Kembali Hidup Untuk Balas Dendam

Shen Shiying yang Tangguh



Shen Shiying yang Tangguh

0Ketika Shen Shiying datang sambil menenteng sejumlah besar bahan makanan, Ling Nan sedang menginstruksikan beberapa anak buahnya untuk menaikkan ketiga penjahat itu ke mobil.     

"Apa yang terjadi?! Dari jauh aku sudah mendengar ada yang menyebutkan pedagang manusia, di mana?!"     

Shen Shiying melihat ke sekelilingnya.     

Yun Hua berdehem ringan, "Itu, bukannya sudah dibawa Kapten Ling ke mobil!"     

"Ternyata mereka!" Mata Shen Shiying melebar, "Waktu sedang ke sini aku juga mendengar bahwa mereka menangkap seorang gadis dan bersikeras untuk mengatakan bahwa gadis itu adalah anak perempuan mereka, dan mereka menyeret gadis itu pergi secara paksa. Sungguh berani! Untung saja gadis itu hebat, kalau tidak, akan sangat tragis kalau dia benar-benar dibawa pergi oleh mereka!"     

"Terima kasih atas pujiannya."     

Yun Hua mengucapkan satu kalimat.     

Shen Shiying langsung terkejut dan menatap Yun Hua, "Apa maksudnya?"     

Suasana hati Chu Yu tidak terlalu bagus, jadi dia diam saja.     

Shen Shiying juga tidak bodoh. Dia melihat tampilan Yun Hua, lalu melihat lagi ke beberapa bajingan itu, seketika dia pun mengerti, "Yang benar saja? Gadis itu kamu? Yang mau mereka tangkap itu kamu?"      

"Sialan, aku akan membutakan mata anjing mereka!"     

Kantong di tangan Shen Shiying terbanting ke tanah, lalu dia langsung menerobos masuk ke kerumunan orang.     

"Sekelompok binatang yang lebih rendah dari babi dan anjing, akan kubuat kalian buta!" Shen Shiying menendang keras-keras salah satu pria penjahat. Tali yang mengikat kaki pria tersebut baru saja dilepaskan polisi, kalau tidak, maka tidak akan bisa membawanya naik ke mobil polisi.     

Di depan polisi, Shen Shiying menendang pria itu sampai jatuh terpuruk ke tanah dan tidak bisa bangun.     

"Eh eh eh apa yang kamu lakukan…"     

Dua polisi di samping bergegas menghentikan Shen Shiying.     

"Aku akan memukuli mereka sampai mati!" Shen Shiying berteriak, lalu menendang keras-keras lagi. Tendangannya itu mengenai bajingan lainnya yang sudah duduk di bagian belakang mobil polisi.     

"Berhenti!" Ling Nan bereaksi. Tanpa mampu berkata-kata dia bergegas memanggil Chu Yu, "Cepat bawa dia turun!"     

Yun Hua dan Chu Yu tadi bahkan tidak bereaksi.     

Shen Shiying terlalu cepat!     

Sebelumnya, Ketika Shen Shiying dan Yun Hua bersama-sama berlatih bertarung dengan Chu Yu, Chu Yu sudah berkata bahwa bakat Shen Shiying dalam bidang ini lebih baik. Faktanya, Shen Shiying memang belajar lebih baik daripada Yun Hua, dan lagi… dalam hal waktu, Shen Shiying juga lebih banyak berlatih dengan Chu Yu….     

Kalau tadi tindakan Yun Hua hanyalah untuk menundukkan para penjahat, maka tindakan Shen Shiying sekarang benar-benar untuk memukuli mereka!     

Tendangan dan pukulannya untuk menyakiti mereka!     

Chu Yu menarik Shen Shiying pergi, Shen Shiying masih berteriak, "Berani macam-macam pada Huahua, aku akan membunuh mereka!"     

"Sekumpulan sampah, bajingan, ayo serang aku, biar kutendang kalian sampai mati…"     

Tampang Shen Shiying yang mengancam itu cukup… menakutkan.     

Yun Hua bergegas ikut maju, lalu menarik Shen Shiying dari tangan Chu Yu sambil cepat-cepat berkata, "Bukankah aku baik-baik saja sekarang? Jangan emosi, jangan emosi…"     

"Mengesalkan sekali, sekumpulan binatang ini, bajingan!" Shen Shiying menarik napas dengan terengah-engah.     

Hanya beberapa tendangan itu tidak akan sampai membuatnya lelah sampai seperti ini!     

Yun Hua memegang Shen Shiying erat-erat. Setelah dia agak tenang, Yun Hua baru mendapati bahwa Shen Shiying bukan lelah, melainkan marah.     

Saat ini setelah dia agak tenang, Yun Hua dapat merasakan dengan jelas bahwa tangan Shen Shiying sedang gemetaran!     

"Sudah, benar-benar sudah tidak apa-apa." Yun Hua bergegas memeluk lengan Shen Shiying, "Bukankah sekarang kamu lihat aku benar-benar baik-baik saja? Yang seharusnya dikhawatirkan adalah mereka yang bertemu denganku. Anggap saja mereka sial."     

Ling Nan bergegas menyuruh bawahannya untuk membawa ketiga penjahat itu pergi. Kalau tidak dibawa pergi juga, takutnya ketiga orang itu akan mati!     

Bahkan saat ini, sepertinya nyawa mereka hanya tersisa separuh.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.