Kembali Hidup Untuk Balas Dendam

Dia Tidak Dapat Menyakitiku



Dia Tidak Dapat Menyakitiku

0Tangan kanan Yun Hua masih belum bisa bergerak bebas.     

Luka di telapak tangannya terlalu dalam, kulit epidermisnya membentuk keropeng, tetapi bagian dalamnya sebenarnya masih belum sembuh total.     

Tetapi luka pada nadi yang dulu dipotong oleh Ouyang Mu sudah sembuh, hanya memunculkan bekas luka berwarna merah muda.     

Yun Hua mendorong Bo Siqing masuk ke dalam Tim Polisi Kriminal.     

Ling Nan sebelumnya sudah menjelaskannya kepada penjaga agar langsung memberitahunya begitu Yun Hua datang. Jadi, ketika Yun Hua masuk sambil mendorong Bo Siqing di kursi rodanya, Ling Nan dengan cepat memotong bawahannya yang sedang melaporkan kasus dan bergegas keluar untuk menyambut mereka.     

"Eh, kamu sudah datang." Ling Nan tersenyum dan maju sambil mengulurkan tangannya kepada Yun Hua.     

Tetapi sebelum Yun Hua mengulurkan tangannya, tangan Ling Nan sudah ditepis oleh Bo Siqing.     

"Apa sudah siap?" Bo Siqing langsung bertanya.     

Ling Nan mengangguk, "Sudah siap. Kamu bertindak terlalu kejam terhadap Ouyang Mu. Ini sudah setengah bulan setelah operasi selesai, tapi dia bahkan belum bisa turun dari tempat tidur. Mempertimbangkan bahwa dia berbahaya, maka kami hanya bisa menempatkannya di lantai paling atas rumah sakit, di lantai dan kamar terpisah, juga mengatur sejumlah besar penjaga keamanan bersenjata untuk mengawasinya. Untuk keluar masuk harus ada surat izin! Sekarang kita ke rumah sakit."     

Yun Hua mengatupkan bibirnya, merasa agak canggung dalam hati.     

Awalnya dia tidak takut pada Ouyang Mu, terutama di saat dia sungguh-sungguh ingin mati. Apa yang dia takutkan?     

Sekarang, dia juga tidak merasa takut untuk bertemu dengan Ouyang Mu. Bagaimanapun dia telah membohongi Ouyang Mu dan memancing kemarahannya, juga menjadi korbannya yang kedelapan...     

Tetapi saat ini hal yang membuat Yun Hua merasa canggung yaitu Bo Siqing tidak membiarkannya menjawab pertanyaan Ouyang Mu dengan memakai caranya sendiri. Bo Siqing telah membuat perkiraan sejumlah pertanyaan yang mungkin ditanyakan Ouyang Mu, juga memberikan jawabannya. Dia menyuruh Yun Hua berkata sesuai dengan jawaban itu, tidak boleh menjawab menurut pikirannya sendiri.     

Yun Hua mengerti apa yang sedang dilakukan Bo Siqing ini.     

Dalam interogasi sebenarnya juga sangat menekankan dominasi psikologis.     

Misalnya siapa yang ingin ditemui tersangka, dan dia hanya mau bicara selama orang tertentu ini datang. Pada saat ini, kalau polisi langsung menyetujui keinginannya, maka tersangka akan mudah membangun dominasi psikologis. Dia akan merasa kalau dirinya dapat mengelabui polisi, maka interogasi selanjutnya akan lebih merepotkan.     

Karena itulah polisi seringkali tidak mengindahkan tersangka untuk membuatnya gelisah dan panik.     

Tetapi sekarang, Ouyang Mu jelas bukan tipe orang yang akan gelisah dan panik saat digantung, hal semacam itu tidak efektif untuknya. Tetapi kalau membiarkan Yun Hua menemuinya sesuai dengan permintaannya, maka sama saja, Ouyang Mu juga akan mendapatkan superioritas psikologis.     

Maka dari itu, metode Bo Siqing ini sebenarnya untuk mengacaukan ritme Ouyang Mu.     

.....     

Ling Nan, He Yun, juga beberapa petugas dari Tim Polisi Kriminal pergi ke rumah sakit bersama-sama dengan Yun Hua dan Bo Siqing.     

Benar saja, lantai paling atas rumah sakit dijaga ketat, orang yang tidak berkepentingan tidak boleh naik sama sekali. Bahkan dokter dan perawat rumah sakit pun harus memverifikasi identitas mereka baru boleh masuk.     

Setelah mereka semua naik, Ling Nan menjelaskan pada Yun Hua, "Nanti kami akan menyuruh He Yun masuk bersamamu ke kamar Ouyang Mu. Di saat yang sama, semua monitor pemantauan di kamar akan aktif, kami di kamar sebelah. Kamu pakai earphone internal ini, ada masalah apa pun kami akan berkomunikasi denganmu. Kalau ada bahaya, segera pergi dari sana! Sisanya serahkan saja kepada He Yun!"     

Yun Hua mengangguk-anggukkan kepala, lalu memakai earphone itu dengan bantuan Ling Nan. Dia sedikit menurunkan rambutnya untuk menutupi earphone kecil itu.     

"Oke, sudah bisa," kata Ling Nan.     

Yun Hua mengiyakan singkat, lalu memandang Bo Siqing sambil melontarkan sebuah senyuman, "Jangan khawatir, selama aku tidak menyetujuinya, dia tidak bisa menyakitiku."     

Sorot mata Bo Siqing agak dalam, "Ingat apa yang telah kukatakan!"     

"Aku tahu, Kakak Qing…"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.