Kembalinya Sang Bintang

0Ruan Qing terdiam beberapa saat, kemudian menggoda Shi Sui, "Apakah kamu tidak takut jika kakak Adik Yi akan kembali?"     

Aura Xiang Chen bahkan membuat Ruan Qiang sedikit ketakutan.     

Shi Sui menautkan bibirnya yang tipis dan berkata dengan nada yang tak terduga, "Dia? Dia seharusnya sedang sibuk."     

Ruan Qing jelas tercengang dibuatnya.     

....     

Xin You kini berada di sebuah bar di kota Nancheng.     

Meskipun Xin You membuat keributan besar dan menunjukkan keburukan di ruang siaran langsung acara ragam 'Two People in a House' hingga diejek oleh para warganet, tujuannya juga tercapai. Terkenal karena hal buruk juga tetap terkenal.     

Xin You telah mendapat popularitas yang semakin berkembang. Sekelompok selebriti internet di perusahaan mengerubunginya, membual di hadapannya, dan mengajaknya bersulang. Xin You memang sejak awal sudah bermuka tebal. Namun, dalam sekejap, dia melupakan adegan yang memalukan barusan dan mulai menyombongkan diri.     

"Xiang Yi, penampilannya benar-benar seperti itu. Dia pelit dan tidak mungkin bisa tampil di atas panggung."     

"Seorang wanita harus terlihat seperti wanita. Coba kalian lihat, bagaimana bisa dia terlihat seperti wanita? Singkatnya, dia seorang wanita jalang!"     

"Menurutku, aku seharusnya melaporkan wanita jalang ini pada polisi dan menjebloskannya ke penjara saat dia melakukan sesuatu! Biar dia mengingatnya!"     

"..."     

Xin You merendahkan Xiang Yi seakan gadis itu tidak berharga. Dia terus berbicara hingga tenggorokannya kering, tetapi dia kemudian menyadari bahwa wajah para selebriti internet yang mengelilinginya menjadi lebih buruk satu demi satu.     

"Untuk siapa kalian menangis dan memasang tampang begitu? Kalian semua harus menghiburku!"     

Di detik berikutnya, suara anak muda yang dingin terdengar dari belakang Xin You, "Adik perempuanku wanita jalang?"     

Segera setelah itu, terdengar suara laki-laki yang mempesona dan berbicara sedikit lebih cepat, "Coba kamu katakan sekali lagi?"     

Punggung Xin You membeku dan jantungnya bergetar, tetapi dia justru mendengar dua suara yang sahut menyahut     

Terdengar pertanyaan dari suara yang lembut, namun kokoh seperti batu giok, "Kamu menganggap Tutu kami mudah ditindas?"     

Pernyataan yang dingin terdengar, "Bagaimana kamu ingin mati?"     

Xin You memutar lehernya dengan kaku, lalu melihat deretan sosok tinggi dan ramping di belakangnya. Matanya tiba-tiba menjadi gelap.     

"Kakak… Halo, kakak-kakak…" Xin You menunjukkan senyum tersanjung, "Aku Xiao Xin! Xiang Yi sangat menyukaiku! Apakah kalian lupa? Dia menangis berguling-guling di tanah sambil berkata ingin menikah denganku!"     

Xin You sangat ingin membawa pergi Xiang Yi dan menjadi penyelamatnya. Tetapi, dia tidak tahu bahwa keinginannya itu justru merugikan diri sendiri dan malah membuat kakak-kakak Xiang Yi semakin marah.     

Xiang Yu meraih kerah Xin You, menariknya ke atas, dan membentak, "Kamu tidak pantas menyebut namanya!"     

Waktu itu, Xin You datang ke rumah tua keluarga Xiang dengan niat buruk terhadap Xiang Yi. Jika mereka tidak ada di rumah hari itu, entah apa yang terjadi pada adik perempuan mereka satu-satunya.     

Saat Xiang You teringat bahwa adiknya hampir ditindas binatang jalang ini… Dia terbakar api amarah hingga menjadi sangat murka. Begitu pukulannya nyaris melayang, dia dihentikan oleh Xiang Qi.     

"Lepaskan aku!" kata Xiang Yu.     

Xiang Qi bergumam, "Kamu bahkan tidak memanggilku Kakak Ketiga. Sangat tidak sopan."     

Xiang Li menurunkan kacamatanya dan mengingatkan dengan tenang, "Anak Keempat, kamu akan segera bertanding. Jangan membuat masalah."     

Xiang Chen langsung berkata lebih blak-blakan, "Pergi, sampah."     

Xiang Yu yang jijik hanya terdiam. Sementara, Xin You justru hampir menangis. "Kakak, aku tahu aku salah! Aku benar-benar tahu salah!"     

"Hehe… Sekarang kamu tahu apa yang salah?" Xiang Qi tersenyum dengan sinis, "Tapi, kedatangan kami bukan untuk mendengar permintaan maafmu…"     

Xin You gemetar dan sontak berkata, "A-Aku punya uang! Bisakah aku memberikan uang?!"     

Xiang Qi langsung menyela, "Kami di sini untuk menghajarmu secara berkelompok! Katakanlah, bagaimana urutan yang kamu inginkan? 1-2-3-4, atau 4-3-2-1? Atau, apakah kamu ingin paket satu orang mewah seperti Kakak Tertua?"     

Para selebriti internet di sekeliling Xin You sangat ketakutan sehingga mereka sudah melarikan diri sedari tadi. Sedangkan, di dalam bar juga telah dikosongkan dan semua orang sudah pergi.     

Xin You ingin menangis, tapi tidak bisa mengeluarkan air mata. Siapa yang menyangka bahwa keluarga ini akan begitu melindung kekurangan mereka? Kali ini, Xin You telah memprovokasi seseorang yang seharusnya tidak diprovokasi. Dirinya benar-benar sial!