya meningkatkan. Namun, kebahagiaannya hanya sampai disitu sebelum system mulai berdering.
[Ding! Menahan 7 Sambaran petir hitam dapat membuka 5 Segel Dewa Naga.
Gagal : Tewas]
Tang san membuka matanya lebar mendapati pemberitahuan dari system.
Petir hitam mulai turun kembali dengan kekuatan yang lebih dari sebelumnya. Tang san merasakan kepalanya gatal.
"Hei... System... to-" Belum sempat menyelesaikan kalimatnya. Petir mengenai Tang san dengan ganasnya.
Duarr!
Duarr!
...
Duarr!
Setelah petir menyambar Tang san sebanyak 7 kali, awan hitam yang berada diketinggian langit mulai menghilang dan menampilkan langit cerahnya kembali.
Berbeda dengan kedalaman jurang, api dimana-mana, bebatuan besar berubah menjadi debu, tanah yang keras mencair bagaikan es.
Tang san yang berada ditengah-tengah Sambaran merasakan sakit yang luar biasa. Luka bakar di sekujur tubuhnya, tangan kanannya terputus berubah menjadi abu.
"si s-tem To... Long... Pulihkan tubuhku" Ujar lirih Tang san terbata-bata.
[Ding! Tuan perlu mengupgrade system ke versi 10.0]
[ Upgrade? Y/N ]
Tang san yang mendengar jawaban systemnya merasa kesal.
"Ya"
[Ding~ Point System dipotong 28 juta untuk upgrade ke versi 10.0]
[Proses ]
1%...
3%...
6%...
9%....
30%...
50%...
69%...
72% ....
80%...
100%]
[Ding! Upgrade berhasil]
[Ding! Fitur telah diperbaharui]
[Ding~ Membeli Pil Rekonstruksi Tubuh, Point System di potong 1 juta]
Seketika, muncul pil emas bercorak 9 naga dengan aroma harum di depan Tang san Ia merangkak sambil menahan tubuhnya yang sakit, menghampiri pil yang di depannya.
Glup...
Tang san menelan pil, kemudian tubuhnya tertutupi cahaya emas yang menyilaukan. Tubuh yang senelumnya sekarat, tangan yang putus dengan ajaibnya tumbuh kembali. Vitalitas kehidupan meningkat tajam.
Setelah mengalami kesengsaraan dan memulihkan tubuhnya. Tang san merasakan perubahan yang besar, aura yang bertambah kuat, otot-otot kencang di sekitar dadanya. Dan yang terpenting, Ia semakin tampan.
"Ah... sistem cek informasi ku" Ucap Tang san berdiri sambil meregangkan tubuhnya.
[Ding~ Informasi]
[Profil :
>Nama : Tang san
>Usia : 15 Tahun
>Alam : [543.000/15.750.000] [Mortal bintang 5
>Budidaya : Teknik Penghisap Bintang tahap ilhai (1/10)
>Skil : Teknik Pedang Penghancur (100%)
>Job : -
>Senjata : White Sword Mountain (Silver Low Tier)
>Artefak :
>Iventory : 1x kotak Misterius tahap kuning, 1x kotak misterius tahap Ungu, 1x kotak misterius tahap silver
Point System : 2.670.000
>Shop
>Lokasi
>Upgrade]
[Ding! Segel Dewa Naga 7/100]
...
***
*Bersambung...
_____________________________________________
Silahkan di like dan komen, semoga kalian menyukai cerita dari chapter baru ini. Terima kasih!