Kembalinya Sang Bintang

Pesawat Tutu



Pesawat Tutu

0Kamera diarahkan ke luar jendela paviliun yang tinggi menjulang hingga dengan jelas menangkap gambar pesawat jet pribadi yang sedang terbang rendah di udara. Baling-baling berputar dan pesawat jet perlahan turun ke tanah. Di pesawat merah muda ini, bagian depan kokpit disemprot cat putih berbentuk telinga kelinci dan ada sebaris kata berbahasa Inggris di badan pesawat: RABBIT.     

Ruang siaran langsung kini menjadi penuh sensasi.     

[Bulu kudukku sampai merinding. Apakah ini kehidupan sehari-hari wanita cantik, putih, dan kaya raya?!]     

[Rabbit? Pesawat Tutu? Ahhh! Tutu duduk di pesawat Tutu! Ini sangat lucu, kan!!]     

[Hahahaha! Adik Yi kita mungkin terlambat untuk menampar wajah semua orang, tapi dia tidak akan pernah melewatkan hal itu!]     

....     

Ada seseorang yang memindahkan kiriman tentang aplikasi perjalanan dari Si Sui Baik ke ruang siaran langsung. Setelah Li Jianyu melihat ini, dia juga sedikit penasaran dan terpaksa bertanya, "Adik Yi, bukankah pesawat itu harus mendaftarkan rute perjalanan? Apakah Pesawat Tutumu bisa terbang ke negara F?"     

Xiang Yi menjelaskan, "Ini adalah tanggung jawab paman pengurus rumah tangga. Tampaknya aplikasi satu kali untuk rute dan wilayah udara sudah selesai didaftarkan. Entah itu ada penerbangan setiap hari atau tidak, bisa langsung mengirimkan rencana penerbangan saja. Jika kapanpun ingin terbang, bisa menerbangkan rute dan wilayah udara kapan saja."     

Kecuali untuk perjalanan tahunan di mana keluarga berkumpul, Xiang Yi biasanya tidak sering menggunakan Pesawat Tutu.     

Para warganet di ruang siaran langsung kembali membanjiri kolom komentar:     

[Aku telah mempelajarinya. Aku telah mempelajarinya. Permisi, di mana bisa mendaftarkannya?]     

[Aku ingin mengingatkannya dengan baik. Tentu saja kamu bisa terbang jika kamu ingin terbang, tapi rute penerbangan membutuhkan uang. Biaya perawatan pesawat dan bahan bakar juga membutuhkan uang. Perjalanan ini jauh lebih mahal daripada membeli tiket pesawat]     

[Aku baru saja mengecek dan ternyata model pesawat Tutu harganya sekitar 100 juta Yuan... Setelah membeli pesawat, masih harus mempekerjakan pilot dan kru serta personil pemeliharaan, personel servis pesawat, dan lain-lain. Itu berarti, selain mampu membelinya, juga harus mampu membayar para kru pesawat ini!]     

....     

Akun Weibo Si Sui Baik langsung banyak dicibir. Melihat komentar-komentar ejekan yang ditulis oleh para warganet membuatnya sangat marah hingga menjatuhkan ponselnya di depan layar.     

Aku jelas-jelas telah menyukai Shi Sui begitu lama. Aku jelas-jelas sudah berkorban begitu banyak untuk Shi Sui, tapi mengapa Shi Sui justru mengkhianati cintaku?! begitu pikir Si Sui Baik.     

Awalnya, Si Sui Baik merasa bahwa dia memiliki superioritas yang lebih tinggi dibandingkan Xiang Yi. Lagi pula, Xiang Yi hanyalah seorang aktris dengan citra yang buruk. Bagaimana mungkin sebanding dengan dirinya?     

Akan tetapi… Setelah Si Sui Baik mengikuti ketenaran acara ragam 'Two People in a House', dia secara bertahap menemukan bahwa Xiang Yi ternyata begitu unggul. Rasa krisis yang kuat menyelimuti Si Sui Baik. Dia tidak bisa menerima kenyataan ini.     

Mungkin, Shi Sui tidak melihatku… Jika Shi Sui melihatku, mungkin semuanya akan berbeda… pikirnya lagi. Pikiran paranoid terus berlama-lama bersarang di benaknya. Dia mengambil ponselnya yang retak karena terjatuh dan mengetik perlahan-lahan.     

....     

Pada pukul sembilan, siaran langsung berakhir. Koper Xiang Yi sudah selesai dikemas. Waktu pemotretan, ditambah dengan waktu perjalan pulang dan pergi, hanya memakan tiga hari. Jadi, dia tidak membawa terlalu banyak barang.     

Xiang Yi memulai panggilan video dengan Kakak Keempat, Xiang Yu. Gadis kecil itu menatap lurus ke arah Harimau Kecil. Jakun kucing itu bergerak ke atas dan ke bawah.     

"Harimau kecil, selama tiga hari ini, kamu akan bersenang-senang dengan Kakak Keempat," kata Xiang Yi. Gadis itu hendak menciumnya, tapi kucing kecil putih itu menghindar.     

"Meong!" Harimau Kecil merasa sangat menderita dan mengeong dengan memelas, ingin berkata, Aku juga ingin ikut pergi!     

Xiang Yi berusaha menjelaskan, "Saat pesawat lepas landas atau mendarat, akan terjadi getaran yang sangat hebat. Kamu mungkin akan merasa tidak nyaman, bahkan sakit."     

Telinga Harimau Kecil segera terkulai dan kucing putih kecil itu bersandar di bahu Xiang Yi dengan murung.     

"Kakak Keempat akan menjagamu dengan baik," bujuk Xiang Yi, "Apakah kamu masih mengingatnya?"     

Harimau Kecil melirik dewa e-sports dalam video dan mengeong pelan, "Meong?"     

Di akhir panggilan video, Xiang Yu tampak stabil, tapi sebenarnya jantungnya sedang melonjak tajam. Diam-diam dia memekik dalam hati, Ahhh! Hewan berbulu kesayangan mengeong! Dia mengeong padaku!!!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.