Kembali Hidup Untuk Balas Dendam

Aku Berubah Menjadi Setan



Aku Berubah Menjadi Setan

0Kata-kata Bo Siqing membuat Yun Hua tenggelam dalam keheningan yang dalam.     

Kepercayaan?     

Kepercayaan terhadapnya?     

Yun Hua tiba-tiba menyadari bahwa dia sepertinya memiliki kepercayaan yang aneh terhadap Bo Siqing. Kepercayaan yang dibangun di atas pondasi ingatan kehidupan yang lalu. Kepercayaan yang bahkan dia sendiri tidak bisa menjelaskannya.     

Apakah karena identitas Bo Siqing?     

Atau karena sesuatu yang lain?     

Yun Hua tidak mengerti, kepercayaan ini terkubur dalam di hatinya. Namun ketika digali oleh Bo Siqing, Yun Hua merasa seperti tidak ada tempat baginya untuk melarikan diri.     

Seolah-olah pikiran paling rahasia di hatinya telah terungkap...     

Yun Hua mendongak dan menatap Bo Siqing, "Kamu sudah menebaknya, bukan? Aku selalu tahu bajingan macam apa He Ming. Awalnya aku mengira dia tidak berhasil melecehkan Xia Qingyu, jadi dia balas dendam dengan sengaja memfitnah Xia Qingyu mencuri kertas ujian. Aku tidak mungkin mengungkapkan pelecehan dan ancamannya terhadap Xia Qingyu, apa boleh buat, aku hanya bisa mulai dari He Ming..."     

"Jadi kamu menerobos masuk ke rumah He Ming dengan kunci master dan menemukan rekaman video para korban itu." Bo Siqing berkata datar.     

Yun Hua mengangguk, "Benar, rencana awalku adalah memakai rekaman video itu untuk memaksa He Ming mengatakan yang sebenarnya tentang fitnahnya terhadap Xia Qingyu. Tapi tidak disangka, sebelum aku mengancamnya, He Ming sendiri yang mengatakan kebenarannya. Aku mendapatkan rekaman yang cukup untuk membuktikan bahwa Xia Qingyu tidak bersalah... tapi aku ingin bertanya, bertanya kenapa dia melakukan itu."     

Yun Hua menertawakan dirinya sendiri, "Lagi-lagi Xiao Ruyue. Dia jelas tahu orang seperti apa He Ming, tapi dia sengaja mendekatinya, bahkan melakukan transaksi dengannya... demi agar He Ming mengincarku. Aku mencari He Ming untuk masalah Xia Qingyu, tapi aku jatuh ke dalam perangkap mereka. Mereka sudah menungguku datang!"     

Mata Bo Siqing memicing.     

Yun Hua mengerutkan bibirnya dan menarik napas dalam. Tiba-tiba dia memandang Bo Siqing, "Apa aku sebodoh itu? Saat pergi ke tempat He Ming, aku sudah menyiapkan hal-hal yang cukup untuk melindungi diriku sendiri. Peralatan pertahanan diri yang kamu berikan untukku, bukan hanya tongkat kejut listrik, tapi juga semprotan anti penjahat. Selain itu ilmu bela diri yang kupelajari dari Chu Yu begitu lama, ditambah lagi He Ming yang tidak menganggapku sebagai ancaman... jadi yang terjadi selanjutnya adalah logis."     

"Aku bukan orang baik, aku sengaja menyuruh He Ming memanggil Xiao Ruyue, aku sengaja memaksa Xiao Ruyue untuk turun tangan terhadap He Ming. Aku berkata kepadanya, kalau dia tidak bertindak terhadap He Ming, maka aku akan mengungkapkan tentang dia dan He Ming!"     

"Sebelum aku pergi dari apartemen He Ming, aku bahkan sengaja mengirim pesan minta tolong kepada Yun Congjun dan Xiao Qiuci dengan memakai ponsel Xiao Ruyue. Aku sengaja menarik mereka agar datang ke tempat kejadian."     

"Aku bahkan memperhitungkan reaksi Yun Congjun. Dia begitu menyayangi Xiao Ruyue. Setelah mengetahui skandal He Ming dan Xiao Ruyue, Yun Congjun pasti tidak akan menyalahkan Xiao Ruyue, dia hanya akan menyalahkan He Ming..."     

"Bo Siqing, aku bahkan memperhitungkan kalau Yun Congjun akan membunuh He Ming!"     

"Apakah aku yang seperti ini sangat mengerikan?"     

Yun Hua menatap Bo Siqing, kabut memenuhi matanya, namun dengan keras kepala dia tidak mau menundukkan kepalanya, juga tidak mau membiarkan air matanya meluap. Dia tidak ingin menunjukkan kelemahannya, dia tidak lemah!     

"Yang lebih menakutkan lagi, aku jelas tahu bahwa perbuatanku ini tidak benar, tapi tidak ada rasa bersalah di hatiku!"     

"Seseorang mati karena rencanaku, tapi aku tidak merasa bersalah."     

"Aku menganalisanya dengan jelas dan tahu persis betapa salahnya perbuatanku, tapi aku tidak merasa bersalah!"     

"Tidakkah menurutmu ini sangat mengerikan?"     

"Bo Siqing, apakah menurutmu aku masih seorang manusia? Atau aku sudah berubah menjadi setan? Setan berhati kotor dan gelap..."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.