Kembali Hidup Untuk Balas Dendam

Depresi Tersenyum



Depresi Tersenyum

0"Banyak orang mengira depresi adalah murung, sedih, putus asa, atau pesimistis."     

Zhousheng Beiqian lanjut berkata, "Tentu saja, semua itu adalah perwujudan dari depresi, tapi sebenarnya depresi jauh melebihi semua itu."     

"Perwujudan depresi umum memang seperti yang disebutkan di atas tadi, penderitanya akan menunjukkan kesedihan, tidak mau bergaul dengan orang lain, malas dan tidak berenergi terhadap apa pun, selalu suka menyendiri, bahkan akan muncul halusinasi, gangguan jiwa dan lain-lain."     

"Tetapi masih ada satu jenis depresi yang kami sebut sebagai depresi tersenyum. Setiap orang memiliki cara berbeda dalam menghadapi emosi negatif. Ada orang-orang yang memilih untuk bersedih, ada orang-orang yang memilih untuk melawan."     

"Saat bertarung dengan emosi negatif, mereka akan terus berkata 'aku baik-baik saja', 'aku bisa', 'aku pasti bisa', 'aku bisa melakukannya', dan semacamnya. Mereka terus-menerus memberikan petunjuk psikologis untuk diri mereka sendiri, menyiratkan bahwa mereka baik-baik saja, menyiratkan bahwa mereka tidak punya masalah."     

"Tidak peduli apa pun yang terjadi, mereka harus menghadapinya dengan tersenyum. Bisa tersenyum berarti bisa menghadapi segalanya."     

"Tetapi kenyataannya, wajah mereka tersenyum namun hati mereka menangis meminta pertolongan. Tapi orang lain hanya melihat senyum di wajah mereka dan tidak mendengar tangisan di dalam hati mereka."     

"Dengan kata lain, ada banyak hal yang menekan hati mereka, tapi mereka tidak dapat menceritakannya dan tidak dapat mengeluarkannya. Mereka hanya dapat memaksa diri sendiri untuk menghadapi dunia ini dengan senyuman."     

"Seindah apa senyum di wajah mereka, seberat itulah depresi yang ada di dalam hati mereka."     

"Eh..." Ling Nan masih tidak paham, "Apakah semua itu ada hubungannya dengan Yun Hua? Dia benar-benar sangat luar biasa dan ceria, dia juga sangat kuat. Dia menangani ayahnya yang berselingkuh dan wanita simpanannya dengan sangat pas, dia... apa yang harus ditangisinya dan membuatnya tertekan?"     

Zhousheng Beiqian ragu-ragu sejenak, "Masalahnya sangat rumit. Sebenarnya ada banyak penderita depresi yang sebelum bunuh diri sama sekali tidak akan bisa diketahui kalau dia menderita depresi, kecuali dia menunjukkan gejala yang sangat jelas."     

"Ha?" Ling Nan masih tidak bisa memercayainya.     

Zhousheng Beiqian berkata, "Ini adalah masalah yang sangat kompleks. Kita orang normal bisa sering berbicara tentang depresi, bisa sering berkata aku sangat sedih dan sangat tertekan, tetapi nyatanya, tekanan yang dialami oleh penderita depresi tidak bisa diungkapkan. Mereka tidak dapat meluapkan tekanan yang mereka rasakan. Seandainya bisa, maka mereka akan tertolong!"     

"Bicarakan tentang Yun Hua!" Ling Nan mendesaknya.     

Zhousheng Beiqian menganggukkan kepala, "Aku tidak bisa sembarangan mendiagnosa bahwa dia menderita depresi, tetapi dia pasti mempunyai kecenderungan depresi. Dia sangat tertekan, tetapi dia juga sangat kuat. Dia sedang bertarung dengan tekanan ini, bertarung dengan sangat gigih."     

Tangan Bo Siqing yang diletakkan di sandaran tangan kursi rodanya pun menegang.     

Zhousheng Beiqian berkata, "Dia mestinya tidak hanya sekali memiliki pikiran untuk bunuh diri. Mungkin dia tidak mengambil tindakan, mungkin juga ada hubungannya dengan perlawanannya yang gigih."     

"Ada lagi, selain kecenderungan depresi, dia juga mempunyai gangguan kepribadian obsesif-kompulsif yang pasti. Mungkin tidak terlalu parah, tapi setelah saling berinteraksi dengan depresinya, keduanya pun semakin meningkat." Zhousheng Beiqian berkata dengan sangat serius.     

"Gangguan obsesif-kompulsif?" Ling Nan bertanya, "Tidak kelihatan kalau dia memiliki gangguan obsesif-kompulsif?"     

"Tidak, gangguan kepribadian obsesif-kompulsif dan gangguan obsesif-kompulsif tidak sama. Untuk yang disebutkan pertama, perawatan menggunakan obat-obatan tidak efektif. Sedangkan untuk yang disebutkan kedua, perawatan menggunakan obat-obatan bisa dipakai sebagai metode tambahan," kata Zhousheng Beiqian.     

Ling Nan tidak bisa berkata-kata, "Lalu apa itu gangguan kepribadian obsesif-kompulsif? Apakah itu penyakit kejiwaan? Gila? Apakah berbahaya?"     

"Sederhananya adalah, menuntut kesempurnaan, sangat berhati-hati, apa pun yang dikerjakan harus dikerjakan dengan sempurna, menuntut diri sendiri harus melakukan apa pun atau mencapai target tertentu dengan standar yang ketat. Misalnya melawan tekanan di dalam hatinya adalah salah satu tujuan hidupnya yang sangat penting…"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.