Kembali Hidup Untuk Balas Dendam

Lebih Sederhana dan Kasar



Lebih Sederhana dan Kasar

0Kening Yun Hua seketika berkerut.     

Dia menatap Xia Qingyu yang hampir menyusutkan kepalanya ke dalam kerah pakaiannya lalu berbisik, "Kenapa memberitahuku?"     

Kepala Xia Qingyu semakin rendah. Dia tidak mengatakan apa pun, kedua tangannya memegangi ujung pakaiannya sambil menggosok-gosoknya.     

"Benarkah? Maksud Xia Qingyu, dia benar-benar melihat Guru Xiao merobek kertas ujianmu?" Zhan Shibang juga mendengarnya dan langsung berteriak.     

Teriakannya ini membuat semua orang di sekitarnya menoleh. Xia Qingyu yang memang sudah sangat introvert itu pun agak gemetar ketakutan.     

Yun Hua memelototi Zhan Shibang sekilas, "Kenapa berteriak?!"     

"Eh, ternyata tiga mata pelajaranmu itu benar-benar disabotase orang! Cih, bisakah wanita tua itu sedikit lebih tahu malu? Setiap hari berlagak seperti wanita berkelas, wajahnya sangat arogan!" Zhan Shibang mengejek.     

Siswa-siswa di sekelilingnya juga satu demi satu bertanya, "Benarkah Guru Xiao yang merobek kertas ujianmu yang lain? Bagaimana bisa begitu? Keterlaluan!"     

"Maka dari itu kamu seharusnya bukan siswa kelas 2-15. Kemarin aku sudah mencari tahu, bahkan di kelas 2-1 tidak ada yang mendapat nilai sempurna pada matematika! Kamu seharusnya masuk ke kelas 2-1." Yu Shen, perwakilan bahasa Inggris tidak tahan untuk tidak berbicara.     

Semua orang mengangguk, namun tidak berkata-kata. Masing-masing dari mereka tampaknya agak muram.     

"Cari wanita tua itu! Cih, tidak tahu malu!" Zhan Shibang berdiri lalu memanggil Han Fangzhou, "Kak Han, kita siswa kelas 2-15 tidak boleh ditindas seperti ini!"     

"Dia memang bukan berasal dari kelas 2-15. Dulu bukan, nanti mungkin juga bukan." Anggota komite budaya Luo Xixi bergumam pelan sambil menarik batu manik-manik di kukunya.     

Zhan Shibang terkejut. Ya, kalau nilai Yun Hua dipulihkan, maka dia akan pergi ke kelas 2-1…     

Sedetik kemudian, Zhan Shibang memukul meja, "Memangnya kenapa? Asal sekarang dia masih di kelas 2-15, tidak boleh membiarkannya ditindas oleh wanita tua itu!"     

"Semuanya jangan buru-buru, aku akan menyelesaikan masalah ini." Yun Hua menekan keharuan di hatinya dan berkata sambil tersenyum, "Tugas kalian belum selesai, lanjutkan! Aku akan pergi menemui kepala sekolah."     

"Apa kamu bisa seorang diri? Kami… oh, bagaimana kalau Kak Han menemanimu saja?" kata Zhan Shibang.     

Yun Hua menggeleng-gelengkan kepala, "Tidak perlu."     

Setelah mengatakannya, dia pun berjalan keluar kelas.     

Di belakang, Luo Xixi masih bergumam, "Taozi, jangan lihat lagi. Dia pasti ingin kembali ke kelas 2-1. Selain itu, meskipun sekarang tidak kembali ke sana, kalau dia masuk 100 peringkat teratas pada ujian berikutnya, dia juga harus pergi ke sana…"     

Yun Hua yang berjalan sampai di pintu kelas tidak bisa menahan diri untuk tidak menoleh dan melihat sekilas.     

Xia Qingyu sedang menatapnya, Zhan Shibang juga sedang menatapnya. Luo Xixi sedang menatapnya, Yu Sheng juga sedang menatapnya, masih ada banyak mata… bahkan termasuk Han Fangzhou!     

Saat ini, hati Yun Hua sangat tidak nyaman. Tatapan mereka saat memandangnya… seakan-akan begitu dia pergi maka dia tidak akan kembali lagi!     

...     

Yun Hua menarik napas dalam-dalam, lalu pergi ke ruang pemantauan sekolah.     

"Kak Sekuriti, di belakang bola basket aku melihat beberapa murid sepertinya memukul kamera dengan bola basket saat bertanding…"     

"Sekelompok bajingan, makanya kamera itu setiap hari rusak!" Sekuriti segera berdiri, mengambil tongkat sekuriti lalu berlari keluar dengan cepat.     

Pada masa ini ruang keamanan sekolah tidak dikelola dengan ketat. Kamera-kamera itu biasanya dipakai untuk mencegah pencuri dan mencegah siswa menyabotase tugas sekolah. Hanya ada satu orang yang bertugas di ruang pemantauan, sebagian besar waktunya hanya untuk menonton TV saja.     

Setelah menyingkirkan sekuriti, Yun Hua segera mencari rekaman videonya.     

Dia tidak tahu bagaimana cara menyalin rekaman video dari kamera pengawas, dan lagi di tangannya juga tidak ada flash disk yang cukup besar. Di tahun 2006, flash disk 128 M bahkan dijual sampai lebih dari seratus yuan!     

Tetapi 128 M tidak bisa menyimpan video beberapa menit.     

Yun Hua juga tidak bermaksud menyalin videonya, terlalu merepotkan!     

Dia juga ingin cara yang lebih sederhana dan kasar!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.