Kembali Hidup Untuk Balas Dendam

Yun Hua yang Murka!



Yun Hua yang Murka!

0Apa kalian tuli? Buta?     

Tidak, telinga kalian tidak tuli, mata kalian juga tidak buta. Yang tuli dan buta adalah hati kalian!     

Dan para sampah tidak berguna masyarakat di belakang yang hanya bisa mengulurkan tangan jahat mereka kepada siswi teman sekelas, kalian sia-sia! Kalian hanya sekelompok binatang buas!     

Tidak, kalau mengatakan bahwa kalian adalah binatang buas, itu menghina binatang buas!     

...     

Yun Hua menendang pintu belakang kelas dengan keras lalu menerjang masuk.     

Dia mau menolong Shen Shiying!     

Shen Shiying juga tidak mengecewakan harapannya.     

Dia sedikit pun tidak lemah.     

Benar juga, dia adalah putri seorang pahlawan, mana bisa dia lemah? Dia hanya sedang mencari kesempatan untuk melawan!     

Yun Hua benar-benar ingin bertepuk tangan untuk Shen Shiying!     

Harus begini!     

Harus begini!     

Jangan pernah menjadi lemah!     

Yun Hua membawa Shen Shiying pergi.     

Shen Shiying tidak berani pulang ke rumah. Dia tidak ingin ibunya tahu kalau dia dirundung.     

Yun Hua melepas jaketnya dan memakaikannya pada Shen Shiying, juga menata rambutnya. Mereka bersama-sama naik kendaraan roda tiga dan pergi ke rumah Yun Hua.     

Jiang Huanqing ada di rumah. Yun Hua mengatakan secara garis besar tentang perundungan Shen Shiying. Jiang Huanqing juga sangat marah dan sangat bersimpati. Dia segera menyuruh Shen Shiying ke kamar mandi untuk mandi air panas, juga menyuruh Yun Hua untuk mencarikan pakaian untuk Shen Shiying.     

Kemudian dia ingat kalau Yun Hua hanya 1,5 meter lebih, Shen Shiying yang berumur 16 tahun tingginya sudah 1,65 meter. Baju Yun Hua pasti tidak muat di tubuhnya. Tapi tinggi Jiang Huanqing dan Shen Shiying hampir sama, dan lagi Jiang Huanqing juga sangat kurus. Shen Shiying mestinya bisa memakai bajunya!     

Shen Shiying membersihkan diri dengan sangat cepat.     

Dia mengenakan satu stel rok katun dan linen milik Jiang Huanqing yang sudah dicuci bersih. Rambut panjangnya diurai, wajahnya juga merona merah karena mandi air panas tadi.     

Saat ini Shen Shiying bagaikan teratai yang sangat cantik dan murni, benar-benar menakjubkan!     

"Sudah setengah tiga, apa kalian tidak ke sekolah?" Shen Shiying agak merasa bersalah, "Maaf, semua karena aku…"     

"Jangan berkata begitu." Yun Hua tersenyum, "Sebenarnya aku sangat senang!"     

Shen Shiying tertegun.     

Yun Hua berbisik di telinganya, "Aku sangat senang karena kamu masih melawan, aku sangat senang karena melihatmu yang gagah berani tadi! Sangat hebat! Seperti… ratu!"     

Wajah Shen Shiying semakin merah. Dia menggigit bibirnya dan berkata pelan, "Dulu aku juga pernah melawan, tapi melawan akan mendatangkan penindasan yang lebih kejam. Aku pun tidak melawan lagi. Sebelum kamu memberitahuku tentang ayahku, aku bahkan berpikir, kalau mereka memukuliku sampai mati, bukankah mereka juga menjadi kriminal?"     

Mata Yun Hua melebar, "Kamu tidak boleh berpikir seperti itu!"     

Shen Shiying tersenyum dan mengangguk, "Ya, aku tahu. Setelah kamu memberitahuku tentang ayahku, aku pun mengerti. Aku tidak mau mati, kalau aku mati, bagaimana dengan ibuku? Seandainya aku mati… kalau, kalau ayahku kembali, lalu bagaimana? Dia menelantarkan aku dan mama, aku sangat marah. Tapi kalau aku mati, dia pasti akan menyalahkan dirinya sendiri saat dia kembali. Aku tidak ingin membuatnya merasa bersalah…"     

Yun Hua menggenggam erat-erat tangan Shen Shiying.     

Shen Shiying tersenyum, "Aku bukannya tidak melawan, tapi tidak ada orang yang membantuku. Aku sendirian sama sekali tidak bisa mengancam mereka. Kamu tahu betapa aku ingin ada seseorang yang berdiri saat aku dirundung, bahkan meski hanya bicara untukku sedikit saja… Maka aku akan mempunyai keberanian untuk melawan mereka! Tapi semua teman sekelas, semua teman sekolah, tidak ada satu pun yang membantuku, tidak ada yang bicara untukku bahkan satu kalimat pun! Mereka semua menganggapku wabah yang harus dihindari jauh-jauh…"     

Yun Hua memeluk Shen Shiying.     

...     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.