Kembali Hidup Untuk Balas Dendam

Memenuhi Harga Dirinya



Memenuhi Harga Dirinya

0Yun Hua berbalik sambil menutup mulutnya dan pergi selangkah demi selangkah, berjalan menjauh.     

Dia mengerti harga dirinya.     

Dia juga mengerti, Bo Siqing tidak ingin orang lain melihat keadaannya yang menyedihkan itu.     

Sebenarnya dengan statusnya itu, kemakmuran seperti apa yang tidak bisa didapatkannya? Mengapa dia harus membuat dirinya tersiksa seperti itu, bahkan hampir saja… hampir saja, kehilangan nyawanya!     

Kali ini dia cukup beruntung karena masih hidup. Tapi empat tahun lagi, bahkan nyawanya benar-benar akan melayang.     

Apa itu perlu?     

Dengan statusnya itu, apa dia benar-benar perlu melakukan semua ini?     

Biasanya hanya orang berbakat yang berasal dari keluarga miskin yang akan mati-matian ingin memperjuangkan sebuah masa depan yang gemilang. Namun Bo Siqing memiliki segalanya sejak lahir.     

Dia sama sekali tidak perlu melakukan apa pun. Bahkan kalau dihambur-hambur sekalipun, dia tetap tidak akan bisa menghabiskan semua modal yang didapatkan dari latar belakang keluarganya.     

Namun, dia memilih untuk meninggalkan semua kemuliaan dan posisi yang diberikan oleh statusnya itu untuk melakukan hal yang paling berbahaya.     

Di hadapan bahaya, tinggi atau rendahnya latar belakang keluarga tidaklah berguna.     

Seperti peluru yang tidak akan menghindarimu karena statusmu yang tinggi, dewa kematian juga tidak akan melepaskanmu karena statusmu yang tinggi!     

Begitu sakit.     

Apa itu perlu?     

Yun Hua bersandar di dinding sebelah pintu kamar rumah sakit. Setelah waktu yang sangat lama, dia baru bisa menenangkan suasana hatinya.     

Dia berjalan dengan cepat ke meja perawat.     

"Apakah dia benar-benar bisa dipindahkan ke kamar biasa? Lukanya sebenarnya masih sangat sakit, benar bukan? Lalu kalau dia begitu kesakitan dan tidak memakai obat, dan karena rasa sakit itu dia mengerahkan kekuatannya… apakah lukanya tidak akan terbuka?" Yun Hua tidak tahan untuk tidak bertanya.     

"Tidak bisa memakai obat." Kepala perawat berkata kepada Yun Hua dengan suara rendah, "Semua obat pereda rasa sakit yang saat ini ada di rumah sakit tidak efektif. Dia hanya bisa menahannya. Ah, hari ini seharian kami bahkan sudah mengganti sprei enam kali, semuanya basah karena keringatnya."     

Yun Hua bergegas menutupi mulutnya, bibirnya terkatup rapat.     

Chu Yu juga datang dan menatapnya, "Ada apa?"     

Yun Hua menggeleng-gelengkan kepala dan berjalan dengan langkah cepat ke depan elevator. Dia terus menarik napas dalam-dalam, berusaha untuk sedikit menenangkan hatinya yang sakit.     

Chu Yu pun tidak banyak bertanya lagi.     

Ketika mereka berdua turun, kebetulan mereka berpapasan dengan Jing Xiu.     

"Ah, aku baru saja akan memanggil kalian, kalian sudah turun. Ayo, kakak akan membawa kalian makan enak," kata Jing Xiu.     

Di tempat umum di luar, Jing Xiu masih sangat menarik perhatian. Posturnya yang tegap, berdiri tegak dan sikap yang sesuai standar.     

"Pak Fang, cepat, ini adalah orang yang diminta Tuan Muda Kedua Bo untuk kamu jaga. Mereka berdua ini, satu iga babi asam manis, satu tumis buncis, juga satu babi kecap. Masakan paling enak yang dibuat Pak Fang adalah babi kecap, tambah lagi satu caisim bawang putih. Sudah cukup, 'kan?" Jing Xiu berkata, "Supnya yang sederhana saja, sup telur dan rumput laut."     

"Cukup, kami tidak bisa makan sebanyak itu." Yun Hua mendongak dan berkata, namun tidak ada sedikit pun ekspresi rileks di wajahnya.     

Jing Xiu mendekat, "Kenapa tiba-tiba tidak senang? Huh, aku bahkan belum marah."     

Yun Hua mengerutkan bibirnya, ragu-ragu sejenak namun tetap bertanya, "Kak Jing Xiu, aku mau tanya. Apakah luka Bo Siqing benar-benar tidak bisa diapa-apakan? Kalau tidak bisa memakai obat penghilang sakit dari obat-obatan barat, bisakah mencari obat-obatan China?"     

Jing Xiu cemberut, "Sekarang lingkungan rusak parah, banyak obat-obatan herbal Tiongkok kuno yang sulit ditemukan. Keluarga Zhong mempunyai banyak resep bagus, tapi tidak dapat menemukan obat-obatan herbal yang sesuai! Terutama obat untuk cedera kualitas terbaik dari Keluarga Zhong yang disebut salep Ling Cao, efeknya sangat luar biasa untuk mengatasi luka! Tapi katanya sudah lama tidak bisa dibuat lagi, sekarang hanya tinggal tiga botol yang tersisa dan menjadi pusaka Keluarga Zhong yang di Aula Pengobatan Keluarga Zhong, siapa pun jangan harap bisa mendapatkannya. Tapi…"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.